Anda di halaman 1dari 13

Bisnis Properti, Pengertian, Cara, Strategi

dan Jenis-jenisnya
Share on facebook
Share on telegram
Share on whatsapp

Berada pada era global, begitu banyak usaha dijalankan para pelaku bisnis untuk meraih
pasar. Diantara deretan bisnis yang dijalankan, bisnis properti merupakan salah satu
bisnis yang dinilai paling menjanjikan bagi siapa yang dapat menjalankannya dengan
baik.
 

Bisnis Properti (Image by Unplash)


 
Hal ini dapat dilihat dari banyaknya pengusaha yang terjun di bisnis ini dengan cara
menginvestasikan sahamnya atau terjun langsung dan menjadi pelaku bisnis di bidang ini.
Usaha di bidang properti sendiri mulai dilirik para pengusaha ketika permintaan akan
kebutuhan papan semakin meningkat.
Sebenarnya bisnis sudah berkembang sejak lama. Pada awalnya, bisnis ini hanya
bertujuan untuk pemenuhan kebutuhan papan tetapi dalam skala kecil. Di awal
perkembangannya, bisnis ini juga hanya mencakup satu bidang saja yaitu pemenuhan
kebutuhan perumahan pribadi.
 

Pengertian Bisnis Properti


 
Bisnis di bidang properti yang pada awalnya hanya untuk pemenuhan kebutuhan
perumahan pribadi. Pada perkembangan selanjutnya meluas hingga merambah pada
aspek-aspek lain yang berkaitan dengan bidang tersebut.
Lalu, sebenarnya apa yang dimaksud dengan bisnis di dunia tersebut? Apa pengertiannya
secara harfiah dan juga pengertian dalam dunia bisnis?  Secara harfiah pengertian bisnis
properti adalah suatu kegiatan usaha atau bisnis yang bergerak di bidang jual beli tanah,
dan berbagai aspek yang terkait atau berhubungan dengan hal tersebut.
Di dalamnya ada juga usaha atau bisnis di bidang bangunan, sarana dan prasarana, dan
sebagainya. Dalam hal ini persewaan berbagai macam properti seperti rumah, vila,
townhouse, apartemen, kios, ruko, gudang, perkantoran, gedung dan properti lainnya juga
termasuk dalam bisnis tersebut.
Usaha ini pada awalnya memang hanya bertujuan untuk memenuhi permintaan
akan kebutuhan papan atau rumah pribadi bagi masyarakat. Tetapi pada
perkembangannya, bisnis ini bukan hanya bergerak di bidang papan atau perumahan yang
bersifat pribadi saja, namun juga mencakup kebutuhan untuk usaha perkantoran,
perdagangan dan perindustrian.
Seperti diketahui, kebutuhan properti semakin hari semakin meningkat terkait
peningkatan jumlah penduduk yang pesat. Keadaan ini dibaca oleh para pelaku bisnis,
dan menjadikannya sebagai peluang untuk mengembangkan bisnis baru.
 

Cara Memulai Bisnis Properti


 
Kesuksesan yang sudah diraih oleh para pelaku bisnis di bidang ini, membuat beberapa
pengusaha yang akhirnya banting setir dan merubah jenis usaha mereka untuk beralih ke
dunia properti. Keuntungan serta prospek yang bagus menjadi alasan bagi mereka untuk
menggeluti usaha ini. Mereka melihat bisnis di bidang ini sebagai usaha yang bisa
dijalankan dalam jangka panjang dan tidak akan pernah mati.
 

Memulai Bisnis Properti (Image by Unplash)


 
Tetapi untuk terjun ke usaha ini, tentunya tidak semudah yang dibayangkan. Pengetahuan
serta kemampuan mengelola usaha ini saja tidak cukup untuk dijadikan modal sebagai
untuk memulainya.
Lalu bagaimana cara memulai bisnis properti ini dan apa saja yang harus dipersiapkan
agar usaha ini bisa berjalan dan berkembang? Bagi Anda yang masih pemula, berikut ini
uraiannya.
 
