Anda di halaman 1dari 5

MODUL 6 GAGAL GINJAL

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM

Cuci Darah ?

Pak Tono 72 tahun berobat ke dokter penyakit dalam dan mengeluh mual dan badan terasa lemas. Pak
Tono merupakan pasien lama yang teratur berobat oleh karena penyakit diabetes dan hipertensi Dari
pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum tampak sedang BB 55 kg TB 165 cm konjungtiva anemis,
tekanan darah 190/110 mmHg, EKG jantung menunjukkan LVH, hepar, limpa dan ginjal tidak teraba.
Foto thorax menunjukkan kardiomegali. Hasil pemeriksaan Laboratorium: Hb 8,3 gr/dL, leukosit
8200/mm3, LED 25 mm/jam, albumin urin (+). Glukosa darah sewaktu 244 mg/dL. Dokter merujuk Pak
Tono ke RS Cut Meutia untuk dievaluasi karena dokter mencurigai sudah terjadi gangguan pada ginjal.
Pemeriksaan laboratorium di RS didapatkan ureum 240 mg/dl, kreatinin 4,3 mg/dl, uric acid 9 mg/dl,
elektrolit Na 136 mEq/L dan K 6.1 mEq/L. Urinalisis menunjukkan proteinuria ++, Leukosit 1-3/LPB;
eritrosit 1-2/LPB Dokter menjelaskan bahwa telah terjadi penurunan GFR dan pak Tono harus menjalani
cuci darah. Sedangkan di poliklinik lain terdapat seorang anak yang juga mengalami gagal ginjal oleh
karena sindroma nefrotik. Bagaimana anda menerangkan apa yang terjadi pada Pak Tono dan anak
tersebut?

Terminologi

1. Gagal Ginjal : adalah penyakit dimana terjadi penurunan fungsi ginjal

2. Diabetes : adalah penyakit kronis atau yang berlangsung jangka panjang yang ditandai dengan
meningkatnya kadar gula darah hingga di atas nilai normal

3. Hipertensi : Suatu kondisi ketika tekanan darah terhadap dinding arteri terlalu tinggi

4. Konjungtiva Anemis : ialah suatu kondirsi di manakonjungtiva (selaput lendir yang melapisi
permukaan dalam kelopak mata dan permukaan
luar  bola mata) berwarna putih dan kelihatan pucat
5. Foto Thorax : adalah prosedur pemeriksaan dengan menggunakan radiasi gelombang
elektromagnetik guna menampilkan gambaran bagian dalam tubuh. Gambaran dari benda padat
seperti tulang atau besi ditampilkan sebagai area berwarna putih, sedangkan udara yang
terdapat pada paru-paru akan tampak berwarna hitam, dan gambaran dari lemak atau otot
ditampilkan dengan warna abu-abu

6. Kardiomegali : adalah kondisi ketika jantung mengalami pembesaran akibat penyakit tertentu,


misalnya hipertensi

7. Albumin Urin : adalah suatu kondisi di mana urine mengandung sejumlah protein dalam jumlah
yang terlalu banyak

8. Glukosa Darah : adalah istilah yang mengacu kepada tingkat glukosa di dalam darah

9. Ureum : merupakan zat sisa dari pemecahan protein dan asam amino di dalam hati.

10. Kreatinin :  adalah zat limbah dalam darah yang diproduksi oleh jaringan otot saat Anda
bergerak atau beraktivitas

11. Uric Acid : merupakan kondisi seseorang dengan air seni (urin) yang memiliki sifat asam

12. Elektrolit : adalah suatu zat yang larut atau terurai ke dalam bentuk ion-ion

13. Urinalisis : adalah tes yang dilakukan pada sampel urin pasien untuk tujuan diagnosis infeksi
saluran kemih, batu ginjal, skrining dan evaluasi mengenai gangguan yang terjadi pada ginjal

14. Proteinuria : adalah kondisi terdapatnya protein dalam urin

15. GFR : adalah pemeriksaan atau tes dapat menggambarkan fungsi Ginjal dan tahapan penyakit
pada ginjal.

16. Cuci Darah :  adalah prosedur medis yang bertujuan untuk menggantikan fungsi ginjal akibat
kerusakan pada organ tersebut.
17. Sindrom Nefrotik : adalah gangguan pada ginjal yang membuat tubuh mengeluarkan terlalu
banyak protein melalui urin

JUMP 2 ( RUMUSAN MASALAH )

1. Apa Yang Menyebabkan Pak Tono Yang Berusia 72 Tahun tersebut Mengeluhkan Adanya
Badan Yang Terasa lemas ?

2. Bagaimana Interpretasi Vital Sign Yang di dapatkan Pada Pak Tono Tersebut ?

3. Bagaiamana Interpretasi Hasil dari Pemeriksaan Laboratorium Yang di dapatkan Pada Pak
Tono tersebut ?

4. Mengapa Pada Pemeriksaan EKG yang di lakukan Pada Pak Tono tersebut menunjukkan
adanya LVH dan Kardiomegalli ?

5. Apa Yang Menyebabkan Pada Kasus pak Tono di atas ,Hepar dan Limpa Menjadi tidak teraba
?

6. Apa Yang Menyebabkan di temukanya Albumin di dalam Urine Pada pak Tono Tersebut ?

7. Apa Yang Menyebabkan Terjadinya Penurunan GFR Pada Pak Tono Tersebut ?

8. Apa yang Menjadi Dasar Indikasi oleh Dokter sehingga Menyarankan Pak Tono Untuk
Menjalani Cuci Darah ( Hemodialisa ) ?

