Anda di halaman 1dari 4

Nama ; M.

Khoirur rifky
Nim ; 201910101034
Tugas,- perancangan mesin perkakas

MESIN GERINDA
Gerinda atau yang juga disebut sebagai mesin gerinda merupakan Power tool yang
multifungsi yang cukup penting. Gerinda menjadi salah satu mesin perkakas yang banyak
digunakan untuk mengasah, memotong serta menggerus benda kerja untuk kebutuhan tertentu.
Prinsip kerja dari mesin gerinda ini adalah dengan gerakan berputar yang kemudian
bersentuhan langsung dengan benda kerja sehingga terjadi pemotongan pengesahan pengikisan
dan juga penajaman.
1. Bagian-bagian mesin gerinda
a. Body mesin, berfungsi sebagai dudukan bagian-bagian mesin lainnya
b. Kolom mesin, berfungsi sebagai dudukan spindel dan motor penggerak
c. Spindel mesin, berfungsi sebagai dudukan roda gerinda
d. Roda gerinda, berfungsi sebagai alat potong pada saat melakukan penggerindaan
e. Dudukan meja magnetik, berfungsi sebagai dudukan meja magnetik dan bak pelindung air
f. Meja magnetik, berfungsi untuk mengikat benda kerja yang akan dilakukan penggerindaan
g. Pelindung air pendidngin, berfungsi agar air pendingin tidak menyebar kemana-mana
Handel penggerak meja memanjang, berfungsi untuk menggerakan meja arah memanjang
secara manual
h. Handel penggerak meja melintang, berfungsi untuk menggerakan meja arah melintang
secara manual
i. Tuas penggerak otomatis, berfungsi untuk penggerak meja secara otomatis
j. Handel pengatur pemakanan roda gerinda, berfungsi untuk mengatur pemakanan roda
gerinda jika diperlukan besar pemakanan yang teliti
k. System hodruolik terdiri dari bak oli, oli dan pompa oli, berfungsi sebagai sumber
penggerak meja secara otomatis
l. System pendingin dan penyedot debu terdiri dari,
• Pertama: bak air pendingin, air pendingin, pompa air pendingin, berfingsi sebagai
sumber tekanan dan sirkulasi air pendingin.
• Kedua: magnet penyaring air pendingin (coolant magnetic separator), berfungsi sebagai
penyaring air pedingin.
• Ketiga: penyedot debu (exhause fane), berfungsi sebagai penyedot debu.
m. Panel kelistrikan, berfungsi sebagai tempat tombol-tombol pengendali motor spindel,
pompa oli, pompa air dan tombol darurat (emergensi)
n. Panel ON-OFF meja magnetic, berfungsi sebagai pengatur aktif tidaknya meja magnetik
dan beasarnya kekuatan pengikatan benda kerja.
o. Panel indikator posisi pemakanan, berfungsi sebagai alat penunjuk posisi penggerindaan
berupa angka-angka.