1. Memulai Dengan Menjadi Investor
 
Banyak yang beranggapan untuk menjadi investor membutuhkan modal yang besar.
Tetapi sebenarnya tidak demikian. Untuk menjadi seorang investor hal pertama yang
harus dilakukan adalah memilih tempat yang tepat untuk menanamkan modal, yaitu yang
mempunyai berbagai keunggulan dan prospek yang bagus. Karena tempat yang tepat,
akan memberikan pendapatan dan keuntungan yang terus meningkat.
Dari keuntungan yang didapat, bisa digunakan untuk memulai dan mengembangkan
usaha sendiri. Misalnya untuk membeli sebuah apartemen, kemudian menyewakan
bulanan atau tahunan kepada pihak lain. Usaha mengelola kos-kosan, juga bisa menjadi
alternatif untuk mengembangkan usaha dari keuntungan menanam modal atau menjadi
investor.
 
2. Melakukan Riset
 
Melakukan riset dan penelitian terhadap usaha yang akan digeluti adalah hal wajib yang
harus dilakukan sebelum memutuskan untuk terjun ke bisnis properti.

Baca Juga:  Daftar Produk Properti Dalam Pusaran Bisnis

Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui secara mendalam dan mendetail tentang segala
sesuatu yang berhubungan dengan bisnis tersebut. Baik itu tentang keuntungan dan
kerugian yang mungkin terjadi, juga tentang prospeknya dimasa mendatang.
 
3. Melakukan Promosi Produk yang Ditawarkan
 
Promosi sangat diperlukan bagi usaha di bidang properti ini. Apalagi mengingat bahwa di
zaman yang cepat ini, konsumen tidak mempunyai waktu yang cukup untuk sekedar
mencari informasi tentang rumah, apartemen, kantor, maupun properti yang yang akan
dibelinya.
Sebagai pelaku bisnis di bidang ini, melakukan promosi wajib dilakukan. Tujuan
utamanya tentu saja agar konsumen mengetahui secara mendetail tentang segala yang
dibutuhkan tanpa banyak membuang waktu dan tenaga.
 
4. Mulai Menjadi Perantara Penjualan Properti
 
Menjadi perantara bisa menjadi jalan pintas untuk meraih sukses di bisnis ini tanpa harus
mengeluarkan banyak modal. Misalnya menjadi perantara jual beli sebuah lahan.
Cukup dengan pengetahuan mendetail tentang lahan yang ditawarkan, dan
kemampuan public speaking yang bagus terhadap calon konsumen, broker bisa meraih
keuntungan dari usaha ini.
Selanjutnya, Anda bisa memperluas jaringan tersebut ke tingkatan yang lebih tinggi.
Misalnya dengan berbagai penjualan produk project besar di kota-kota besar. Tentu
ketika sudah sukses di bidang ini, jam terbang Anda di dunia properti pun akan semakin
tinggi.
 
5. Gunakan Merek Usaha Anda
 
Setelah mempunyai cukup modal dan berhasil membangun sebuah usaha, memiliki
sebuah merek usaha yang merupakan cara selanjutnya yang bisa diterapkan. Pada
dasarnya hal ini penting, karena sebuah usaha dengan merk sendiri wajib Anda miliki.
Pilihlah suatu nama yang simpel dan mudah diingat semua orang, khususnya bagi
konsumen Anda.
Dengan mempunyai merek usaha, dengan berjalannnya waktu dan berkembangnya usaha
Anda. Merek usaha Anda akan lebih banyak dikenal oleh banyak orang, sehingga
konsumen akan mengenalnya dan memudahkan mereka jika ingin membutuhkan jasa
Anda.
 

Keuntungan Menjalankan Bisnis di Bidang Properti


 
Setiap pelaku bisnis pasti mengharapkan keuntungan dari usaha bisnis yang dijalankan.
Demikian juga bisnis di bidang properti ini. Dengan prinsip ekonomi yang diterapkan dan
modal serta kemampuan yang dimiliki, mendapatkan keuntungan adalah keinginan semua
pengusaha di bidang properti.
 

