PENERAPAN KARAKTERISTIK
GELOMBANG MEKANIK
Oleh
Sabrina Savannah Makalalag
KELAS XI MIA II
SMA NEGERI 1 PINOLOSIAN
2020
KATA PENGANTAR
Sabrina S. Makalalag
2|
DAFTAR ISI
1. Pemantulan ...............................................................................................8
2. Interferensi................................................................................................9
3. Difraksi ......................................................................................................9
4. Refraksi .....................................................................................................10
5. Refleksi ......................................................................................................11
6. Dispersi ......................................................................................................11
8. Polarisasi ...................................................................................................12
3.2 Saran..............................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA
3|
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Gelombang merambat melalui suatu medium (misalnya air atau tali). Apa
sebenarnya yang merambat? Apa yang dirambatkan? Dan apakah mediumnya ikut
merambat bersama rambatan gelombang?
Sebuah gelombang terdiri dari getaran yang bergerak tanpa membawa
materi bersamanya. Gelombang membawa energi dari satu tempat ke tempat lain.
Gelombang bukanlah suatu materi, energi getaran dari sumber gelombang
merambat melalui materi (medium) dengan kecepatan rambat tertentu. Dengan
demikian gelombang dapat dipahami sebagai getaran yang merambat melalui
sebuah medium. Karena rambatan getaran memerlukan medium, maka hukum-
hukum yang menyangkut gerak dan gaya berlaku dalam memahami fenomena
gelombang. Karenanya, gelombang yang perambatannya menyertakan
pembahasan tentang gaya dikenal dengan gelombang mekanik.
Gelombang mekanik merupakan suatu gelombang yang
membutuhkan medium untuk berpindah tempat. Gelombang laut,
gelombang tali atau gelombang bunyi termasuk juga kedalam gelombang
mekanik. Kita dapat melihat gulungan gelombang laut karena gelombang
menggunakan laut sebagai perantara. Kita dapat mendengarkan musik
dikarenakan gelombang bunyi merambat melalui udara hingga sampai ke
telinga kita.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini adalah :
1. Apa yang dimaksud gelombang mekanik ?
2. Bagaimana karakteristik dari gelombang mekanik?
1.3 TUJUAN PENULISAN
Dari rumusan diatas, maka tujuan dari penyusunan makalah ini
yaitu :
1. Mampu mengetahui penjelasan mengenai gelombang mekanik
2. Mampu mengetahui karakteristik dari gelombang mekanik.
4|
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Definisi Gelombang Mekanik
Gelombang mekanik merupakan suatu gelombang yang
membutuhkan medium untuk berpindah tempat. Gelombang laut,
gelombang tali atau gelombang bunyi termasuk juga kedalam gelombang
mekanik. Kita dapat melihat gulungan gelombang laut karena gelombang
menggunakan laut sebagai perantara. Kita dapat mendengarkan musik
dikarenakan gelombang bunyi merambat melalui udara hingga sampai ke
telinga kita. Tanpa udara kita tidak akan bisa mendengarkan bunyi. Dalam
hal ini udara berperan sebagai media perambatan bagi gelombang bunyi.
Sebuah gelombang terdiri dari getaran yang bergerak tanpa membawa
materi bersamanya. Gelombang membawa energi dari satu tempat ke tempat lain.
Gelombang bukanlah suatu materi, energi getaran dari sumber gelombang
merambat melalui materi (medium) dengan kecepatan rambat tertentu. Dengan
demikian gelombang dapat dipahami sebagai getaran yang merambat melalui
sebuah medium. Karena rambatan getaran memerlukan medium, maka hukum-
hukum yang menyangkut gerak dan gaya berlaku dalam memahami fenomena
gelombang. Karenanya, gelombang yang perambatannya menyertakan
pembahasan tentang gaya dikenal dengan gelombang mekanik. Gelombang
mekanik meliputi
Gelombang pada tali
Gelombang pada permukaan air
Gelombang akustik
Gelombang seismik
Secara grafis, gelombang dapat dilukiskan seperti gambar 1 berikut :
5|
Gelombang yang terdeskripsikan pada gambar 1 memiliki sumber getar
berupa gangguan yang berosilasi secara kontinyu. Energi getaran itulah yang
dirambatkan melalui medium.
Selama merambat, medium tidak ikut merambat. Medium bergetar
sebagaimana sumber getaran. Untuk melihat bagaimana gerak partikel (medium)
dalam prambatan gelombang lihat pada gambar 2 berikut:
6|
Periode (T) adalah waktu yang diperlukan untuk menempuh jarak sepanjang
satu panjang gelombang.
Kecepatan gelombang (v) adalah jarak yang ditempuh gelombang dalam satu
satuan waktu.
7|
2.3. Sifat- Sifat Gelombang Mekanik
Sifat-sifat gelombang adalah karakteristik atau ciri yang melekat pada
gelombang. Quipperian tidak akan menemukan sifat tersebut pada objek
selain gelombang. Memangnya, apa saja sih sifat-sifat gelombang itu?
1. Pemantulan Gelombang
Bagaimana bila gelombang pada tali dipantulkan?, Sifat gelombang yang
dipantulkan sangat bergantung pada ujung tali. Ujung tali dapat bergerak bebas
atau terikat kuat. Bila ujung tali dapat bergerak bebas dalam ikatannya, maka
gelombang tali akan dipantulkan dengan fase yang sama dengan gelombang
datangnya. Lihat dalam gambar berikut : Gambar 4 : Pemantulan gelombang pada
ujung bebas.
