Anda di halaman 1dari 7

Kelompok 3

Judul: Perawat memberikan penyuluhan kesehatan gizi


Slide 1
Perawat adalah salah satu lembaga kesehatan yang memiliki peran aktif dalam upaya
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Berbagai masalah kesehatan dalam masyarakat
seringkali disebabkan oleh rendahnya pengetahuan dan kesadaran, ketidakmampuan, serta
rendahnya motivasi masyarakat mengenai pentingnya tindakan pencegahan penyakit. Fenomena
tersebut tentunya tidak akan merubah kondisi kesehatan masyarakat di Indonesia karena
masyarakat cenderung hanya memedulikan pengobatan daripada pencegahan penyakit.

Slide 2
Untuk memperbaiki kondisi tersebut, perawat tentu turut aktif dalam memperbaiki pola pikir dan
perilaku masyarakat terhadap perilaku kesehatan yang benar. Peran perawat tidak hanya terfokus
sebagai care giver, namun juga sangat penting untuk dapat mendidik masyarakat dalam
memperbaiki perilaku sehat dengan dilakukan penyuluhan kesehatan maupun pemberdayaan
masyarakat supaya mereka dapat lebih mandiri dan peduli mengenai pentingnya tindakan
pencegahan sakit daripada pengobatan saat sakit .

Slide 3
Prinsip praktik keperawatan :
- Kemanfaatan,
- Prinsip otonomi,
- Prinsip keadilan,

Slide 4
Peran perawat :
- Pemberi layanan keperawatan.
- Perawat merencanakan, mengorganisasi, menggerakkan, dan mengevaluasi pelayanan
keperawatan secara langsung dan tidak langsung
- Perawat memberi konseling atau bimbingan mengenai masalah kesehatan komunitas.
- Perawat harus melindungi dan memfasilitasi keluarga maupun masyarakat dalam
pelayanan keperawatan komunitas.
- Perawat melakukan penelitian untuk dapat mengembangkan keperawatan komunitas
Slide 5
Definisi penyuluhan gizi
Penyuluhan gizi adalah suatu usaha untuk meningkatkan status gizi masyarakat dengan cara
mengubah perilaku masyarakat ke arah yang baik sesuai dengan prinsip ilmu gizi, yaitu
meningkatkan kesadaran gizi masyarakat melalui peningkatan pengetahuan gizi dan makanan
yang menyehatkan. Menyebarkan konsep baru tentang informasi gizi kepada masyarakat.
Membantu individu, keluarga, dan masyarakat secara keseluruhan berperilaku positif
sehubungan dengan pangan dan gizi. Mengubah perilaku konsumsi makanan yang sesuai dengan
tingkat kebutuhan gizi, sehingga pada akhirnya tercapai status gizi yang baik (Supariasa, 2007).

Selide 6
Seberapa pentingkah peran perawat dalam kesehatan gizi klien?
 Dukungan nutrisi meliputi terapi obat, perawatan, diet dan peran interdisipliner
diantaranya dokter, apoteker, ahli gizi dan perawat (Cong et al., 2015; Maree, 2011).
 Kesuksesan dukungan nutrisi pasien terletak pada kesinambungan antara terapi obat,
perawatan, diet dan peran interdisipliner tim diantaranya perawat dan ahli gizi.
 Perawat dan ahli gizi saling berinteraksi dan saling membutuhkan untuk mencapai satu
tujuan ahir sebagai bentuk kolaborasi interdisipliner.

Slide 7
Peran perawat dalam kesehatan gizi klien:

 first line dalam dukungan nutrisi


Perawat bertanggungjawab agar target nutrisi tercapai meliputi kualitas dan kuantitas.
 memaksimalkan asupan makan dengan modifikasi lingkungan
Perannya sebagai first line didefinisikan sebagai manager yang memiliki otonomi untuk
mengatur pengelolaan nutrisi yang didukung oleh faktor lingkungan.
 ahli gizi sebagai konselor dan perawat sebagai asesor
Ahli gizi berperan sebagai konselor dan berinteraksi dengan perawat yang memiliki peran
sebagai asesor
Slide 8
KONSEP PENYULUHAN KESEHATAN

Slide 9
Definisi penyuluhan kesehatan
penyuluhan kesehatan merupakan proses perubahan perilaku secara terencana pada diri individu,
kelompok, atau masyarakat untuk dapat lebih mandiri dalam mencapai tujuan hidup sehat.
Dengan demikian penyuluhan kesehatan merupakan usaha/kegiatan untuk membantu individu,
kelompok, dan masyarakat dalam meningkatkan kemampuan baik pengetahuan, sikap, maupun
ketrampilan untuk mencapai hidup sehat secara optimal (Suliha, 2002).