9. Apakah Gagal Ginjal yang terjadi Pada Pak Tono Berbeda dengan Gagal Ginjal Yang terjadi
Pada anak tersebut yang di sebabkan oleh Sindrom Nefrotik ?
JUMP 3 ( HIPOTESA )

1. Badan yang terasa lemas yang di keluhkan oleh Pak Tono (72) Pada Skenario tersebut Bisa di
sebabkan oleh beberapa hal yakni karna penyakit komorbid yang ada pada Pak Tono Itu
sendiri seperti adanya anemia yang di tandai dengan kadar Hb 8,3 gr/dl yang mengalami
sedikit penurunan ,kemudian adanya Glukosa darah yang cukup tinggi yakni 244 mg/dl yang
di sebabkan oleh diabetesnya kemudian tekanan darah di temukan sangat tinggi yakni
190/110 mmHg yang di sebabkan karna hipertensi dimana ketiga hal tersebut menyebabkan
manifestasi klinis berupa badan yang terasa lemas .

2. Interpretasi Vital Sign Pada Pak Tono (72) pada Skenario tersebut adalah di dapatkan
Keadaan umum tampak Sedang,kemudian BB 55 Kg dan TB 165 CM dari hasil perhitungan
IMT Pak Tono Tampak memenuhi kategori normal (Ideal) dengan Nilai 20,2 ,kemudian
Tekanan Darah Sistolik 190 mmHg dan Tekanan darah Diastolik 110 mmHg menandakan
Pak Tono Mengalami Hipertensi yang sudah Termasuk ke dalam Klasifikasi Hipertensi Tahap
2 Menurut Standart JNC 8.

3. Interpretasi Hasil Pemeriksaan Laboratorium Pada Pak Tono (72) Pada Skenario tersebut di
dapatkan Hb 8,3 gr/dl menandakan terjadinya anemia ringan,kemudian leukosit di dapatkan
8200 mm3 menandakan dalam jumlah normal yakni dengan rentang 5000 – 10.000 mCL,LED
(Laju Endap Darah) di dapatkan dengan nilai 25 mm / Jam menandakan mengalami
peningkatan sebanyak 5 mm/Jam dari rentang Nilai Normalnya Pada Pria di atas 50 Tahun
yakni (0-20 mm/Jam) kemudian di temukan Albumin Urin Positif (+) ,Kadar Glukosa Darah
Sewaktu di dapatkan 244 mg/dl di dapatkan sangat tinggi menandakan terjadinya
diabetes,kemudian Ureum di dapatkan dengan nilai 240 mg/dl di dapatkan mengalami
peningkatan ,kemudian kreatinin di dapatkan dengan nilai 4,3 mg/dl di dapatkan meningkat
dari nilai normalnya pada pria hanya 0,6 – 1,2 mg/dl ,Kemudian Uric Acid (Asam Urat) di
dapatkan dengan Nilai 9 mg/dl menandakan terjadi Hiperurisemia,Kemudian Natrium di
dapatkan 136 mEQ/L menandakan normal,dan Kadar Kalium di dapatkan 6,1 mg/dl
menandakan mengalami sedikit peningkatan dengan kesan Hiperkalemia.
4. Gambaran EKG Pada Pak Tono Tersebut Menunjukkan adanya LVH di sebabkan oleh Kondisi
Hipertensi yang ada Pak Tono itu Sendiri,dimana Hipertensi akan menyebabkan kerja otot
jantung menjadi lebih keras sehingga otot bilik jantung menebal dan bilik jantung membesar
atau menyebabkan timbulnya kardiomegali.

5. -

6. Di Temukanya Albumin Pada Kasus Pak Tono (72) di atas adalah di sebabkan oleh adanya
kondisi Hipertensi dan diabetes ,dan di dukung oleh adanya factor usia dari Pak Tono yang
sudah berusia 72 Tahun.

7. –

8. Indikasi Dialisis yang di lakukan pada Pak Tono (72) pada Skenario tersebut di dasarkan pada
beberapa hal yakni mempertimbangkan kondisi hipertensi yang ada pada Pak
Tono,kemudian adanya kondisi Hiperkalemi ,dan juga di dasarkan adanya kondisi anemia
serta mual muntah yang terjadi pada Pak Tono tersebut.

9. -

Anda mungkin juga menyukai