Keuntungan Bisnis Properti (Image by Unplash)


 
Lalu, apa saja keuntungan bisnis properti yang menjadi incaran para pengusaha? Berikut
ini daftarnya.
 
1. Nilai Jual Tanah dan Hunian yang Terus Meningkat
 
Kebutuhan akan tempat tinggal setiap tahunnya terus meningkat. Sementara lahan yang
bisa digunakan untuk tempat tinggal tidak pernah bertambah justru semakin habis.
Karena hal ini, harga tanah semakin hari semakin tinggi. Membuka usaha di bidang ini
akan mendatangkan keuntungan besar, karena dengan membeli satu lahan akan
mendapatkan keuntungan yang maksimal dan berlipat-lipat dari lahan tersebut jika Anda
bisa mengoptimalkannya.
 
2. Nilai Tambah Untuk Lokasi yang Strategis
 
Mempunyai lahan yang berada pada lokasi yang strategis akan memberikan keuntungan
yang berlipat ganda bagi pemiliknya. Memanfaatkan lahan ini untuk usaha properti
dengan membangunnya sebagai perumahan atau apartemen dan juga perkantoran.
Desain yang menarik serta fasilitas yang memadai, akan menjadi sumber mengalirnya
keuntungan bagi pemiliknya.
 
3. Pendapatan Terus Meningkat
 
Karena kebutuhan akan papan yang terus meningkat, mempunyai sebuah usaha seperti
menyewakan apartemen ataupun gedung perkantoran akan memberikan keuntungan yang
terus bertambah.
Dengan nilai jual yang terus bertambah, maka harga sewa pun juga akan meningkat
seiring berjalannya waktu. Tentu ini akan terus meningkatkan pendapatan bagi
pemiliknya.
 
4. Aman dari Pengaruh Inflasi
 

Baca Juga:  Rumah Modern 2 Lantai Minimalis 3 Kamar

Harga tanah tidak terpengaruh oleh nilai tukar mata uang di pasar modal. Meskipun
sedang terjadi inflasi dan nilai uang berada pada titik terendah, harga jual tanah tetap
tinggi bahkan cenderung terus bertambah.
Mengembangkan bisnis di bidang properti sangat aman dan tetap bisa memberikan
keuntungan bagi pemiliknya meskipun sedang terjadi penurunan nilai tukar uang atau
inflasi.
 
5. Merupakan Investasi Jangka Panjang
 
Terjun di bisnis ritel bisa dikatakan sebagai investasi dalam jangka panjang. Karena
modal yang dipakai atau dikeluarkan waktu sekarang, akan bisa dinikmati hasilnya dalam
3-5 tahun mendatang atau bahkan lebih.
Hal ini dinilai sangat menguntungkan, karena modal yang telah dikeluarkan akan
sebanding dengan nilai properti yang terus bertambah nilainya di tahun-tahun mendatang
berikutnya.
 
6. Menjadi Kebanggaan
 
Menjadi pelaku bisnis di bidang properti merupakan kebanggaan tersendiri. Karena
menjadi pebisnis di bidang ini akan dapat meningkatkan prestise dan menjadikannya
sebagai orang yang terpandang.
Masyarakat menilai pelaku usaha di bidang properti adalah orang sukses, pandai, kaya,
dan juga terhormat. Dengan demikian, di lingkungan masyarakat, pengusaha di bidang ini
akan sangat disegani.
 
7. Bisa Menjadi Jaminan Hidup Pada Masa Depan
 
Memiliki usaha ini bisa dijadikan sebagai jaminan untuk masa depan. Karena bisnis ini
merupakan bisnis yang terus berkembang dan mempunyai prospek yang bagus.
Di masa depan, pemilik usaha ini bisa terus menikmati keuntungan yang terus mengalir,
meskipun pengeluaran modal hanya dilakukan sekali pada awal dimulainya usaha.
 