Slide 10
Tujuan penyuluhan kesehatan
1)      Tercapainya perubahan-perubahan perilaku individu, keluarga dan masyarakat dalam membina
dan memelihara perilaku kesehatan, serta  berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan yang
optimal.
2)      Terbentuknya perilaku sehat pada individu sesuai dengan konsep hidup sehat baik secara fisik,
mental dan sosial sehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian.
3)      Merubah perilaku perorangan dan atau masyarakat dalam bidang kesehatan (Nazrul Effendi,
2000 : 233).

Slide 11
Metode dalam penyuluhan kesehatan
1)      Metode Ceramah
Ceramah pada hakikatnya adalah proses transfer informasi dari pengajar kepada sasaran
belajar. Dalam proses transfer informasi ada tiga elemen yang penting, yang pengajar, materi
pengajar, dan sasaran belajar. (Suliha, 2002).
     
      Keunggulan metode ceramah :
a.       Dapat digunakan pada orang dewasa
b.      Penggunaan waktu yang efisien
c.       Dapat dipakai pada kelompok yang besar
d.      Tidak terlalu banyak melipatkan alat bantu pengajaran
e.       Dapat dipakai untuk memberi pengantar pada pelajaran atau suatu kegiatan.
  
2)      Metode Diskusi Kelompok
Diskusi kelompok adalah percakapan yang direncanakan atau dipersiapkan di antara tiga
orang atau lebih tentang topik tertentu dengan seseorang pemimpin.
      Penggunaan metode :
Metode diskusi kelompok digunakan bila sasaran pendidikan kesehatan, diharapkan:
a.       Dapat saling menguntungkan
b.      Dapat mengenal dan mengolah problem kesehatan yang dihadapi
c.       Mengharapkan suasana informal
d.      Diperoleh pendapat dari orang-orang yang tidak suka berbicara
e.       Agar problem kesehatan yang dihadapi lebih menarik untuk dibahas

      Keunggulan metode kelompok :


a.       Memberi kemungkinan untuk saling mengemukakan pendapat
b.      Merupakan pendekatan yang demokratis, mendorong rasa kesatuan
c.       Dapat memperluas pandangan atau wawasan
d.      Membantu mengembangkan kepemimpinan

3)      Metode panel
Panel adalah pembicaraan yang sudah direncanakan di depan pengunjung tentang sebuah
topik dan diperlukan tiga panelis atau lebih serta diperlukan seorang pemimpin. (Suliha, 2002).
      Metode panel digunakan :
a.       Pada waktu mengemukakan pendapat yang berbeda tentang satu topik
b.      Jika tersedia panelis dan moderator yang memenuhi persyaratan
c.       Jika topik pembicaraan terlalu luas untuk didiskusikan dalam kelompok
d.      Jika peserta tidak diharapkan memberi tanggapan secara verbal dalam diskusi.

      Keunggulan metode panel :


a.       Dapat membangkitkan pemikiran
b.      Dapat mengemukakan pandangan yang berbeda-beda
c.       Mendorong untuk melakukan analisis
d.      Memberdayakan orang yang berpotensi

4)      Metode Forum Panel


Forum panel adalah panel yang didalamnya pengunjung berpartisipasi dalam
diskusi. (Suliha, 2002).
      Penggunaan forum panel :
a.       Jika ingin menggabungkan penyajian topik / materi dengan reaksi pengunjung
b.      Jika anggota kelompok diharapkan memberikan reaksi pada diskusi
c.       Jika tersedia waktu yang cukup
d.      Jika pengunjung mengajukan yang berbeda-beda

      Keunggulan metode forum panel :


a.       Memungkinkan setiap anggota berpartisipasi
b.      Memungkinkan peserta menyatakan reaksinya
c.       Membuat peserta mendengar dengan penuh perhatian
d.      Memungkinkan tanggapan terhadap pendapat panelis

5)      Metode permainan Peran 


Permainan peran adalah pemeran sebuah situasi dalam kehidupan manusia dengan tanpa
diadakan latihan, dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk dipakai sebagai bahan analisa oleh
kelompok. (Suliha, 2002).
      Metode permainan peran digunakan apabila :
a.          Peserta perlu mengetahui pandangan yang berlawanan
b.         Peserta mempunyai kemampuan untuk melakukan metode tersebut
c.          Pada waktu membantu peserta memahami suatu masalah
d.         Jika akan mengubah sikap, pengaruh emosi dapat membantu dalam penyajian masalah.

