رُس ٌل ِم ْن ُ ت ْ َ) َولَقَ ْد ُك ِّذب33( َت هَّللا ِ يَجْ َح ُدون ِ ك َولَ ِك َّن الظَّالِ ِمينَ بِآيَا َ َك الَّ ِذي يَقُولُونَ فَإِنَّهُ ْم اَل يُ َك ِّذبُون
َ ُ قَ ْد نَ ْعلَ ُم إِنَّهُ لَيَحْ ُزن: قال تعالى
) َوإِ ْن َكانَ َكب َُر34 ( َك ِم ْن نَبَإ ِ ْال ُمرْ َسلِين َ ت هَّللا ِ َولَقَ ْد َجا َء ِ صبَرُوا َعلَى َما ُك ِّذبُوا َوأُو ُذوا َحتَّى أَتَاهُ ْم نَصْ ُرنَا َواَل ُمبَ ِّد َل لِ َكلِ َما َ َك ف َ ِقَ ْبل
ض أَوْ سُلَّ ًما فِي ال َّس َما ِء فَتَأْتِيَهُ ْم بِآيَ ٍة َولَوْ َشا َء هَّللا ُ لَ َج َم َعهُ ْم َعلَى ْالهُ دَى فَاَل ِ ْضهُ ْم فَإ ِ ِن ا ْستَطَعْتَ أَ ْن تَ ْبت َِغ َي نَفَقًا فِي اأْل َر َ َعلَ ْي
ُ ك إِ ْع َرا
)36( َإِنَّ َما يَ ْستَ ِجيبُ الَّ ِذينَ يَ ْس َمعُونَ َو ْال َموْ تَى يَ ْب َعثُهُ ُم هَّللا ُ ثُ َّم إِلَ ْي ِه يُرْ َجعُون )35( َتَ ُكون ََّن ِمنَ ْال َجا ِهلِين
Keterikatan ayat
Mufrodat
الح زن: Keadaan jiwa / perasaan sedih karena tidak beruntung, kehilangan sesuatu yang
disayangi, ketidakberdayaan.
()قد نعلم
()فإنهم ال يكذبونك
()على ما كذبوا
ما: mashdariyyah
( )وأوذواathaf ke()كذبت
Balaghah
Terdapat istiaroh, karena Yang dimaksud dengan 'orang-orang yang mati' ialah
orang-orang kafir. Dikatakan demikian karena hati mereka mati,
- ()يجحدون
Tafsir
Imam ibn katsir berkata : Allah Swt. berfirman menghibur nabi-Nya dalam
menghadapi pendustaan kaumnya terhadap dirinya dan pertentangan mereka terhadapnya: قَ ْد
َنَ ْعلَ ُم إِنَّهُ لَيَ ْح ُزنُ َك الَّ ِذي يَقُولُون
(ِ ت هَّللا
ِ )واَل ُمبَ ِّد َل لِ َكلِ َما
َ menyandarkan الكلماتkepada Allah untuk manandakan bahwa tidak
ada yang dapat menggantinya atau mengubahnya, karena tidak ada satupun yang
menandinginya dalam hal perbuatan maupun perkataan.
( َ ) َق ْد نَ ْعلَ ُم إِنَّهُ لَيَ ْح ُزنُ َك الَّ ِذي يَقُولُونartinya Maksudnya,pengetahuan Kami benar-benar telah
meliputi pendustaan mereka terhadapmu dan kesedihan serta kekecewaanmu terhadap sikap
mereka Allah berfirman ( )فإنهم ال يك ذبونك ولكن الظ المين بآي ات هللا يجح دونArtinya mereka sama
sekali tidak me nuduhmu sebagai seorang pendusta dalam hal tersebut, Yakni 'tetapi mereka
mengingkari perkara yang hak dan menolaknya dengan dada mereka', seperti yang
diriwayatkan oleh Sufyan As-Sauri, dari Abu Ishaq, dari Najiyah ibnu Ka'b, dari Ali yang
menceritakan bahwa Abu Jahal pernah berkata kepada Nabi Saw "Sesungguhnya kami tidak
menuduh dirimu pendusta, tetapi kamu hanya mendustakan apa yang kamu sampaikan itu."
Maka Allah Swt. menurunkan firman-Nya: Karena mereka sebenarnya bukan mendustakan
kamu, tetapi orang-orang yang zalim itu mengingkari ayat-ayat Allah. (Al-An'am: 33).
Dan orang-orang kafir ini ada memiliki jalan menuju keimanan kecuali dengan
kehendak Allah. Jika - Wahai Rasul - terlalu sulit bagi engkau untuk menuntun kepada
kaummu tentang keimanan, maka jika engkau (nabi) mampu untuk mencari jalan dari dalam
bumi atau tangga untuk naik ke langit untuk membawa mereka pada tuntutan yang mereka
ajukan, maka lakukan. Padahal itu semua tidak ada gunanya..
Dan jika Allah ingin mengumpulkan mereka dan membuat mereka melakukan apa
yang sesuai dengan apa yang engkau bawa berupa bimbingan dan petunjuk, dia akan
melakukannya, tetapi Allah tidak menginginkan itu. Orang beriman adalah orang-orang yang
mendengar arahanmu, tetapi orang-orang kafir tidak mendengar dan tidak merenungi bahwa
Allah akan membangkitkan mereka pada hari kiamat untuk dihisab. Allah berfirman :
1. Adanya sifat kemanusiaan yang ada pada diri rasulullah saw. Sehingga beliau
bersedih ketika kehilangan orang-orang yang dicintainya sebagaimana orang-orang
berduka karenanya.
2. Menghibur rasulullah saw. dan memotivasi untuk bersabar sehingga datang apa yang
dijanjikan Allah berupa kemenangan.
3. Penjelasan sunnatullah pada umat tedahulu
4. Bimbingan Allah terhadap rasul-Nya menuju tempat yang lebih baik dan keadaan
situasi yang lebih baik dengan menjauhkan diri dari kaum jahiliyah.
5. Iman kepada Allah, rasul-Nya , serta pertemuan dengan-Nya adalah kehidupan.
Sedangkan ingkar/kufur kepadannya adalah kematian. Oleh karena itu, orang mukmin
itu bagaikan orang yang hidup sedangkan orang kafir bagaikan orang yang mati.