Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN MINI RISET

“Menyelesaikan Soal Berbasis Masalah Materi Garis dan Sudut”

Dosen Pengampu : Prof. Dr. Sahat Saragih, M. Pd.

Disusun Oleh :

KELOMPOK I

CHRISTIAN JAVIERI ANDIKA (4191111061)

ENJELICA NATALIA E NAPITU (4191111024)

RIBKA SONYA RAJAGUKGUK (4191111028)

SANTI KARLA SILALAHI (4191111004)

SYUZA ARIFINO (4192411012)

PSPM A 2019

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2020

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat, karunia, dan
ridho – Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Laporan Mini Riset ini sebagai
pemenuhan tugas dalam mata kuliah Strategi Pembelajaran Matematika.

Selanjutnya kami ucapkan terima kasih kepada Dosen pembimbing yaitu, Bapak Prof.
Dr. Sahata Saragih, M. Pd., pada mata kuliah Strategi Belajar Matematika Universitas Negeri
Medan, sebab tanpa beliau pembuatan Laporan Mini Riset ini tidak dapat berjalan
sebagaimana mestinya.

Laporan ini jauh dari kesempurnaan dan masih banyak trdapat kekukaran dalam
penulisan karena kami menyadari hanya Tuhan Yang Maha Esa lah yang paling sempurna.
Untuk itu, kami harapkan Bapak Dosen serta para pembaca dapat memakluminya dan
memberikan masukan dan ide – ide yang membangun bagi kami.

Demikian pengantar dari kami, atas perhatian Bapak kami ucapkan terimakasih.

Medan, 5 Desember 2020

Kelompok 1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................2

DAFTAR ISI...............................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................4

A. Latar Belakang................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah...........................................................................................................5
C. Tujuan..............................................................................................................................5

BAB II KAJIAN TEORI...............................................................................................................

BAB III METODE PENELITIAN...............................................................................................

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN......................................................................................

BAB V PENUTUP........................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................

LAMPIRAN..................................................................................................................................

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan Matematika umumnya diajarkan di jenjang persekolahan yaitu SD, SMP,


dan SMA. Bagi orang awam, matematika merupakan salah satu ilmu hitung, ada beberapa
berpendapat bahwa matematika merupakan ilmu pasti. Tetapi jika dilihat secara lebih dalam,
matematiika tidak hanya soal hitung menghitung tetapi berhitunglah yang merupakan salah
satu bagian dari matematika.
Matematiika merupakan salah satu mata pelajaran yang dihindari siswa. Karena
matematika dianggap mata pelajaran yang sulit dipahami dan dipelajari. Hal inilah yang
membuat siswa malas untuk belajar matematika. Banyak orang beranggapan bahwa
matematika itu rumit, padahal matematika dapat kita temui dalam kehidupan sehari – hari,
dan mau tidak mau kita pasti sudah menggunakannya.
Woolfok mengatakan sebagaimana yang dikutip oleh Ibrahim (2009:33) menyatakan
bahwa tujuan pendidikan matematika agar siswa memiliki kemampuan untuk mengatur dan
mengontrol apa yang dipelajarinya. Kemampuan itu meliputi empat jenis, yaitu :
1. Kemampuan pemecahan masalah
2. Kemampuan pengambilan keputusan
3. Kemampuan berpikir kritis
4. Kemampuan berpikir kreatif

Apabila kemampuan tersebut terpenuhi maka proses pembelajaran dianggap berhasil.

Salah satu cabang matematika yang diajarkan di sekolah adalah geometri. Geometri
dapat digunakan untuk menumbuhkembangkan kemampuan berfikir logis, selain itu geometri
juga efektif untuk membantu menyelesaikan permasalahan matematika. Geometri merupakan
bagian dari matematika yang membahas mengenai titik, bidang, dan ruang (Nugroho, 2018;
Destiniar, 2009).

Menurut Soedjadi dalam ikhsan (2008) meskipun geometri diajarkan, namun


kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa geometri kurang dikuasai oleh sebagian besar
siswa. Dalam makalah ini, penulis akan mengungkapkan hasil tes untuk siswa mengenai garis
dan sudut.

Disini akan tampil kesulitan apa yang dihadapi siswa ketika mempelajari materi ini.
Hal ini disebabkan karena materi ini bersifat abstrak dan siswa hanya menghapal materinya
tanpa adanya pemahaman konsep sehingga dibutuhkan benda konkret agar siswa mudah
memahami konsep yang dipelajari.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan garis?
2. Apa yang dimaksud dengan sudut?
3. Cara apa yang digunakan dalam menyelesaikan soal berbasis masalah materi garis
dan sudut?
4. Bagaimana kemampuan siswa terkait materi garis dan sudut?

C. TUJUAN
1. Menguji pemahaman siswa dalam menyelesaikan soal berbasis masalah materi
garis dan sudut
2. Melengkapi tugas KKNI dengan judul “menyelesaikan soal berbasis masalah
materi garis dan sudut”

Anda mungkin juga menyukai