Anda di halaman 1dari 2

CARA MERAWAT BUNGA MELATI

1. Sediakan tiang untuk dirambati melati. Banyak jenis melati yang membutuhkan tiang untuk dirambati
agar tumbuh kuat dan sehat. Letakan tiang yang tinggi atau terali beberapa inci dari permukaan melati, dan
perlahan lilitkan pada tiang saat melati tumbuh. Akhirnya melati akan tumbuh memilit tiang dengan
sendirinya. Jika Anda menanam melati disebelah tembok atau pagar, latih agar melati tumbuh keatas sampai
ia dapat melakukannya sendiri.

 Untuk memastikan melati tumbuh pada terali atau tiang, Anda dapat menggunakan tali atau
membelitkan tali kendur untuk membantu. Buang tali saat rambatan telah terbentuk

2. Pertahankan agar lingkungan lembab. Airi tanah disekitar melati sepanjang musim tumbuh untuk
mempertahankannya lembab, namun tidak lembek. Peraturan utama yang baik untuk menentukan kapan
menyiram melati adalah ketika tanah mulai terlihat dan terasa sedikit kering. Jika Anda menanam melati
dalam pot, pastikan telah terairi dengan cukup dan siram sehari sekali.

 Siram melati di bagian bawah untuk menghindari daunnya basah. Matahari akan membakar daun jika
sisa air ada pada daun pada jam-jam terpanas.
 Untuk melati yang Anda tanam didalam ruangan, perhatikan tingkat kelembaban didalam udara juga
didalam tanah. Jenis melati yang rapuh membutuhkan tingkat kelembaban diantara 30 sampai 45.
Gunakan pelembab atau semprotkan tanaman dengan kabut secara berkala.

3. Pupuki melati sekali sebulan. Saat musim tumbuh, pupuki melati sekali sebulan untuk
mempertahankannya tetap berkembang. Taburkan pupuk yang seimbang yaitu yang dapat larut dengan air
disekitar dataran melati. Jika tidak, Anda dapat memberikan pupuk kompos sebanyak 1 inci pada tanah
disekitar tanaman melati. Berhati-hatilah untuk tidak mengganggu akarnya.

4. Pangkas melati. Selama musim tumbuh, singkirkan daun, bunga, dan batang kering dengan pemotong
untuk membuat potongan. Rapikan tanaman dengan memotong batang yang menyimpang. Dengan
menyingkirkan batang, Anda dapat mengatur bentuk dari rambatan. Melati semak dan jenis yang
ditumbuhkan didalam ruangan membutuhkan sedikit pemangkasan untuk menjaga bentuknya.

 Jangan memangkas sebelum atau pada saat berkembang, karena dapat menghalangi perkembangan.
Tunggulah sampai tanaman telah selesai berkembang pada musimnya.
 Untuk meningkatkan bentuk melati semak, Anda dapat memotong batang sebanyak 1/3 setelah
berkembang. Semak akan kembali musim berikutnya dengan bentuk yang lebih penuh.

5. Tutupi permukaan melati saat musim gugur. Untuk melindungi tanaman melati pada musim dingin,
tambahkan beberapa inci jerami pinus, pupuk kandang atau pupuk kompos disekitar dasar melati. Ini akan
memastikan agar sistem perakaran tidak membeku, dan melati Anda akan mulai tumbuh kembali saat musim
menghangat.

 Jika Anda menanam melati di pot diluar, Anda dapat membawanya kedalam saat musim pingin
daripada menambahkan tumpukan.
 Melati yang ditanam didalam ruangan sepanjang tahun tidak memerlukan penumpukan. Namun,
sangat penting untuk menjaganya dalam ruangan panas dengan temperatur tetap diantara 60 dan 75
derajat.

6. Pantaulah hama. Tanaman melati umumnya tidak terganggu oleh hama, namun tetap merupakan ide
bagus untuk memantaunya dari serangga tertentu yang mungkin akan mengganggu pertumbuhannya. Jika
Anda melihat serangga berikut pada melati Anda, ambil dengan air dan letakan dalam toples berisi air sabun,
atau cuci daun melati dengan air sabun atau air dengan minyak neem:

 Kutu daun
 Kutu putih
 Tungau laba-laba merah
 Sisik lembut

7. Perhatikan pertumbuhan bunganya. Jika tanaman Anda tampak lebat, tetapi tidak berbunga, mungkin
kandungan nitrogen dalam tanahnya terlalu tinggi. Hal ini sering terjadi apabila Anda terlalu banyak
memberikan pupuk. Atau, tanaman Anda mungkin stres karena terlalu banyak atau terlalu sedikit disiram,
suhu ekstrem, kurang sinar matahari, atau tergenang air.

 Di kawasan empat musim, tanaman melati juga perlu beristirahat di musim gugur.

Anda mungkin juga menyukai