OBJECTIVES
Setelah mengikuti pelajaran ini siswa dapat :
1. Mengidentifikasi komponen dan menjelaskan system operasi Sleeve metering
fuel system.
2. Menjelaskan prinsip kerja sleeve metering fuel system.
REFERENSI
1. The Sleeve Metering Fuel System LEBQ9802
2. The Sleeve Metering Fuel System CD-ROM LERV9802
OUTCOMES
Materi pelajaran ini meliputi :
12
DURASI
1 Jam
PENDAHULUAN
Sleeve metering fuel injection pump banyak diaplikasikan pada Caterpillar diesel
engine pada era sebelum tahun 1980 ( misal : 3204/3208 engine ). System ini
disebut sleeve metering fuel system didasari oleh metode yang dipergunakan
untuk mengontrol jumlah fuel yang akan disemprotkan kedalam silinder. System
ini mempunyai sebuah injection pump ( plunger & barrel ) untuk masing-masing
silinder engine. Pada bagian depan injection pump housing terdapat fuel transfer
pump dan governor pada bagian belakangnya.
13
Governor
14
untuk membuang udara yang terperangkap di saluran bahan bakar, filter dan pump
housing ( bleeding ). Disamping menekan dan menarik priming pump, manual
bleed valve juga harus dibuka untuk mempercepat proses ini, bleeding dianggap
selesai apabila pada manual bleed valve keluar bahan bakar yang tidak lagi
mengandung udara.
16
WATER SEPARATOR
Water separator terpasang antara fuel tank dan fuel filter yang berguna untuk
memisahkan air dan bahan bakar. Water separator sangat penting pada system jenis ini
karena pelumasan komponen-komponen pompa dilakukan oleh bahan bakar itu sendiri
(Self lubricating) dan apabila terdapat air pada bahan bakar maka keausan/karat pada
komponen pompa akan sangat cepat. Level air yang mencapai ¾ gelas penampung
mengakibatkan water separator tidak dapat bekerja secara sempurna.
17
18
19
20
F
G
21
22
23
Camshaft lobe terus bergerak mendorong lifter naik dan penginjeksian terus berlanjut
(Gambar C). Tekanan bahan bakar terus meningkat hingga mampu menekan spring valve
nozzle sehingga bahan bakar diinjeksikan kedalam silinder.
Camshaft lobe mencapai puncak, saluran keluar bahan bakar terbuka dan fuel yang
terperangkap didalam plunger keluar melalui saluran tersebut, hal disebut juga akhir langkah
penginjeksian ( Gambar D). Jumlah fuel yang diinjeksikan ( fuel delivery ) selama proses ini
tergantung pada posisi sleeve terhadap plunger yang diatur oleh governor melalui sleeve lever
dan oleh sebab itulah kenapa jenis pompa bahan bakar ini disebut sleeve metering
(pengaturan bahan bakar ditentukan oleh posisi sleeve ) menutup atau membuka fuel passage
pada plunger.
24