Anda di halaman 1dari 9

TUGAS

PRA KEPANITERAAN ROTASI GIZI KOMUNITAS

STUNTING

OLEH :

AIDA PUTRI DEYANTARI 1901061034

SEMESTER VII

PROGRAM STUDI GIZI

UNIVESITAS BUMIGORA

2020
PERENCANAAAN PROGRAM GIZI

1. Identifikasi Masalah

2. Analisis Masalah (Problem tree)

3. Tujuan (Objektive tree)

4. Penilaian yang dicari aktifitas yang digunakan

5. Langkah Pengkajian

6. Evaluasi

JAWAB

1. Identifikasi Masalah

Masalah Stunting prevalensi sekitar 37, 17 %

2.Analisis Masalah Problem Tree

Berat Badan Lahir Rendah Asupan Makanan Kurang Bergizi Pola Asuh Akses pangan kurang memadai dan
fasilitas kesehatan terbatas

Kurangnya Food Tabu


Balita yang
akses
mengalami stunting
Rumah
tangga

Status Ekonomi Menurun


Pengetahuan yang Rendah

Keterangan:

Berawal dari pengetahuan yang rendah terjadi berat badan lahir rendah, kurangnya akses rumah tangga,

food tabu pada makanan, asupan makanan kurang bergizi


Status Ekonomi Menurun Asupan makanan kurang bergizi, pola asuh, ketersedian akses pangan kurang

memadai dan fasilitas kesehatan

1. Pengetahuan rendah

2. Status ekonomi

3. Kurang akses rumah tangga

4. Balita yang mengalami stunting

5. Food tabu pada makanan

6. Aupan makanan kurang bergizi

7. Pola asuh

8. Ketersediaan akses pangan dan fasilitas kesehatan terbatas


2. Tujuan / Objective Tree

Anak Balita yang mengalami stunting

Akses Tidak tabu pada


RumahTangga makanan Pola
memadai Balita dalam
Mengonsumsi Asuh keadaan status
makanan yang Akses pangan dan gizi baik tidak
bergizi fasilitas kesehatan Stunting
dan seimbang terpenuhi

Tingkat pengetahuan yang tinggi Meningkatkan status ekonomi

Tujuan :

1. Tingkat pengetahuan yang tinggi

2. Akses rumah tangga memadai

3. Tidak tabu terhadap makanan

4. Mengonsumsi makanan yang bergizi dan seimbang

5. Meningkatkan status ekonomi

6. Pola asuh

7. Akses pangan dan fasilitas kesehatan dapat terpenuhi

8. Balita dalam keadaan status gizi baik tidak stunting


3. Penilaian yang dicari aktifitas yang akan digunakan

No Program SDM Uang Waktu Subtainabl Penerimaan jumlah


e Program
1 Tingkat 4 3 3 4 3 17
pengetahua
n
2 Akses rumah 4 3 2 3 4 16
tangga
3 Food tabu 5 3 4 4 4 20
4 Makanan 4 4 4 4 3 19
yang bergizi
dan
seimbang
5 Status 4 3 5 2 4 18
ekonomi
6 Pola asuh 3 4 3 4 3 17
7 Akses 4 4 4 4 4 20
pangan dan
fasilitas
kesehatan
8 Anak yang 4 5 5 4 4 22
mengalami
stunting

Keterangan :

1 : Rendah

2: sedang

3 : cukup

4 : baik

5: sangat baik
4. Aktifitas / langkah Penyelesaian

1. Penyuluhan balita yang mengalami stunting

2. Memberikan konseling gizi pada orangtua yang memiliki anak stunting

3. Semo makanan seimbang pada balita yang mengalami stunting

4. Melakukan program 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan)

5. Bekerjasama dengan Lintas Sektor dan Lintas Program untuk pemenuhan makanan

bergizi pada balita stunting


6. Evaluasi

Objective Veriaviable Indikator Tidak berjalan


o program

1 Outcome: Prevalensi Balita Pengukuran Tinggi Prevalensi Balita masih


Stunting menurun Badan diawal dan Sebelum 27,28 % mengalami
diakhir program Sesudah 23 % stunting
2 Output : Pengetahuan gizi Memberikan Meningkat 25% Pengetahuan
seimbang pada anak balita kuesioner gizi berkurang
stunting terstruktur seperti pola
sebelum dan asuh dan food
sesudah program tabu terhadap
makanan
tertentu
3 Aktifitas
- Melakukan Penyuluhan -memberikan -meningkat 30 % -Tidak datang
balita yang mengalami penyuluhan pada saat
stunting orang tua memiliki penyuluhan
anak stunting
Setiap 2 minggu
sekali
- Memberikan konseling -memberikan -Meningkat 50 % Tidak ikut
gizi pada orangtua yang konseling pada konseling gizi
memiliki anak stunting. orangtua anak
stunting setiap 2- 3
kali seminggu dan
memantau
perkembangan
anak
- Demo makanan -memberikan -meningkat 40 % Datang tapi
seimbang pada balita contoh makanan tidak
yang mengalami yang bergizi memanfaatka
stunting seimbang untuk n makanan
anak stunting bisa lokal yang
menggunakan food bergizi dan
model atau secara seimbang yang
langsung , ada
memanfaatkan dilingkungan.
teknologi tepat
guna bahan pangan
lokal yang ada
dilingkungan
tersebut.
- Melakukan program -melakukan Meningkat 25 % Tidak
1000 HPK (Hari pertama program 1000 HPK melakukan
Kehidupan) (Hari pertam program 1000
kehidupan HPK
-Bekerja sama dengan -bekerja sama Meningkat 30 % Program
lintas sektor dan lintas dengan lintas terbatas
program untuk program dan lintas kualitas SDM
memenuhi kebutuhan sektor untuk menurun
makan pada balita meningkatkan
stunting kualitas SDM
Outcame : - - -
- Pada masa dewasa
yakni timbulnya
penyakit degenerative,
seperti diabetes
mellitus, jantung
koroner, hipertensi dan
obesitas
- Stunting jika
dikombinasi dengan
obesitas pada anak bisa
meningkatka resiko
anak terkena penyakit
kronis saat usah dewasa
Dampak jangka pendek yang - - -
bisa dialami anak antara lain
kognitif dan pengetahuan yang
terhambat selain itu orang tua
harus bersiap mengadapi
pengeluaran lebih untuk
kesehatan anak

Anda mungkin juga menyukai