      Keunggulan metode permainan peran :


a.          Segera dapat perhatian
b.         Dapat dipakai pada kelompok besar dan kecil
c.          Membantu anggota untuk menganalisa situasi
d.         Menambah rasa percaya diri peserta
e.          Membantu anggota menyelami masalah
f.          Membantu anggota mendapat pengalaman yang ada pikiran orang lain
g.         Membangkitkan semangat untuk pemecahan masalah.

6)      Metode symposium
Symposium adalah serangkaian pidato pendek di depan pengunjung dengan seorang
pemimpin. Pidato-pidato tersebut mengemukakan aspek-aspek yang berbeda dari topik
tertentu. (Suliha, 2002).
      Metode symposium digunakan :
a.       Untuk mengemukakan aspek-aspek yang berbeda dari topik tertentu
b.      Pada kelompok besar
c.       Kelompok itu membutuhkan keterangan ringkas
d.      Jika tidak memerlukan reaksi pengunjung
e.       Ketika pokok pembicaraan sudah ditentukan
       Keunggulan metode simposium adalah :
a.       Dapat dipakai pada kelompok besar maupun kecil
b.      Dapat mengemukakan banyak informasi dalam waktu singkat
c.       Menyoroti hasil
d.      Pergantian pembicara menambah variasi dan menjadikan lebih menarik
e.       Dapat direncakan jauh-jauh hari.

7)      Metode demonstrasi
                  Metode demonstrasi adalah metode pembelajaran yang menyajikan suara prosedur
atau tugas, cara menggunakan alat, dan cara berinteraksi. Demonstrasi dapat dilakukan secara
langsung atau menggunakan media, seperti radio dan film. (Suliha, 2002).
      Metode demonstrasi digunakan :
a.       Jika memerlukan contoh prosedur atau tugas dengan benar
b.      Apabila tersedia alat-alat peraga
c.       Bila tersedia tenaga pengajar yang terampil
d.      Membandingkan sesuatu cara dengan cara yang lain
e.       Untuk mengetahui serta melihat kebenaran sesuatu, bila berhubungan dengan mengatur
sesuatu, dan proses mengerjakan atau menggunakan sesuatu.

      Keunggulan metode demonstrasi adalah :


a.       Dapat membuat proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan lebih konkret.
b.      Dapat menghindari verbalisme
c.       Lebih mudah memahami sesuatu
d.      Lebih menarik
e.       Peserta didik dirangsang untuk mengamati
f.       Menyesuaikan teori dengan kenyataan dan dapt melakukan sendiri (rekomendasi)

Slide 12
Macam-macam alat peraga dalam penyuluhan kesehatan
1)      Papan pengumuman
Papan yang berukuran biasa yang dapat ditempelkan untuk menempelkan informasi
kesehatan. Papan pengumaman dapat menempelkan gambar-gambar yang mengandung
informasi kesehatan, tulisan-tulisan tentang prosedur pelayanan kesehatan dan sebagainya.
(Effendi, 2000).
2)      Poster
Poster adalah pesan yang singkat dalam bentuk gambar, dengan tujuan untuk
mempengaruhi seseorang atau kelompok agar tertarik pada obyek materi yang di
informasikan. (Effendi, 2000).
3)      Leaflet
Leaflet adalah selembar kertas yang berisi tulisan cetak tentang suatu masalah
khususunya untuk suatu tujuan tertentu. (Effendi, 2000).
4)      Flash  card
Flash card adalah beberapa kertas/kartu yang berisi suatu masalah atau program tertentu.
Biasanya tulisan terletak dibalik gambar yang ada pada gambar depan. (Effendi, 2000).

5)      Flip chart

Flip chart adalah beberapa cart yang telah disusun berurutan dan berisi tulisan dengan
gambar-gambar yang telah disatukan dengan ikatan atau ring spiral pada bagian pinggir sisi
atas.Biasanya jumlah chart lebih dari 12 lembar, berukuran poster lebih besar atau lebih kecil.
Dan biasanya memakai kertas tebal (Effendi, 2000).

Daftar pustaka
http://macrofag.blogspot.com/2013/07/artikel-konsep-penyuluhan-kesehatan.html
file:///C:/Users/ACER/Downloads/jtptunimus-gdl-nurhidayah-7548-2-babi.pdf
https://spot.upi.edu/uploads/materi/920200419880823101_PERAN%20PERAWAT%20DALAM
%20GIZI.pdf

Semangat guys!! ^ ^

Anda mungkin juga menyukai