cambuk). Istilah flagellata dalam bahasa latin ialah berasal dari kata flagel yaitu cambuk.
Sedangkan Mastigophora dalam bahasa Yunani terdiri dari kata mastig yang berarti cambuk,
dan phoros yang berarti gerakan.
Salah satu anggota kelompok Mastigophora adalah flagellata heterotrof (tidak memiliki
klorofil. Flagellata heterotrof disebut juga dengan zoomastigophora atau zooflagellata
(Flagellata hewan). Dalam kajian evolusi yang menyatakan, zooflagellata merupakan bentuk
transisi (peralihatn dari organisme prokariotik dengan eukariotik, dan merupakan protozoa
paling primitif dibanding dengan setiap jenis Protozoa lainnya.
2). Dinoflagellata : Dinoflagellata memiliki bentuk tubuh yang bervariasi tetapi kebanyakan
lonjong dengan warna yang kecokelatan dan kekuningan. Dinoflagellata merupakan
penyusun plankton laut. Walaupun sebagian besar dari habitat di laut, ada juga yang hidup di
air tawar. Dinoflagellata bersimbiosis di terumbu karang, ubur-ubur, anemopn, dan
invertebrata lainnya. Flagelanya terletak di cekungan transversal yang mengelilingi tubuh.
Banyak spesies dinoflagellata kehilangan flagelanya dan tumbuh sebagai fase vegetatif yang
non-motil. Contoh anggota dinoflagellata antara lain. Ceratilum, Noctiluca milliaris, dan
Gymnodinium. Noctiluca milliaris kebanyakan hidup diair laut dan mempunyai ciri-ciri
antara lain sebagai berikut..
Memiliki dua flagela yaitu satu panjang dan yang satunya pendek
Melakukan simbiosis dengan jenis alga tertentu
Tubuhnya dapat memancarkan sinar yang terkena rangsangan mekanis. Kita dapat
melihatnya pada waktu malam, ketika ombak memecah karang atau dayung memukul
air laut, akan timbul cahaya yang berkilauan yang dihasilkan oleh Noctiluca.
3). Volvocida : Volvocida umumnya berbentuk bulat, dengan hidup secara soliter atau
berkoloni. Volvocida mempunyai 2 flagela. Dinding sel Volvocida tersusun atas selulosa.
Contohnya anggota kelompok ini paling terkenal adalah Volvox globator, Ciri-ciri volvox
adalah sebagai berikut..
Koloninya terdiri ribuan individu yang bersel satu dan masing-masing memiliki dua
flagela
Setiap sel memiliki inti, vakuola kontraktil, stigma, dan kloroplas.
Sel-sel dihubungkan dengan benang-benang protoplasma yang membentuk hubungan
fisiologis
a. Struktur Tubuh - Bentuk tubuh Zooflagellata mirip dengan leher porifera. Zooflagellat
mempunya flagella yang memiliki fungsi untuk menghasilkan aliran air dengan
mengoyangkan flagela. Selain itu, flagela juga berfungsi sebagai alat gerak.
b. Reproduksi Zooflagellata - Reproduksi terjadi secara aseksual dengan pembelahan biner
longitudinal, sedangkan reproduksi seksual belum banyak diketahui.
c. Klasifikasi Zooflagellata - Contoh yang terkenal adalah dari genus Trypanosoma dan
Leishamania. Keduanya bersifat parasit pada tubuh manusia atau hewan.
1). Tripanosoma
Tripanosoma memiliki tubuh pipih panjang seperti daun dan tidak membentuk kista..
Trypanosoma hidup di dalam sel darah merah, sel darah putih, dan sel hati tubuh vertebrata
inagnya. Infeksi karena Trypanosoma disebut juga dengan trypanosomiasis. Dalam siklus
hidupnya, Trypanosoma memiliki dua bentuk yaitu berflagela pada fase ekstraseluler dan
tidak berflagela pada fase intraseluler. Sebagian dari siklus hidupnya melekat di sel lambung
atau mengisap darah manusia. Hospes per-antara Trypanosoma adalah hewan-hewan
pengisap darah. Contoh jenis-jenis Trypanosoma adalah sebagai berikut..
Trypanosoma lewisi, hidup pada tikus, hospes perantaranya adalah kutu tikus
Trypanosoma evansi, penyebab penyakit sura (malas) pada ternak, hospes,
perantaranya adalah lalat tabanus.
