Table of Contents
Strategi Legalitas 05
Apabila saat ini Anda mengkhawatirkan hal ini, maka apa yang Anda lakukan
selanjutnya? Jika Anda memiliki rencana besar seperti membangun rumah
tangga atau usaha tentu butuh persiapan finansial yang cukup matang. Anda
harus mulai mempersiapkan finansial sedini mungkin.
Salah satu solusi yang bisa Anda lakukan untuk mempersiapkan finansial di
masa depan adalah investasi tanah. Investasi tanah saat ini menjadi salah satu
investasi yang banyak diminati karena relatif mudah dilakukan dan risiko yang
rendah.
Dengan strategi yang tepat, bukan tidak mungkin Anda akan
mendapatkan passive income dari tanah yang Anda miliki den-
gan modal yang relative terjangkau. Ada 5 strategi yang bisa ter-
apkan untuk mendapatkan passive income dari investasi tanah.
Menentukan lokasi tanah ini tidak hanya melihat dari aksesnya, namun
juga melihat pembangunan infrastruktur di sekitar tanah tersebut.
STRATEGI LEGALITAS
Selain lokasi yang strategis, Anda juga harus memeriksa legalitas tanah
tersebut. Tanah yang berlokasi di pusat kota tentu bisa mendapatkan
passive income, namun apabila legalitas tahan tersebut dipertanyakan
tentu akan menimbulkan masalah suatu hari nanti.
Untuk kasus yang ini penjual tanah Selain menunjukkan surat tanah
kavling ternyata belum membayar sebagai bukti legalitas, Anda juga
apapun ke pihak petani, sehingga bisa mengunjungi website BPN untuk
sertifikat masih atas nama petani mengecek status tanah tersebut.
bukan penjual tanah. Jadi sekali lagi Pengecekan ini dilakukan untuk
jangan sepelekan aspek legalitas ini menghindari hal-hal yang tidak
karena anda keburu terpukau dengan diinginkan sebelum investasi tanah.
besaran bagi hasilnya.
07
Apabila trends dari tanaman tersebut stabil bahkan terus naik, maka
hal ini merupakan pertanda baik. setelah mengetahui trends jenis
tanaman, maka selanjutnya pastikan lokasi tanah sesuai dengan jenis
tanaman yang akan ditanam. Hal ini dikarenakan setiap lokasi atau
tempat tanah tentu memiliki cuaca yang berbeda, sehingga dapat
mempengaruhi kondisi tanah dan pertumbuhan tanaman. Selain
itu, sumber air di sekitar tanah kavling tersebut juga penting untuk
ditanyakan.
Saat ini ada beberapa tanah kavling produktif yang bekerja sama
dengan pesantren dan lainnya, sehingga sebagian dari hasil pertanian
akan diperuntukkan untuk kegiatan social dan dakwah. Asyiknya kita
sebagai pembeli lahan kavling produktif akan juga kecipratan passive
income akhirat dengan cara ini bukan dunia saja.
10
Investasi tanah memiliki kelebihan harga jual yang selalu naik. Seperti yang
diketahui bahwa, semakin hari lahan terbuka memang semakin sedikit.
Sementara itu, pembangunan dan kebutuhan akan lahan terbuka semakin
tinggi. Tidak heran apabila investasi tanah menjadi salah satu investasi yang
cukup menggiurkan.
11
Akan tetapi, jika investasi yang Anda pilih adalah investasi tanah maka Anda
mungkin bisa mendapatkan regular income dengan menyewakan tanah
untuk didirikan bangunan ruko atau café. Namun perlu diperhatikan bah-
wa investasi apartemen ini membutuhkan perawatan yang cukup mere-
potkan. Karena Anda harus melakukan perawatan apartemen secara rutin.
Sementara itu, investasi saham bisa dilakukan dengan modal kecil. Ber-
beda dengan investasi tanah, emas dan apartemen, investasi saham
memiliki resiko yang besar. sehingga Anda perlu belajar banyak untuk
terjun ke investasi saham ini. Anda bisa melihat table berikut ini untuk me-
lihat perbedaan antara investasi emas, apartemen, saham dan emas.
13
01
untuk dijadikan sebagai passive income. Salah satu
opsinya adalah dengan cara ditanami tanaman
produktif sendiri (jika anda punya waktu banyak)
atau membeli tanah kavling produktif yang dikelola
secara professional.
03
atau tidak. Jika tanah sering mengalami banjir,
tentu akan sulit ditanami tanaman produktif atau
menemukan penyewa. Cek atau tanyakan juga
zona tanah dan pajak tahunan (PBB) yang harus
dibayarkan. Agar Anda dapat menghitung berapa
pajak yang harus dibayarkan setiap tahunnya.
04
adalah sistem USDA (departemen pertanian
amerika).
05
Selain itu, apabila Anda berniat untuk berinvestasi tanah maka,
pelajari akad atau PPJB dari developer. Jangan sampai anda menyesal
kemudian karena tidak membaca akad/PPJB dengan baik. Misal
biaya perawatan tanaman, lama perjanjian dll.
06
Cek Rekam jejak developer/pemilik lahan. Anda bisa cek di internet
apakah ada komentar negatif terhadap developer/pemilik lahan
tersebut. Pastikan juga siapa yang mengelola tanaman nantinya.
07
Cek zona tanah dan Pajak (PBB). Jika anda akan membangun rumah
di tanah tersebut pastikan tanah bukan berada di zona hijau. Cek
juga besaran pajak (PBB) yang anda harus bayar nantinya.
16
08
Hitung parameter financial untuk
investasi tanah yang akan dilakukan :
a.
Cash on cash return : arus uang
sebelum pajak (setahun)/investasi
tunai awal
b.
Net Operating Income : Penghasilan
kotor setahun - asumsi tingkat
kekosongan sewa - biaya perawatan
Tentang Kami