Pola Permainan Bola Basket – Pertandingan bola basket adalah salah satu pertandingan yang
terkenal di dunia.
Banyak sekali klub atau negara mencari teknik bermain basket yang baik. Untuk bisa
mengalahkan lawan yang lebih kuat dari klub mereka.
Banyak teknik yang bisa dipelajari oleh seorang pemain untuk menjadikannya bintang bola
basket dunia. Salah satu yang harus mereka kuasai dalam bermain bola basket adalah pola
permainan bola basket.
Nah, dari banyaknya pola yang dibahas oeh ribuan artikel yang sudah tersebar di dunia
internet. Maka pada artikel kali ini saya akan membahas pola permainan bola basket yang
fokus pada penyerangan dan pertahanan.
Mari kita langsung bahas pola permainan bola basket untuk penyerangan terlebih dahulu.
Ringkasan tampilkan
Pola Permainan Bola Basket [ Penyerangan ]
peraturan bola basketSumber : nba.com
Ketika kita bermain bola basket di lapangan. Dan ketika itu kita ingin menyerang pertahanan
lawan, maka kita membutuhkan strategi untuk bisa melawan pertahanan mereka.
Pola-pola penyerangan ini harus dikuasai oleh suatu tim dalam pertandingan bola basket 1-2-2.
Agar saat menyerang, kita bisa berhasil melewati atau menghancurkan pertahnan mereka.
Walaupun seperti itu, tidak mungkin untuk setiap pemain yang ada di lapangan tidak menguasai
teknik dasar permainan bola basket. Tentu, mereka sudah terbiasa dalam teknik dasar tersebut.
Oleh karena itu, sebelum kamu menguasai formasi penyerangan bola basket. Terlebih dahulu
belajar teknik dasar permainan bola basket. Apabila kamu sudah menguasainya, baru kamu
bisa melatih pola permainan ini.
Teknik dasar yang harus kamu kuasai diantaranya adalah teknik passing, dribbling dan
shooting. Dasar teknik tersebut adalah langkah awal untuk menguasai pola penyerangan bola
basket.
Ketika melakukan penyerangan, inilah yang harus diperhatikan oleh setiap tim.
Ketika berada di lapangan, setiap pemain harus membuatng sifat individualisnya. Karena sifat
itu akan merusak pola permainan tim. Usahakan bermain bersama tim dan jangan terlalu sering
mendribble atau menguasai bola sendirian.
Setiap pemain harus benar-benar ready dalam setiap situasi kompetisi. Seperti tidak melanggar
aturan, tidak cemas dan dapat mengkontrol emosi yang ada di diri anda.
Ada beberapa pola penyerangan yang harus anda kuasai agr pertandingan bisa dimenangkan
oleh tim anda. Pola-pola yang di bahas pada artikel ini sangat berpengaruh dalam
memenangkan kompetisi.
Iniah dia pola-pola penyerangan yang harus di kuasi oleh suatu tim.
Kebanyakan pemain basket melakukan pola penyerangan seperti ini. karena serangan fast
break adalah serangan yang ampuh dan menguntungkan suatu tim.
Untuk mengetahui kekuatan pertahnan lawan. Biasanya digunakan pola penyerangan fast
break. Karena ketika itu, kita bisa mengetahui seberapa kuat pertahanan mereka.
Apabila suatu tim dapat melakukan fast break, maka keuntungan yang didapatkan oleh mereka
sebagai berikut.
Oleh karena itu, pola penyerangan ini dituntut untuk kerja sama antar pemain dalam satu tim
untuk keberhasilan penyerangan ini.
Inilah dia hal-hal yang harus diperhatikan ketika melakukan set play offense.
Intern
Siapa yang diposisikan sebagai screner
Siapa yang diposisikan sebagai passer
Siapa yang diposisikan sebagai shooter
Siapa yang diposisikan sebagai safety man ketika shooting dilakukan
Dan di daerah mana pemain melakukan shooting
Extern
Perhatikan daerah mana saja titik kuat dan titik lemah dari pemain lawan
Seperti apa set deffense yang digunakan oleh musuh
Tingkat keberhasilan set play offense ditentukan oleh berapa banyak tim tersebut berlatih
bersama kawan-kawannya. Jadi kalau suatu tim rajin mengasah pola ini, maka tingkat
keberhasilan bisa mendekati 100%.
Kenapa harus seperti itu, karena latihan ini akan memberikan kematangan terhadap pemain
daam melakukan suatu strategi. Strategi yang membutuhkan pergerakan cepat dan pass yang
berada di lapangan.
Kalau seandainya dalam suatu tim ada yang tidak matang. Maka tingkat keberhasilan suatu tim
masih dikatakan jauh.
Di bawah ini ada dua pola penyerangan set play offense yang bisa anda gunakan.
Dari keterangan di atas, bisa kita simpulkan bahwa set play offense ini membutuhkan kerja
sama tim yang baik. Jangan sampai ada pemain yang egois, sampai menghancurkan formasi
yang telah di setting.
Pelatih juga harus benar-benar jeli dalam memperhatikan teknik ini. Pemain yang berada di
lapangan juga harus mengerti pola dari penyerangan ini.
Perlu kita ketahui, seorang pelatih harus benar-benar bisa menerapkan pola-pola penyerangan
diatas. Karena pola tersebut bisa membawa kemenangan terhadap suatu tim.
Untuk kapten yang telah ditunjuk pelatih. Harus benar-benar bisa paham intruksi-intruksi dari
keinginan pelatih tersebut. Maka dengan adanya kerja sama team, teknik ini bisa memberikan
hasil yang memuaskan.
