Management approch
A. Perencanaan
a. Ada b. tidak
2. Apakah katim menetapkan renpra berdasarkan analisis standar renpra sesuai dengan hasil
pengkajian?
a. Ada b. tidak
3. Apakah katim bekerja sama dengan CCM dengan mengindentifikasikan issue yang
memerlukan pembuktian sehingga tercipta evidence based practice (EBP)?
a. Ada b. tidak
4. Apakah katim membuat perencanaan pulang ?
a. Ada b. tidak
B. Pengorganisasian
1. Apakah katim membuat jadwal dinas bersama kepala ruangan ?
a. Ada b. tidak
2. Apakah katim membuat daftar pasien bersama kepala ruangan ?
a. Ada b. tidak
3. Apakah katim menetapkan PA yang bertanggung jawab pada setiap klien ?
a. Ada b. tidak
4. Apakah katim menjelaskan renpra yang sudah ditetapkan kepada PA di bawah tanggung
jawabnya sesuai klien yang dirawat (pre conference) ?
a. Ada b. tidak
C. Pengarahan
1. Apakah katim memimpin kegiatan ronde keparawatan, konfrensi kasus, pre dan post
conference ?
a. Ada b. tidak
2. Apakah katim memberikan pengarahan pada perawat pelaksana masing-masing secara
individual ?
a. Ada b. tidak
3. Apakah katim memberi motivasi kepada perawat pelaksana (terutama perawat dalam
timnya) ?
a. Ada b. tidak
4. Apakah katim mendelegasikan tugas kepada perawat pelaksana secara jelas ?
a. Ada b. tidak
Hubungan professional
1. Apakah katim memimpin konfrensi kasus ?
a. Ada b. tidak
2. Apakah katim mendampingi dokter visite klien di bawah tanggung jawabnya?
a. Ada b. tidak
Asuhan keperawatan
Menguasai asuhan keperawatan
1. Apakah katim melakukan kontrak dengan klien/ keluarga pada awal masuk ruangan
sehingga tercipta hubungan terapeutik?
a. Ada b. tidak
8. Apakah katim melakukan evaluasi ASKEP dan membuat catatan perkembangan klien
setiap hari?
a. Ada b. tidak
9. Apakah katim melakukan pertemuan dengan klien/keluarga minimal setiap 2 hari untuk
membahas kondisi keperawatan klien (bergantung pada kondisi klien) ?
a. Ada b. tidak