Strategi Dalam Menjalankan Usaha Properti


 
Untuk memulai sebuah usaha, harus memiliki strategi untuk menjalankan usaha tersebut
agar bisa terus berjalan dan berkembang hingga akhirnya mendapatkan keuntungan.
Setiap pengusaha mempunyai strategi yang berbeda dalam menjalankan usahanya.
 
Strategi Bisnis Properti (Image by Unplash)
 
Strategi bisa dipelajari dan diambil dari berbagai sumber. Belajar dari pengusaha yang
terlebih dahulu bergelut di bidang ini, merupakan salah satu cara untuk bisa menerapkan
strategi yang akan dijalankan dalam usaha yang akan dijalankan.
Selain itu, ada beberapa strategi lain yang bisa Anda terapkan sebagaimana berikut.
 
1. Menjadikan Media Sosial Sebagai Sarana Promosi
 
Promosi merupakan cara untuk mengenalkan usaha yang dijalankan kepada pasar
konsumen yang membutuhkan. Tanpa melakukan promosi, usaha yang dijalankan tidak
akan dikenal atau diketahui oleh siapapun.  Apalagi mengingat bisnis properti online ini
saat ini sedang populer.
Promosi juga harus dilakukan dengan seefisien mungkin dan tepat sasaran, sehingga
maksud dan tujuan dari promosi bisa sampai dan dipahami konsumen. Karena pada
zaman sekarang ini masyarakat lebih banyak menghabiskan sebagian besar waktu mereka
di depan media sosial.
Setiap orang menggunakan media sosial untuk menjalankan semua kegiatannya.
Melakukan promosi dengan memanfaatkan medsos merupakan cara paling efektif untuk
mengenalkan usaha kepada publik. Dengan demikian promosi bisa cepat sampai kepada
konsumen.
 
2. Memperhatikan Pengusaha Properti Lain
 
Mengamati dan memperhatikan strategi yang sudah dijalankan pengusaha lain bisa
dijadikan cara untuk menyusun strategi yang pas untuk menjalankan usahanya.
Karena dengan memperhatikan mereka yang sudah berpengalaman, seseorang akan bisa
belajar tentang kesalahan dan kegagalan yang dialaminya. Selanjutnya, Anda bisa
mencari strategi lain untuk mengantisipasinya.
 
3. Membuat Desain Promosi yang Menarik
 
Konsumen biasanya akan langsung tertarik pada fitur atau gambar yang dilihatnya,
sehingga desain menjadi penting. Mempromosikan usaha ritel yang dijalankan, juga
harus dengan memanfaatkan keindahan dan daya tarik yang ada di lingkungan sekitar.
Dalam hal ini pengambilan gambar akan sangat berperan. Misalnya untuk mengambil
sebuah gambar, harus diatur posisi, pencahayaan, latar belakang sehingga konsumen
langsung merasa tertarik begitu melihat gambar yang ditampilkan.

Baca Juga:  Mengenal Kawasan Rumah Hijau Alami Dengan Taman Tematik

 
4. Membuat Nomor Kontak yang Mudah Dihubungi
 
Konsumen tidak mempunyai waktu yang cukup banyak untuk mencari informasi tentang
produk yang diinginkan. Apalagi konsumen dari kalangan pebisnis juga.
Ketika melihat sebuah penawaran, biasanya akan langsung menghubungi nomor kontak
yang tertera. Dan para konsumen biasanya akan segera membatalkan pencarian informasi
apabila nomor kontak tersebut sulit dihubungi.
 
5. Membuat Konten Video Sebagai Ajang Promosi
 
Menggunakan konten video yang tersedia dalam layanan Youtube tentang produk yang
dipromosikan akan membuat konsumen lebih tertarik. Karena dengan konten video ini
akan bisa divisualisasikan secara mendetail tentang produk yang ditawarkan.
Dengan strategi ini konsumen bisa mengetahui prioduk secara lebih rinci. Melalui konten
video faktanya juga tidak membutuhkan kalimat muluk-muluk untuk mempromosikan
produk. Konsumen cukup dengan melihat dari gambar yang ditampilkan saja ditambah
dengan beberapa penjelasan.
 