Trapanosoma brucei, penyebab penyakit nagano pada ternak, hospes perantaranya
adalah lalat tse-tse
Trypanosoma gambiense dan Trypanosoma rhodensiense. Hewan penyebab tidur
pada manusia ini mulanya terdapat di Afrika, kemudian menyebar ke Asia. Hospes
perantaranya adalah lalat tse-tse, yaitu Glossina palpalis untuk T. gambiense dan
Glossina mursitans untuk T. rhodesiense.
Trypanosoma cruzi, penyebab penyakit anemia pada anak-anak (cagas); T. Cruz
ditemukan di Amerika Tengah.
2). Leishmania
Leishmania merupakan penyebab penyakit pada sel-sel endotelium pembuluh darah.
Endotelium merupakan sel epitelum yang melapisi jantung, pembuluh darah, pembuluh
limfa. Contoh jenis-jenis Leishmania adalah sebagai berikut...
Leishmania donovani, penyebab penyakit kala azar yang ditandai dengan demam dan
juga anemia. Jenis ini banyak ditemuka di mesir, disekitar laut tengah, dan India.
Leishmania tropica, penyebab penyakit kulit yang disebut penyakit oriental. Jenis ini
banyak ditemukan di Asia (daerah mediterania) dan sebagian di Amerika Selatan
Leishmania brasilliensis, penyebab penyakit kulit di meksiko dan amerika tengah
selatan.
A. PENGERTIAN FLAGELLATA
Flagellata merupakan istilah yang berasal dari bahasa latin flagel yang berarti cambuk.
Flagellata juga dikenal dengan sebutan Mastigophora, dimana dalam bahasa Yunani terdiri
dari kata mastig yang berarti cambuk dan phoros yang berarti gerakan. Oleh karena itu,
Flagellata diartikan sebagai protozoa yang pergerakannya dengan menggunakan flagel (bulu
cambuk). Letak flagel bisa di anterior (ujung depan sel) maupun posterior (belakang). Flagel
tersebut berguna sebagai alat indera karena pada permukaan flagel tersebut terdapat sel-sel
reseptor. Selain itu, flagel juga digunakan sebagai alat menangkap makanan pada Flagellata.
B. CIRI-CIRI FLAGELLATA
Flagellata merupakan salah satu jenis protozoa yang memiliki beberapa karakteristik yang
berbeda dengan protozoa lainnya. Adapun ciri-ciri Flagellata secara umum, meliputi:
Flagellata pergerakannya menggunakan bulu cambuk (flagel),
Flagellata merupakan organisme yang hidupnya ada yang soliter maupun berkoloni,
Morfogenesis (bentuk tubuh) Flagellata bersifat polimorfik (menyerupai berbagai
bentuk morfologi), ada yang berbentuk lonjong, menyerupai bola, memanjang, dan
lainnya,
Flagellata ada yang memiliki mitokondria dan ada yang tidak,
Tubuh Flagellata dilindungi oleh selaput fleksibel yang disebut pelicle, sedangkan
bagian luarnya dilapisi selaput plasma,
Flagellata memiliki tubuh yang tetap meskipun tidak memiliki rangka luar,
Flagellata tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, sehingga bersifat mikroskopis,
Sistem reproduksi Flagellata dengan cara aseksual yaitu pembelahan biner arah
membujur,
Flagellata memperoleh nutrisi dengan bersifat holozoik, holofilik, maupun saprofitik.
Holozoik artinya Flagellata memperoleh nutrisi dengan cara memakan organisme lain
yang berukuran kecil. Holofilik artinya Flagellata memperoleh makanan dengan cara
mensintesis makanannya sendiri dari organisme yang telah mati, sedangkan saprofitik
ialah sifat parasit Flagellata dengan menempel pada inangnya untuk memperoleh
makanan.
Habitat Flagellata di air tawar dan air laut,
Hidup secara parasit atau simbiosis mutualisme.
