Disusun Oleh :
Edo Aldi Nugroho (25.2019.104)
Kelas C
Kelompok II (Dua)
1. Frisdy Rakhadian A (25-2019-027)
2. Fauzan Ali Dzulfiqar (25- 2019-085)
3. Rezi Amalia S (25-2019-102)
4. Edo Aldi Nugroho (25-2019-104)
Nama Asisten :
1. Tommy Trihadi (23.2016.065)
2. Alief Wiraguna Aseran (23.2016.126)
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................2
BAB I......................................................................................................................................................3
1.1. Maksud Praktikum......................................................................................................................3
1.2. Tujuan Praktikum........................................................................................................................3
BAB II.....................................................................................................................................................4
2.1 Peta..............................................................................................................................................4
2.1.1 Peta Kontur...............................................................................................................................4
2.2 Kontur..........................................................................................................................................5
2.3 Indeks Kontur...............................................................................................................................6
2.4 Interval Kontur.............................................................................................................................6
2.5 Sifat Kontur..................................................................................................................................6
BAB III....................................................................................................................................................7
3.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktikum...............................................................................7
3.2. Peralatan....................................................................................................................................7
3.3. Langkah Praktikun.......................................................................................................................7
BAB IV..................................................................................................................................................17
BAB V...................................................................................................................................................18
5.1 Kesimpulan................................................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................19
BAB I
2
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN
Adapun maksud dari praktikum ini yaitu agar praktikan dapat mempraktikkan
penggunaan Autocad Land 2009 dan menyajikannya dalam bentuk garis kontur digital.
BAB II
DASAR TEORI
3
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
2.1 Peta
Peta adalah gambaran suatu permukaan datar dari seluruh atau sebagian permukaan
bumi untuk memperlihatkan kenampakan fisik, politik atau yang lainnya yang
dihubbungkan oleh titik-titik dengan skala dan proyeksi tertentu. Peta topografi adalah
peta yang menggambarkan penybaran ukuran dan bentuk muka bumi. Gambaran tersebut
ditunjukkann oleh garis-garis kontur, yaitu garis imajiner dipermukaan bumi yang
menghubungkan titik-ttitik dengan ketinggian yang sama. Sifat-saiaf garis kontur antara
lain : Garis kontur tidak pernah saling berpotongan kecuali dalam keadaan ekstirm seperti
pada tebing yang menggantung; Garis kontuk tidak akan menyambung pada garis lain
yang memilki indeks kontur berbeda; gari kontur akan merenggang bila topografi
melandai dan akan merapat bila topografi curam; Pada lembah, garis kontur akan
meruncing karah hulu (Firdauss, 2011).
Dari simbol–simbol yang ada garis kontur yang lebih sering dipakaidalam
penggambaran sebuah peta, karena selain banyaknya elevasi yang dapat
digambarkan, garis kontur merupakan petunjuk langsung dari suatuelevasitertentu.Garis
kontur ini dapat kita bayangkan sebagai tepi dari suatu danau atau laut.
Kerapatan jarak kontur pada suatu peta dengan lainya menunjukkan keadaan wilayah yang
curam.
2.2 Kontur
4
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
Salah satu unsur yang penting pada suatu peta topografi adalah informasi tentang
tinggi suatu tempat terhadap rujukan tertentu. Untuk menyajikan variasi ketinggian suatu
tempat pada peta topografi, umumnya digunakan garis kontur (contour-line). Kontur
adalah garis khayal di lapangan yang menghubungkan titik- titik yang mempunyai
ketinggian yang sama atau garis kontinyu di atas peta yang memperlihatkan titik di atas
peta dengan ketinggian yang sama. Nama lain dari kontur adalah garis tranches, garis
tinggi dan garis horizontal. Garis kontur +25 m, artinya garis kontur ini menghubungkan
titik - titik yang mempunyai ketinggian sama +25 m terhadap tinggi tersebu (Kinanto,
2008).
Garis kontur atau disebut dengan garis tranches, garis tinggi, atau garis tinggi
horizontal, adalah garis imajiner pada suatu wilayah atau area di atas peta yang
menghubungkan dan memperlihatkan beberapa titik pada peta yang memiliki ketinggian
yang sama. Garis ini selanjutnya menunjukkan pergerakan atau perkembangan naik
turunnya suatu keadaan tanah.