6. Membuat Website Pemasaran
 
Mempunyai website sendiri tentang pemasaran bidang properti akan semakin
memudahkan konsumen untuk menemukan produk yang ditawarkan.
Melalui website promosi bisa dilakukan dengan lebih akurat dan intensif, serta bisa
mengenai sasaran yang lebih tepat. Website ini pun harus bersifat mobile friendly,
sehingga bisa diakses dengan cepat dan mudah oleh konsumen.
 

Jenis-Jenis Usaha Properti Berdasarkan Produknya


 
Ada beberapa jenis usaha properti yang bisa dijadikan pilihan bagi pelaku bisnis untuk
menentukan jenis properti mana yang akan dijadikan usaha. Pembagian ini berdasarkan
jenis properti yang dikembangkan serta target pasar yang ingin dijadikan konsumen.
Dengan pembagian ini, akan memudahkan pengembang untuk memilih menjalankan
usaha yang akan ditekuninya, dan membidik pasar konsumen yang diinginkan. Beberapa
jenis bisnis properti ini adalah sebagai berikut.
 
1. Residential Real Estate
 
Ini merupakan bisnis yang lebih mengkhususkan pada pemenuhan kebutuhan perumahan
pribadi bagi semua orang. Dalam bisnis ini, bisnis dijalankan dengan lebih menekankan
pada pemenuhan kebutuhan akan hunian bagi manusia.
Misalnya pemenuhan kebutuhan papan berupa rumah sehingga kebutuhan masyarakat
akan tempat tinggal bisa terpenuhi.
 
2. Commercial Real Estate
 
Usaha jenis ini membidik pada dunia perkantoran dan properti ritel. Termasuk dalam
usaha ini adalah menyewakan ruang perkantoran kepada perorangan atau perusahaan.
Usaha lain adalah berupa persewaan properti ritel berupa toko, restoran, dan mall / pusat
perbelanjaan. Sasaran konsumen yang dituju adalah penyewa tunggal atau untuk
digunakan sendiri.
 
3. Industrial Property
 
Jenis usaha ini membidik konsumen dari kalangan perusahaan atau perindustrian. Usaha
yang dijalankan berupa penyewaan manufaktur berat dan ringan berupa gudang untuk
penyimpanan dan pendistribusian hasil produksi.
Dalam hal ini membutuhkan kerjasama dengan pihak lain, karena usaha ini berkaitan
dengan proses produksi yang dijalankan perusahaan penyewa. Tanggung jawab
pengelolaan properti dibagi antara pemilik dan penyewa.
Jenis usaha ini berlaku di kawasan industri dimana di dalamnya terdapat kantor
pengembangan properti yang merupakan kerjasama antara pemilik dan penyewa.
Kawasan industri sendiri merupakan kawasan dengan berbagai jenis usaha dan produksi
berada dalam satu lingkungan atau kawasan.
 
4. Special Purpose Property
 
Special purpose property merupakan jenis usaha properti dengan sasaran pasar konsumen
yang lebih khusus. Karena jenis usaha bergerak di bidang pemenuhan sarana dan
prasarana yang digunakan untuk kepentingan umum. Seperti hotel, motel, resort, teater,
sekolah, rumah sakit, atau tempat ibadah. Pengelolaan usaha ini dilakukan secara internal
dari anggota perusahaan itu sendiri.
Menjalankan bisnis properti memang membutuhkan kemampuan khusus agar bisa terus
berkembang dan tidak berhenti di tengah jalan. Tetapi dalam menjalankan usaha di
bidang ini tidak perlu merasa khawatir, karena bisnis ini mempunyai prospek yang bagus
jika Anda benar-benar bisa menjalankannya dengan baik, sehingga kesuksesan telah
berhasil Anda raih. Disamping itu, masa depan dari usaha ini juga sangat menjanjikan.
Semoga bermanfaat dan salam sukses.

Leave a Replay

Anda mungkin juga menyukai