Flagellata merupakan protozoa yang memiliki variasi jenis yang dinilai berdasarkan indikator
tertentu. Berdasarkan indikator itu juga struktur tubuh flagellata dapat diidentifikasi antara
yang satu dengan yang lainnya. Namun, yang menjadi indikator tersering dalam
1. Fitoflagellata
Fitoflagellata merupakan Flagellata yang berbentuk seperti tumbuhan. Flagellata golongan ini
fitoflagellata pada bagian luar terdapat lapisan pembungkus yang mengandung protein yang
disebut pelikel yang terbentuk dari selaput plasma. Namun tubuh Fitoflagellata ada juga yang
Flagellata golongan ini dapat bereproduksi secara seksual dengan konjugasi maupun aseksual
dengan membelah diri. Pencernaan makanan flagellata golongan ini dapat bersifat holozoik,
holofoik, maupun saprofitik.Habitat utama Fitoflagellata dapat berupa peraian bersih maupun
kotor.
a. Euglenoida
gelendong yang diselubungi pelikel. Salah satu contohnya, yaitu Euglena viridis.
Euglena viridis merupakan Euglenoida yang bersifat holozoik dan holofilik. Struktur
tubuhnya yakni meruncing pada ujung tubuhnya dengan satu buah flagel di bagian anterior
dan tumpul pada bagian posteriornya. Pada ujung anterior tubuhnya juga terdapat celah
sempit yang meanjang ke posterior dan membentuk kantong cadangan atau reservoir. Selain
itu, Euglena viridis memiliki stigma (bintik mata berwarna gelap) yang fungsinya itu untuk
membedakan antara warna yang gelap dan terang. Stigma dapat membedakan warna tersebut
karena memiliki kumpulan pigmen yang peka terhadap cahaya. Euglena viridis, biasanya
b. Dinoflagellata
Dinoflagellata merupakan golongan Fitoflagellata dengan bentuk tubuh bervariasi, ada yang
lonjong dengan warna kecoklatan maupun kekuningan. Dinoflagellata memiliki flagel yang
letaknya di cekungan transversal yang mengelilingi tubuh. Namun, banyak spesies ini yang
Contoh protozoa yang termasuk kelompok Dinoflagellata salah satunya yaitu Nocticula
miliaris. Nocticula miliaris dilengkapi sepasang flagel dengan ukuran yang tidak sama
panjang. Habitat utama Nocticula miliaris ialah di air laut yang hidupnya bersifat simbiosis
dengan jenis ganggang tertentu. Jika Fitoflagellata golongan ini terkena rangsangan mekanik,
maka Nocticula miliaris dapat mencarkan sinar (biominense). Berbeda dengan euglenoida,
c. Volvocida
Volvocida merupakan golongan Fitoflagellata yang berkoloni dan berbentuk bulat. Contoh
golongan ini salah satunya ialah Volvox globator. Karakteristik Volvox yaitu terdiri dari
ribuan sel dengan masing-masing sel memiliki dua flagel, inti vakuola kontraktil, stigma,
kloroplas, dan eyepost. Vakuola tersebut berfungsi mengeluarkan kelebihan air dari sel serta
mengukur tekanan osmosis, sedangkan eyepost ini berperan dalam membantu Volvox yang
berkoloni berenang menuju cahaya. Sel-sel yang terdapat pada Volvocida akan dihubungkan
fisiologis.
d. Zooflagellata
Zooflagellata disebut sebagai protozoa paling primitif dibandingkan jenis protozoa lainnya.
Hal tersebut dikarenakan, Zooflagellata merupakan protozoa yang mangalami transisi dari
bentuk organisme prokariotik menjadi eukariotik. Oleh karena itu, Zooflagellata merupakan
Flagellata yang menyerupai hewan dan tidak memiliki kloroplas sehingga bersifat heteretrof
Ciri-Ciri Flagellata
Ciri khas Filum ini adalah memiliki alat gerak berupa bulu cambuk yang disebut flagella.
Flagella juga berfungsi sebagai alat peraba dan alat penangkap makanan. Flagellata ini
bergerak dengan
bantuan satu atau lebih flagela. Bentuk flagela seperti cambuk. Letaknya berada pada ujung
anterior tubuhnya. Selain berfungsi sebagai alat gerak, flagela juga dapat digunakan untuk
kelihatan menonjol, sehingga flagela dan membran ini berguna untuk gerak aktif dan atau
mengumpulkan makanan dengan cara menghasilkan aliran air di sekitar mulut sehingga
makanan dapat memasuki mulut. Sitoplasma Flagellata dikitari oleh polikel atau pembungkus
bentuk tubuh oval, panjang, dan bulat. Habitat Flagellata sebagian besar adalah air tawar, air
laut, tanah yang basah, atau dalam tubuh makhluk hidup sebagai parasit.
Flagellata khususnya genus Trypanosoma, merupakan penyebab penyakit pada manusia dan