Freepik
/prostooleh
Sepanjang musim tanam, pastikan tanaman cabai rawit menerima setidaknya 2 cm air
selama seminggu.
Sementara jika tinggal di daerah yang sangat panas dan kering, tambahkan lapisan tebal
mulsa organik untuk membantu mempertahankan kelembapan tanah dan memoderasi
suhu tanahnya.
Penggunaan mulsa plastik hitam perak sebenarnya akan meningkatkan produktivitas.
Namun sebagai alternatifnya bisa digunakan mulsa dari jerami. Hanya saja perlu
pengawasan lebih agar pemakaian jerami tidak mengundang hama dan penyakit.
5. Penyiraman dan pemupukan
Agar bisa tumbuh dengan subur, maka tanaman cabai rawit membutuhkan air dan
nutrisi yang cukup dengan pemberian pupuk.
Nah, seperti yang sudah disebutkan pada langkah ke empat. Sebaiknya diperlukan
penyiraman tanaman cabai rawit dengan teratur. Airilah tanaman secara menyeluruh
dan dalam.
Sedangkan aplikasi pemberian pupuk ada 2 cara, yaitu sistem kocor dan
ditabur. Aplikasikanlah pupuk kompos yang dicampur merata dengan tanah.
Itulah 5 langkah cara menanam cabe rawit di halaman rumah. Namun jika ingin skala
kecil, cobalah dahulu di dalam pot sekecil 25 cm.
6. Panen
Untuk tanaman sejnis cabai rawit, biasanya waktu yang dibutuhkan untuk panen adalah
sekitar 60 hingga 80 hari.
Proses panen bisa dilakukan terus menerus selama 2 atau 3 hari, tergantung seberapa
banyak cabai yang ditanam.
Lakukan panen setiap pagi menggunakan gunting panen dan pilihlah cabe yang sudah
matang namun tidak terlalu tua saja.
Setelah selesai, simpan hasil panen di tempat yang teduh dan tidak lembap untuk
menghindari jamur.+