REVIEW JURNAL

IDENTITAS JURNAL
Judul : Analisis Kinerja Ruas Jalan Majapahit Kota Semarang
Jurnal : Jurnal Kinerja Ruas Lalu Lintas
Inovasi dalam Pengembangan Smart City yang Berwawasan Lingkungan
Halaman : 345-354
Jumlah : 10 halaman
Tahun : 2017
Penulis : Rachmat Mudiyono dan Nina Anindyawati
Reviewer : a. Dhi’fan Maulana (1910503058)
b. Dina Utami (1910503062)
c. Ardi Pratama Lukit (1910503066)
d. Fajri Nur Muhammad (1910503068)
e. Alifia Yuliana Putri (1910503070)
f. Aditya Ganang Nugroho (1910503071)
Tanggal : 15 November 2020

LATAR BELAKANG Ruas Jalan Majapahit merupakan

Kota Semarang merupakan salah
satu kota terbesar yang ada di Provinsi
Jawa Tengah. Letak dari Kota Semarang
sangatlah strategis untuk transportasi,
pusat industri, pertumbuhan ekonomi,
perkembangan jasa, komunikasi,
pendidikan dan pariwisata. Hal ini
menyebabkan Kota Semarang menjadi
tujuan utama urbanisasi bagi masyarakat
dari daerah sekitar Kota Semarang
maupun dari luar Provinsi Jawa Tengah.
Kota Semarang tidak luput dari
masalah masalah perkotaan, salah
satunya adalah masalah transportasi.
Kota Semarang memiliki tingkat
kepadatan kendaraan yang tinggi
sehingga menimbulkan kemacetan lalu
lintas. Hal ini juga ditambah dengan
adanya hambatan samping, seperti
kendaraan keluar masuk, kendaraan
henti, parkir di pinggir jalan, pejalan
kaki, maupun penyeberang jalan.
salah satu jalan penghubung antarkota.
Peranan penting Jalan Majapahit
mengakibatkan terjadinya antrian
kendaraan dan tundaan lalu lintas,
penumpukan kendaraan, tundaan waktu
tempuh (delay), dan tingkat pelayanan
jalan menurun.
PERMASALAHAN
Permasalahan yang diangkat
dalam jurnal tersebut adalah kinerja ruas
Jalan Majapahit Kota Semarang.
TUJUAN
Penelitian dalam jurnal bertujuan
untuk evaluasi kinerja ruas jalan dan
mengetahui tingkat pelayanan jalan.
TINJAUAN PUSTAKA
Penulis mengambil tinjauan
pustaka berdasarkan MKJI dan literatur
mengenai kinerja ruas lalu lintas.
METODOLOGI PENELITIAN
Penelitian melakukan observasi
langsung dan menggunakan studi
pustaka kemudian data yang diperoleh
dikumpulkan, diolah, dan dianalisis.
HASIL
1. Arus Lalu Lintas
Disajikan tabel data pola arus lalu
lintas ruas Jalan Majapahit dan diambil
data pada jam puncak kemudian
dilakukan rekapitulasi konversi data arus
puncak harian per 5 menit tertinggi, yaitu
dengan mengambil nilai konversi
tertinggi SMP/jam.
2. Hambatan Samping
Disajikan data hambatan samping
yang diperoleh dari hasil perhitungan
jumlah kejadian hambatan samping
sepanjang 200 meter per jam (dua sisi
jalan) dari arus puncak pada hari Rabu
sore pukul 16.00-17.00 WIB (hari kerja).
3. Analisis MKJI (1997)
Dijelaskan analisis perhitungan
MKJI mengenai kapasitas (C), derajat
kejenuhan (DS), dan kecepatan arus
bebas (FV) serta deskripsi tingkat
pelayanan (Level of Service/LOS)
menurut US–HCM 1994. Berikut
perhitungan MKJI data hasil penelitian:
C = CO x FCW x FCSP x FCSF x FCCS
= 6600 x 1,04 x 1,00 x 0,81 x 1,00
= 5559,84 smp/jam
DS =Q/C
= 4924,2 / 5559,84 = 0,88
FV = (FVO + FVW) x FFVSF x FFVCS
= (57 + 2) x 0,81 x 1
= 47,79 km/jam
4. Prediksi Kinerja Ruas Jalan
Prediksi kinerja ruas jalan
dilakukan apabila nilai DS pada tahun
2017 lebih besar dari 0,75 yaitu 0,88.
Dilakukan perhitungan kembali dengan
cara menaikkan nilai kapasitas (C) untuk
mendapatkan nilai DS < 0,75.
KELEBIHAN
Kelebihan jurnal tersebut adalah
tinjauan yang lengkap disertai dengan
rumus-rumus memurut MKJI (1997)
sehingga dapat menghasilkan luaran
yang baik dan dapat dipertanggung-
jawabkan. Selain itu, metodologi yang
jelas dan terarah sehingga
mempermudah pemahaman pembaca
dan tabel-tabel hasil penelitian cukup
lengkap.
KELEMAHAN
Tidak ada perhitungan analisa
hasil analisis survei arus puncak harian.
KESIMPULAN DAN HASIL YANG
DIPEROLEH
Penelitian ini menunjukkan
bahwa analisis MKJI (1997) sangat
berguna untuk menganalis kinerja suatu
ruas lalu lintas, Ruas Jalan Majapahit
Kota Semarang sehingga menghasilkan
data yang valid sebagai dasar mencari
solusi serta alternatif–alternatif untuk
menurunkan nilai derajat kejenuhan
(DS) dengan cara meningkatkan nilai
kapasitas sehingga dapat meningkatkan
pelayanan pada ruas jalan tersebut.