Dari simbol–simbol yang ada garis kontur yang lebih sering dipakai dalam
penggambaran sebuah peta, karena selain banyaknya elevasi yang dapat
digambarkan, garis kontur merupakan petunjuk langsung dari suatu elevasi tertentu.Garis
kontur ini dapat kita bayangkan sebagai tepi dari suatu danau atau laut.
Kerapatan jarak kontur pada suatu peta dengan lainya menunjukkan keadaan wilayah
yang curam. Sebaliknya semakin jarang jarak antara garis kontur pada suatu peta
menunjukan bahwa daerah yang disebut termasuk dalam kategori landai (Frick ,1991)
5
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
2.4 Interval Kontur
Interval kontur adalah jarak tegak antara dua garis kontur yang berdekatan. Jadi juga
merupakan jarak antara dua bidang mendatar yang berdekatan. Pada suatu peta topografi
interval kontur dibuat sama, berbanding terbalik dengan skala peta. Semakin besar skala
peta, jadi semakin banyak informasi yang tersajikan, interval kontur semakin kecil
(Sutanto,1994). Rumus untuk menentukan interval kontur pada suatu peta kontur :
Intercal Kontur = 1/2000 x skala peta
2.5 Sifat Kontur
1. Garis kontur tidak memiliki cabang atau tidak bercabang
2. Garis kontur tidak berpotongan
3. Garis kontur tidak tergambar jika melawati bangunan
4. Garis kontur mewakili satu ketinggian tertentu
5. Rangkaian garis kontur yang berbentuk huruf “U” menandakan gunung
6. Rangkaian garis kontur yang berbentuk huruf “V” menandakan suatu lembah
7. Garis kontur selalu berbelok-belok dan akan mengikuti lereng dari suatu lembah
8. Garis kontur selalu tegak lurus dengan aliran air yang mengalir dipermukaan
9. Garis kontur merupakan garis tertutup
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
NO GAMBAR KETERANGAN
1. Membuat project
baru yang diberi
nama sesuai yang
diinginkan,
kemudian klik
Create Project.
2. Ubah Prototype
ke Default
(Meters), lalu
klik ok
7
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
3. Pengaturan
loadsettings
pilih m1000 set
(Metric,1:1000)
, klik next
4. Ubah jumlah
Angular menjadi 3
dan pilih North
Azimuth, lalu klik
next
5. Klik next
8
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
6. Di kolom
Categories pilih
menjadi
UTM,WGS84
Datum dan pilih
UTM-WGS
1984 datum,
Zone 48North,
Meter; Cent.
Meridian 105d
E,
7. klik next
8. klik next
9
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
9. klik next
11. klik ok
10
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
12. Klik opsi points di
menu bar, lalu klik
opsi import/export
points, dan pilih
import points
(commadelimited)
11
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
15. Jika sudah maka
akan muncul
seperti ini
12
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
18. Klik pada terrain
dan klik terrain
model explorer
13
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
21. Klik kanan
surface klik
build
14
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
24. Ubah major
interval
menjadi 2.000
lalu klik ok
Tekan y + Enter
26. Selanjutnya
mengimport data
jalan prosesnya
sama seperti
lagkah kerja
spothigh
15
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
27. Buat terlebih
dahulu layer
baru sebanyak 3
buah dengan
nama jalan 1,2, 3
2. Kemudian ketik
PL dan
sambungkan
garis sesuai
point
16
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
27. Kemudian ketik PL
dan sambungkan garis
sesuai point
BAB IV
HASIL
17
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
BAB V
KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
18
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
Berdasarkan hasil praktikum pembuatan garis kontur digital dengan menggunakan
aplikasi Autocad Land, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
1. Pembuatan kontur digital dapat dilakukan melalui computer/pc menggunakan
suatu software atau aplikasi yang dirancang khusus, yaitu jika dalam praktikum
ini adalah Autocad Land deksdtop.
2. Kontur digital adalah proyeksi digital dari kontur suatu data permukaan yang
telah diambil sebelumnya.
3. Pembuatan garis kontur secara digital dapat membantu dalam membuat garis
kontur serta menghemat waktu .
DAFTAR PUSTAKA
Kendari.
19
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C
DAFTAR ISI
Kinanto,Werdana. 2008. Pengertian Garis Kontur, Sifat dan
Kemiringannya. Unpad:Bandung.
20
Muhammad Farhan M/25-2019-082/2/C