2. Karakterisitk mesin gerinda


a. Mesin gerinda tangan
Mesin gerinda tangan merupakan mesin yang berfungsi untuk menggerinda benda
kerja. Awalnya mesin gerinda hanya ditujukan untuk benda kerja berupa logam yang
keras seperti besi dan stainless steel. Menggerinda dapat bertujuan untuk mengasah
benda kerja seperti pisau dan pahat, atau dapat juga bertujuan untuk membentuk benda
kerja seperti merapikan hasil pemotongan, merapikan hasil las, membentuk lengkungan
pada benda kerja yang bersudut, menyiapkan permukaan benda kerja untuk dilas, dan
lain-lain. Berikut macam macam mata gerinda tangan ;
➢ Mata Gerinda Asah ( Grinding Wheel )
Mata batu gerinda atau biasa disebut dengan Grinding Wheel ini berfungsi untuk
mengikis permukaan logam, baik pada besi, baja, maupun stainless steel.
➢ Mata Gerinda Fleksibel ( Flexible Disc )
Mata batu gerinda ini biasanya digunakan untuk mengikis permukaan logam
khusus pada area-area yang terbatas/sempit. Mata Gerinda Fleksibel ini juga dapat
digunakan untuk memotong logam, namun kelemahannya yang dihasilkan dari
fungsi ini yaitu area yang terpotong akan lebih banyak atau lebar daripada dengan
menggunakan batu gerinda potong.
➢ Mata Batu Gerinda Potong ( Cutting Wheel )
Sesuai dengan namanya, mata batu ini berfungsi untuk melakukan pemotongan
pada media logam, baik untuk besi mildsteel, baja, hingga stainless steel, tentunya
dengan menyesuaikan spesifikasi pada produk tersebut.
➢ Sikat Gerinda ( Steel Wire Brush )
Fungsi dari sikat gerinda adalah untuk membersihkan bagian-bagian permukaan
logam dari adanya kotoran, seperti karat, kerak serta akibat proses oksidasi pada
permukaan logam. Sikat gerinda ini juga berfungsi untuk mengelupas lapisan
permukaan kulit luar kayu, dengan tujuan untuk menghilangkan lapisan tersebut.
➢ Ampelas Gerinda
Ampelas gerinda ini memiliki dua jenis yaitu Ampelas Gerinda Susun (Flap Disc
) dan Ampelas Gerinda Datar ( Fibre Disc ). Fungsi dari alat ini yaitu untuk
mengikis permukaan, baik pada permukaan logam maupun pada permukaan kayu
yang bertujuan untuk menghasikan finishing permukaan yang rata dan halus.
➢ Pisau Potong Keramik ( Diamond Wheel )
Pisau potong keramik ini memiliki dua jenis, yaitu jenis basah dan jenis kering.
Sesuai dengan namanya pisau ini berfungsi untuk memotong keramik.
➢ Gerinda Tembok ( Diamond Turbo Wheel )
Fungsi dari gerinda ini adalah sebagai pengikis pada bidang permukaan semen,
tembok, dan marble/granit yang bertujuan untuk menghasilkan permukaan yang
rata dan untuk meratakan serta mengikia sisi dari granit untuk menciptakan
lekukan sesuai pola yang diinginkan.
➢ Pisau Kayu ( Circular Saw )
Sesuai dengan namanya, pisau potong ini berfungsi untuk memotong kayu. Pada
varian produknya, circular saw diciptakan dengan berbagai jumlah mata gerigi
yang biasa disebut teeth.
➢ Mata Gerinda Asah Spons ( Grinding Wheel Sponge )
Mata gerinda asah spons memiliki fungsi yaitu, untuk menghaluskan dan
mengkilapkan permukaan pada batu marmer/granit.
➢ Mata Gerinda Asah Woven ( Non Woven Nylon Wheel )
Seperti halnya dengan gerinda asah spons, gerinda asah woven juga berfungsi
untuk menghaluskan dan mengkilapkan, namun perbedaannya adalah pada
medianya. Jika gerinda asah spons untuk material bebatuan, maka untuk gerinda
asah woven berfungsi untuk untuk mengikis serta mengkilapkan pada permukaan
logam, khususnya pada Stainless steel dan Alumunium.
➢ Polishing Pad & Kain Poles ( Wool Polishing Bonnet )
Alat ini berfungsi sebagai pengkilap dari tampilan produk yang menggunakan cat
clear coat.
b. Mesin gerinda duduk
Fungsi utama gerinda duduk adalah untuk mengasah mata bor, tetapi dapat juga
digunakan untuk mengasah pisau lainnya, seperti mengasah pisau dapur, golok,
kampak, arit, mata bajak, dan perkakas pisau lainnya. Selain untuk mengasah, gerinda
duduk dapat juga untuk membentuk atau membuat perkakas baru, seperti membuat
pisau khusus untuk meraut bambu, membuat sukucadang mesin jahit, membuat obeng,
atau alat bantu lainnya untuk reparasi turbin dan mesin lainnya.

3. Perancangan daya mesin gerinda


Cara kerja dari masing-masing jenis mesin gerinda memang berbeda namun secara
umum prinsip kerja dari mesin gerinda ini ialah batu gerinda akan berputar kemudian
akan bersentuhan dengan benda kerja sehingga terjadinya penajaman pengasahan
pengikisan maupun pemotongan. Dari sinilah akan didapatkan hasil berupa benda yang
terpotong atau benda yang seakan semakin tajam atau benda dengan permukaan akan
semakin halus dan lain sebagainya. Hal ini tentu sangat membantu karena bisa
mempermudah dalam menangani benda kerja yang ingin disempurnakan bentuk dan
fungsinya.
Secara spesifik untuk prinsip kerja dari mesin gerinda datar bisa lagi dibagi menjadi
dua macam yaitu Service Grinding semi otomatis di mana saat memotong bisa dilakukan
secara manual menggunakan tangan maupun dengan mesin secara otomatis. Kemudian
ada Surface Grinding otomatis Dimana saat proses pemotongan diatur menggunakan
program numerical control dan Computer numerical control.
Selain itu, cara kerja utama dari mesin surface grinding ialah dengan gerakan
bolak-balik benda kerja serta gerak rotasi dari tool hal ini bisa dilihat dari kerja utama
mesin tersebut dimana mesin gerinda datar sebagian besar mempunyai tiga gerakan yaitu
gerak pemakanan gerak meja memanjang melintang gerak putar batu gerinda.

Anda mungkin juga menyukai