SOAL GERIATRI

ASMA AWALIYAH
PO714241181007
D.IV TK.III

1. - Kelainan struktur anatomis pada sendi seperti vagus dan valrus.

- Cedera pada sendi seperti trauma, fraktur, ataunekrosis.
Diatas adalah faktor resiko OA kategori
a. Faktor resiko instrinsic
b. Faktor resiko sistematik
c. Faktor resiko beban pada sendi
d. Faktor resiko internal
e. Faktor resiko eksternal
2. kelainan sendi non inflamasi yang mengenai sendi-sendi penumpu berat badan dengan gambaran
patologis yang berupa memburuknya tulang rawan sendi, yang merupakan hasil akhir dari
perubahan biokimiawi, metabolisme fisiologis maupaun patologis yang terjadi pada perendian
(Dharmawirya, 2000).adalah pengertian dari
a. osteoarthtitis
b. osteoporosis
c. osteodinamic
d. spondylosis
e. LBP
3. faktor yang mungkin dapat menyebabkan timbulnya penyakit OSTEOARTHTRITIS adalah
a. tes urin,kondisi fisik lemah,usia,dan jenis kelamin
b. faktor hubungan sex,pikiran,gangguan organ dalam,dan keturunan
c. usia,obesitas,aktivitas fisik,dan jenis kelamin
d. pergaulan bebas,pemakaian nikotin,sabu-sabu atau ganja
e. asma,pilek,batuk,dan sakit kepala
4. prinsip GALS (Gait, arms, legs, spine) dengan memperhatikan gejala-gejala dan tanda-tanda
a. Nyeri sendi ,Kaku pada pagi hari (morning stiffness) ,Hambatan pergerakan sendi
Krepitasi Rasa,Perubahan bentuk sendi,Perubahan gaya berjalan.
b. usia,obesitas,aktivitas fisik,dan jenis kelamin
c. eksternal dan internal
d. faktor biologis dan hewani
e. pembesaran tulang,nyeri sendi,dan hambatan pergerakan ROM
5. - Penyempitan celah sendi yang seringkali asimetris (lebih berat pada daerah yang
menanggung beban)
- Peningkatan densitas (sclerosis) tulang subkondral
- Kista tulang
- Osteofit pada pinggir sendi
- Perubahan struktur anatomi sendi
Diatas adalah pemeriksaan
 a. Pemeriksaan marker
b. Pemeriksaan laboratorium
c. Pemeriksaan radiologi
d. Pemeriksaan MRI
e. Stis scan
6. Tujuan penggunaan TENS pada pasien OA adalah
a. Untuk menjaga meningkatkan kekuatan otot-otot disekitar paha ,lutut,dan betis
b. Penyembuhan luka dan dapat meningkatkan proses respirasi jaringan
c. Mengurangi nyeri dan spasme
d. Meningkatkan lingkup gerak ruang sendi
e. Menstimulasi saraf daerah lutut untuk mengurangi nyeri dan untuk memberikan efek
relaksasi pada pasien
7. Tindalan untuk mengurangi saat nyeri pada OA saat tiba tiba kambuh adalah
a. Capsaicin krim
b. Didiamkan saja
c. Minum air putih
d. Lari-lari kecil
e. Minum jus sayur dn buah
8. Pencegah OA dapat dicegah dengan cara
a. Menjaga berat badan ideal
b. Gym setiap hari
c. Bermain sepak bola dan basket
d. Senam aerobic intensitas tinggi
e. Jogging
9. Pada tahap ini sendi sudah rusak sama sekali biasanya sudah dilakukan tindak oprasi. Ini sudah
ada pada tahap
a. Subklinis
b. Osteoarthritis manifest
c. Osteoarthritis decompensasi
d. Tahap awal
e. Tahap pertengahan
10. Nyeri sendi ,Kaku pada pagi hari (morning stiffness) ,Hambatan pergerakan sendi.di sampng
merupakan
a. Gejala sendi
b. Penyebab
c. Tahap
d. Tanda dan gejala OA
e. Manifestasi klinik