Anda di halaman 1dari 22

INTERVENSI GIZI

DI NEGARA
BERKEMBANG
OUTLINE
 Latar Belakang
 Intervensi Gizi
 Jenis-Jenis Intervensi Gizi
a. Pemberian Makanan Tambahan
b. Pendidikan Gizi
c. Fortifikasi Makanan
d. Makanan yang diformulasi
e. Subsidi Harga Pangan
f. Integrated Program
 Contoh Beberapa Intervensi Gizi di Negara
Berkembang
LATAR BELAKANG
 Kelaparan - kondisi fisiologis dimana
ketika makanan tidak mampu
memenuhi kebutuhan energi
 Malnutrisi - gangguan perkembangan
terkait dengan kekurangan dan
berlebihan asupan gizi
 Kekurangan gizi yang sering muncul
di negara berkembang yaitu
kekurangan energi, protein dan
mikronutrien
PERMASALAHAN GIZI UTAMA DI DUNIA
 Protein-energy malnutrition
 Obesity
 Micronutrient deficiency problems
Iron deficiency anemia
Vitamin A deficiency
Iodine deficiency disorders
Zinc deficiency
Folate deficiency
 Nutrition-related chronic diseases
PENYEBAB UNDERNUTRITION
Penyebab utama kekurangan gizi :
- asupan makanan yang tidak memadai
dan diperparah oleh penyakit dan
malabsorpsi
- Kurangnya akses terhadap pangan,
- pelayanan kesehatan yang buruk,
- kurangnya air bersih dan sanitasi,
- Perawatan bagi ibu dan anak yang
tidak memadai dan perawatan ibu
- kemiskinan adalah penyebab yang
mendasari
SIKLUS GIZI BURUK ANTARGENERASI GIZI

Childhood: Child growth


failure, impaired mental
development

Fetal and Infant Pregnancy


Adolescents: Low
stages: Low Compromised
weight and height
birthweight baby nutritional status

Adult: Small adult


woman, lowered
productivity
Proportion Of Children Under Five
Affected By Stunting

Source : Lancet Series 2008


 Data data yang mendukung !!!
 Perlu penanganan yang tepar agar masalah
gizi dapat segera terselesaikan yaitu dg
intervensi gizi. !!!
INTERVENSI GIZI
TUJUAN INTERVENSI GIZI
Fokus pada keluarga miskin

Meningkatkan kesehatan Ibu


sehingga mengurangi resiko BBLR

Meningkatkan program perbaikan


gizi mikro

Meningkatkan perbaikan gizi


berbasis masyarakat

Memperbaiki sektor lain yang


terkait erat dengan gizi
JENIS-JENIS INTERVENSI
Suplementasi Makanan

Pendidikan Gizi

Fortifikasi

Makanan Formulasi

Subsidi Harga Pangan

Integrated Program
SUPLEMENTASI MAKANAN

Suatu program yang direncanakan


dan bertujuan untuk menyediakan
jenis makanan yang penting
tetapi kurang dalam diet normal
pada golongan rawan (anak
prasekolah, bumil, buteki) untuk
mengurangi kekurangan gizi.
SUPLEMENTASI MAKANAN

Tipe pemberian makanan


tambahan :

1. Nutrition 2. On-site
Rehabilitation feeding 3. Take home
Center program
SUPLEMENTASI MAKANAN

Hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam


pemberian makanan tambahan :

Keterlibatan Target / Tipe Makanan Lokasi dan Logistik dan


Waktu
Masyarakat Sasaran dan Jumlah Fasilitas Kontrol
PENDIDIKAN GIZI

Pendidikan gizi mengarahkan


beberapa sistem komunikasi
yang mengajari masyarakat
untuk menggunakan sumber-
sumber makanan yang lebih baik
FORTIFIKASI
Proses dimana zat gizi
ditambahkan ke dalam makanan
untuk menjaga atau
meningkatkan kualitas diet
kelompok, komunitas atau
populasi
FORTIFIKASI
Hal-hal yang perlu diperhatikan:
1. Bagaimana seharusnya zat gizi
diidentifikasi?
2. Berapa banyak fortifikasi seharusnya
ditambahkan?
3. Faktor apa yang perlu
dipertimbangkan dalam memilih
bahan pembawa:
 Penggunaan dan penerimaan
 Struktur sistem komoditi
 Keterbatasan teknologi
MAKANAN DIFORMULASI

Suatu proses untuk


mengembangkan makanan yang
bernilai gizi tinggi untuk
golongan rawan (anak
prasekolah, bumil, buteki) yang
kekurangan gizi
MAKANAN DIFORMULASI
Hal-hal yang perlu diperhatikan:
1. Zat gizi
2. Bahan mentah
3. Pengolahan
4. Penerimaan
5. Distribusi
6. Promosi
7. Harga
PRICE SUBSIDIES
Kebijakan Pemerintah

Anda mungkin juga menyukai