BAB 2
DESKRIPSI TEKNIS BENDUNGAN
Gambar 2.1
Bendungan Palasari
Sumber : Kementerian PUPR, 2014 dalam PT Mettana Engineering Consultant, 2016
a. Administrasi
Nama Bendungan : Palasari
Desa : Ekasari
Kecamatan : Melaya
Kabupaten : Jembrana
Provinsi : Bali
Hidrologi
Sungai : Sanghiang Gede
Luas daerah tangkapan air : 41,42 km2
Curah hujan tahunan : 1213
b. Waduk
Elevasi dan luas muka air
i. Muka air banjir : + 79,93 m Luas : 86,44 ha
ii. Muka air normal : + 77,00 m Luas : 85,01 ha
iii. Muka air minimum : + 58,00 m Luas : 0,77 ha
Volume waduk
i. Muka air banjir : 9,55 juta m3
ii. Muka air normal : 6,98 juta m3
iii. Tampungan mati : 1,5 juta m3
iv. Tampungan efektif : 6,5 juta m3
c. Bendungan Utama
Tipe : Urugan batu dengan inti kedap air
Tinggi di atas dasar sungai : 43,00 m
Panjang mercu bendungan : 356 m
Lebar puncak : 8,00 m
Elevasi puncak : + 81,80 m
Elevasi parapet : + 82,30 m
Kemiringan lereng : hulu 1V : 2,2H
hilir 1V : 2,0H
d. Bendungan Pelana
Tipe : Urugan random dengan inti kedap air
Tinggi di atas galian : 6,50 m
Panjang mercu bendungan : 190 m
Lebar puncak : 6,00 m
Elevasi puncak : + 82,05 m
Volume tubuh bendungan : tidak ada data
Kemiringan lereng : hulu 1V : 3,0H
hilir 1V : 3,0H
e. Pelimpah
Tipe : Ogee tanpa pintu
Banjir desain : 1.360 m3/det
Kala ulang : tidak ada data
Kapasitas : tidak ada data
Elevasi mercu : + 77,00 m
Panjang mercu : 83,50 m
Panjang pelimpah : 175,00 m
Konstruksi : Beton
Tipe peredam energy : Flip bucket
f. Bangunan Pengeluaran
Tipe : Menara pengambilan dengan terowongan
Bentuk : Lingkaran
Garis tengah : 4,00 m
Jumlah : 1 buah
Panjang : 183,00 m
Tipe alat operasi : Butterfly valve (pengaman)
Hollow cone valve (operasi)
Kapasitas : tidak ada data
Energi cadangan : Tidak ada
g. Instrumentasi
Piezometer : 36 unit (open stand pipe)
1 unit (pneumatic)
Cell pressure pneumatic : 6 unit
Settlement gauge : 3 unit
Patok geser : 18 unit
V notch : 5 unit
Gambar 2.2
Bendungan Benel
Sumber : PT Teknika Cipta Konsultan, 2017
b. Hidrologi
Sungai : Tk. Daya Barat
Luas daerah tangkapan air : 18,30 km2
Curah hujan tahunan : 2100
c. Waduk
Elevasi dan luas muka air
i. Muka air banjir : + 174,00 m Luas : 19,27 ha
ii. Muka air normal : + 171,50 m Luas : 16,58 ha
iii. Muka air minimum : + 151,00 m Luas : 0 ha
Volume waduk
i. Muka air banjir : 2,09 juta m3
ii. Muka air normal : 1,63 juta m3
iii. Tampungan mati : 0,305 juta m3
iv. Tampungan efektif : 1,618 juta m3
d. Bendungan Utama
Tipe : Urugan batu dengan inti tegak
Tinggi di atas dasar sungai : 32,77 m
Pekerjaan desain Bendungan Grokgak dilaksanakan PT Geo Ace tahun 1992 dan konstruksi
selesai tahun 1998/1999 dilaksanakan kontraktor PT Waskita Karya (Persero) dan supervisi
PT Indra Karya (Persero). Pengisian waduk dilaksanakan tahun 2000. Waduk Grokgak
berfungsi memenuhi kebutuhan air irigasi pada areal pertanian luas areal fungsional
seluas 252 ha, luas areal yang memiliki jaringan 450 ha dan luas areal potensial 600 ha.
Bendungan Grokgak dibangun di Tukad Grokgak yang bersumber dari 7 sumber air yang
terletak di hulu, masing–masing adalah Sumber Belatung (423 m), Sumber Kayu Putih
Tunggul (375 m), Sumber Ibuan (372 m), Sumber Udu (420 m), Sumber Penyingkiran (312
m), Sumber Pure Basih I (277 m) dan Sumber Pure Basih II (265 m).
a. Administrasi
Nama Bendungan : Grokgak
Desa : Grokgak
Kecamatan : Grokgak
Kabupaten : Buleleng
Provinsi : Bali
Gambar 2.3
Bendungan Grokgak
Sumber : PT Multimera Harapan – PT Parama Krida Pratama, KSO, 2018
b. Hidrologi
Sungai : Grokgak
Luas daerah tangkapan air : 20 km2
Gambar 2.4
Bendungan Telaga Tunjung
Sumber : PT Multimera Harapan – PT Parama Krida Pratama, KSO, 2018
Manfaat bendungan untuk mengairi irigasi seluas 2.522 ha dan air baku 120 lt/det.
Bendungan Telaga Tunjung mendapatkan Persetujuan Desain dari Menteri Pekerjaan
Umum pada tanggal 9 Juni 2005 sesuai sertifikasi nomor 05/KKB/M/2005, Izin Pengisian
Awal Waduk dari Menteri Pekerjaan Umum pada tanggal 25 April 2007 sesuai sertifikasi
nomor 02/KKB/M/2007 dan Izin Operasi Bendungan dari Menteri Pekerjaan Umum pada
tanggal 28 Februari 2014 nomor PR.01.04-Mn/109.
a. Administrasi
Nama Bendungan : Telaga Tunjung
Desa : Timpag
Kecamatan : Kerambitan
Kabupaten : Tabanan
Provinsi : Bali
b. Hidrologi
Sungai : Yeh Hoo
Luas daerah tangkapan air : 81,50 km2
Curah hujan tahunan : 2600 mm
c. Waduk
Elevasi dan luas muka air
i. Muka air banjir : + 201,51 m Luas : 16,50 ha
ii. Muka air normal : + 199,00 m Luas : tidak ada data
iii. Muka air minimum : + 190,70 m Luas : tidak ada data
Volume waduk
i. Muka air banjir : 1,261 juta m3
ii. Muka air normal : tidak ada data
iii. Tampungan mati : 0,261 juta m3
iv. Tampungan efektif : 1,000 juta m3
d. Bendungan Utama
Tipe : Urugan zonal
Tinggi di atas dasar sungai : 33,00 m (elevasi dasar sungai + 174,00 m)
Tinggi di atas galian : 37,00 m (elevasi galian terdalam + 170,00 m)
Panjang mercu bendungan : 250 m
Lebar puncak : 6,00 m
Elevasi puncak : + 203,00 m
Volume tubuh bendungan : 251.000 m3
Kemiringan lereng : hulu 1V : 3,0H
hilir 1V : 2,0H bendungan utama
e. Pelimpah
Tipe : Pelimpah samping ogee tanpa pintu
Banjir desain : 776,06 m3/det
Kala ulang : ½ PMF
Kapasitas : tidak ada data