Bila ujung tali terikat kuat pada ikatannya, maka gelombang tali akan
dipantulkan dengan fase berlawanan dengan fase gelombang datangnya. Lihat
dalam gambar 5 :
8|
Gambar 5: Pemanatulan gelombang pada ujung terikat
2. Interferensi
Interferensi adalah perpaduan antara dua gelombang cahaya.
Interferensi bisa diamati dengan jelas jika berkas kedua gelombang
bersifat koheren (amplitudo dan frekuensinya sama dengan fase tetap).
Interferensi dibagi menjadi dua, yaitu interferensi konstruktif
(menguatkan) dan destruktif (melemahkan). Ilustrasi keduanya bisa
Quipperian lihat di gambar 6 berikut.
Gelombang air dengan muka gelombang yang datar melewati dua celah sempit.
Setela melewati dua celah, kedua gelombang yang berasal dari setiap celah akan
bersuperposisi satu sama lain. Pola gelombang yang terbentuk dapat dilihat pada
gambar 12. Nampak bahwa setelah melewati celah terdapat pola terang dan gelap.
Peristiwa ini dikenal dengan interferensi gelombang.
9|
gelombang bunyi adalah saat kamu berada di gang sempit, kamu masih
bisa mendengar suara mobil atau kendaraan lain.
Superposisi gelombang air yang lainnya dapat terjadi saat gelombang air
melewati celah tunggal. Gelombang air yang melewati celah akan bersuperposisi
dan menghasilkan pola gelap terang juga. Peristiwa ini dikenal dengan difraksi
gelombang.
4. Refraksi / Pembiasan
Pembiasan merupakan peristiwa pembelokan arah lintasan
gelombang karena melalui dua medium yang berbeda. Jika medium
yang dilalui berbeda, maka indeks bias medium juga berbeda.
Perbedaan indeks biasa inilah yang menyebabkan cepat rambat cahaya
berbeda, sehingga seolah-olah ada pembelokan arah lintasan cahaya.
Secara matematis, pembiasan dirumuskan sebagai berikut.
Keterangan:
n = indeks biasa;
c = cepat rambat cahaya di ruang hampa (m/s); dan
v = cepat rambat cahaya di dalam medium tertentu (m/s).
Gejala pembiasan ini pertama kali diteliti oleh Snellius. Dengan
demikian, hukum yang berlaku pada peristiwa pembiasan selalu mengikuti
hukum Snellius. Untuk lebih jelasnya, simak gambar berikut.
10 |
Keterangan:
i = sudut datang;
r = sudut bias;
n1 = indeks bias medium pertama;
n2 = indeks bias medium kedua;
v1 = cepat rambat cahaya di medium pertama (m/s); dan
v2 = cepat rambat cahaya di medium kedua (m/s).
5. Refleksi (pemantulan)
Refleksi adalah perubahan arah rambat gelombang saat bertemu
dengan bidang batas dua medium. Pemantulan ini ternyata mengacu pada
suatu hukum yang disebut hukum pemantulan. Adapun pernyataan hukum
pemantulan adalah sebagai berikut :
- Besarnya sudut datang dan sudut pantul adalah sama.
- Gelombang datang, gelombang pantul, dan garis normal berada pada
satu bidang datar.
6. Dispersi
Peristiwa yang terjadi pada pembentukan pelangi merupakan salah
satu contoh terjadinya proses dispersi. Dispersi adalah penguraian
warna polikromatik (putih) menjadi monokromatik saat seberkas
cahaya dilewatkan melalui prisma. Cahaya polikromatik yang awalnya
berwarna putih akan terurai menjadi merah, jingga, kuning, hijau, biru,
nila, dan ungu. Yang ditujukan dalam gambar dibawah ini :
11 |
Sinar yang datang dan keluar dari prisma akan membentuk suatu
sudut yang disebut sudut deviasi. Besarnya sudut deviasi antara warna
merah dan ungu dirumuskan sebagai berikut :
7. Efek Doppler
Efek Doppler adalah efek berubahnya frekuensi bunyi akibat adanya
kecepatan relatif antara sumber dan pengamat. Secara matematis, efek
Doppler dirumuskan sebagai berikut :
8. Polarisasi
Polarisasi adalah terserapnya sebagian arah getar gelombang. Hal itu
menyebabkan gelombang keluaran hanya memiliki satu arah saja. Gejala
polarisasi ini hanya bisa terjadi pada gelombang transversal.
12 |
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Gelombang mekanik merupakan sebuah gelombang yang dalam
perambatannya memerlukan medium, yang menyalurkan energi untuk
keperluan proses penjalaran sebuah gelombang.
Merupakan sebuah gelombang terdiri dari getaran yang bergerak tanpa
membawa materi bersamanya. Gelombang membawa energi dari satu tempat ke
tempat lain. Gelombang bukanlah suatu materi, energi getaran dari sumber
gelombang merambat melalui materi (medium) dengan kecepatan rambat tertentu.
3.2. Saran
Adapun saran yang dapat disampaikan pada penulisan makalah ini
yaitu penyusun mengharapkan kepada pembaca agar memberikan kritik
dan saran yang baik dan bisa membangun serta memperbaiki lagi
kekurangan – kekurangan pada makalah ini, dan juga semoga bisa
menambah wawasan bagi para pembaca mengenai penerapan karakteristik
gelombang mekanik.
13 | P a g e
DAFTAR PUSTAKA
14 | P a g e