Untuk menguasai pola pertahanan ini, dibutuhkan latihan yang rutin bola basket 2-3. Sehingga
pemain yang melakukan strategi ini tidak kaku dan benar-benar sudah menguasainya.
Pola pertahanan ini juga membutuhkan kerja sama tim. Karena saat pemain lebih
mengutamakan individualis, ketika itu pula, pola ini tidak berlaku. Atau bisa kita katakan pola
pertahanan akan hancur.
Inilah dia pola permainan yang harus dikuasai oleh seorang pemain bola basket 2-1-2.
Seorang pemain yang sudah ditugaskan untuk bertahan. Maka pemain tersebut harus hati-hati
dan waspada terhadap pemain yang akan melakukan penyerangan. Walaupun lawan tersebut
masih belum membawa bola.
Karena saat pemain lawan bergerak dan tidak membawa bola, justru ia kan mendapatkan bola
saat sudah dekat dengan ring. Jadi , jangan sampai fokus kepada pemain yang membawa bola,
sampai pemain lain diabaikan.
Biasanya, saat lawan berhasil mengoper bola kepada temannya. Mereka akan meakukan
gerakan cutting dan mencari celah untuk bisa memasukan bola pada ring.
Dalam pertahanan ini juga, gerakan kaki atau foot work sangat diperlukan. Karena untuk
mencegah pergerakan lawan adalah dengan menggunakan gerakan kaki mengunci.
Ketika melakukan penjagaan individu, hal-hal yang harus diperhatikan oleh seorang pemain
sebagai berikut.
Pola ini berfungsi saat ada pemain lawan yang sedang mendribbling bola, lalu kita jauhkan dari
daerah pertahanan kita.
Ketika kita menjadi pemain seperti ini, maka usahakan tangan direntangkan. Dan ikuti irama
bola sekali-kali saat dipantulkan oleh musuh.
Pemain yang bertugas menjaga ini harus bisa menggiring pemain ke tempat sisi lapangan atau
sempit. Dengan harapan pemain lawan melakukan dribble yang salah.
Dan saat kita gagal menjaga pemain lawan sampai ia berhenti mendribblle dan siap
menembak. Maka kita harus tetap mendesak, bahkan lebih rapat dari sebelumnya.
Ikuti irama bola yang di bawa lawan dengan kedua tangan. Jangan sampai musuh
mendapatkan celah untuk menembak bola atau memberikan umpan kepada temannya.
Defensive Rebound
Seorang pemain yang dapat melakukan defensive rebound adalah pemain yang rajin dalam
berlatih. Karena pola pertahanan ini sangat membutuhkan kerja keras dan strtegi yang matang.
Keterampilan seseorang dalam melakukan rebound perlu dilatih dengan baik. Karena Defensive
rebound memiliki teknik-teknik tertentu.
Walaupun seorang pemain basket memiliki tinggi yang ideal. Bahkan lebih tinggi dari pemain
lawan yang menyerang. Tanpa latihan khusus dan teknik, maka ia tidak akan berhasil
mendapatkan bola.
Seorang pemain yang akan melakukan defensive rebound. Maka ia harus tahu bola yang
rebound akan jatuh kemana. Dan saat bola berada diatas, maka tubuh kita harus berada satu
langkah lebih maju dari pada lawan.
Inilah dia hal-hal yang harus diperhatikan saat kita mau melakukan Defensive Rebound.
Agar lawan bisa dicegah dari penguasaan bola, maka hadanglah ia dengan posisi badan agak
di dorong ke belakang.
Apabila berhasil melakukan rebound. Maka langkah selnjutnya adalah mengamankan bola
basket. Baru setelah itu menyerang balik.
Inilah dia pola defensive rebound yang bisa anda lihat lewat gambar.
Tetapi dalam lapangan, seorang pemain bertahan bertugas semaksimal mungkin untuk
membuat lawan tidak bergerak bebas.
Untuk mencegah lawan melakukan operan kepada lawan. Maka salah satu tangan kita harus
diangkat. Dan saat lawan akan melakukan temabakan, maka kita harus mencoba
menghalanginya dengan menutup tembakan tersebut dengan tangan kita.
Yang harus kita perhatikan saat menjaga awan ketika melakukan pivot. Adalah kontak badan
kita dengannya. Karena saat kita melakukan kontak badan dengannya, itu akan mengkibatkan
pelanggaran bola basket.
Untuk pola pertahanan kali ini adalah merentangkan tangan. Karena saat lawan melakukan
cutting, maka hal yang harus kita lakukan adalah menjaganya agar tidak memberikan operan
kepada kawannya tersebut.
Pola pertahnan ini dikatakan berhasil, saat ia telah menghalangi lawan dari menerima bola yang
akan di oper dari temannya. Tentu saat kita menjaganya, usahakan jangan melakukan
pelanggaran yang tidak perlu
Ketika kita sedang menjaga pemain yang melakukan cutting dan ternyata lepas atau tertinggal.
Maka hal yang harus kita lakukan adalah sedikit meonggarkannya tanpa melepaskan
pengawan kita kepadanya.
Dengan saling berkomunikasi, akan saling waspada saat ada pemain lain yang menyerang.
Atau saat mereka mencoba untuk menerobos pertahanan kita.
Dalam pola pertahanan beregu dikenal juga dengan pola pertahanan daerah [ Zone Defence ].
Dalam pertahanan daerah ini, setiap pemain memiliki tugas masing-masing dalam
mempertahanan kan posisi mereka.
Hikmah yang bisa kita dapatkan saat melakukan pola pertahanan beregu adalah sebegai
berikut.