(TERM OF REFERENCE)
1. LATAR BELAKANG
a. Dasar Hukum
Daerah Lebiti sebagai salah satu dari wilker Kantor Pelabuhan Ampana, yang
terletak di wilayah perairan Togean, Kabupaten Tojo Unauna Propinsi Sulawesi Tengah,
mempunyai peran yang cukup penting dalam menunjang kegiatan perekonomian dan
perdagangan antar pulau di Sulawesi Tengah, khususnya di Kabupaten Tojo Unauna,
Namun kondisi fasilitas pelabuhan eksisting saat ini sangat tidak mendukung terutama
fasilitas trestle dan dermaga kayu yang sudah hampir roboh, sehingga tidak memadai untuk
mendukung kelancaran kegiatan bongkar muat barang dan naik turun penumpang dari dan
ke kapal, Selain itu fasilitas kantor pelabuhan Lebiti belum tersedia.
Adapun kapal – kapal yang beroperasi di Pelabuhan Laut Lebiti melayani arus
penumpang, barang serta komoditi eksport hasil laut ke luar negeri dengan rute pelayanan
ke gorontalo, pagimana, luwuk, ampana dan wakai dan antar pulau. Serta komoditi ekspor
hasil laut ke Hongkong dan Korea.
1. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat dari terlaksananya Kegiatan Pekerjaan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut
Lebiti adalah masyarakat dan pengguna jasa Layanan Pelabuhan.
4. BIAYA
Total biaya yang diperlukan dalam kegiatan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut Lebiti adalah
sebesar Rp. 17,887,008,000.00 ( Tujuh belas milyar delapan ratus delapan puluh tujuh juta
delapan ribu rupiah ), sudah Termasuk PPN 10%, biaya Supervisi dan biaya lain-lain.
Demikian Kerangka Acuan ( Term Of Refences ) ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagai bahan
pertimbangan lebih lanjut dan kiranya Pimpinan Departemen Perhubungan dan Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut berkenan memberikan prioritas pada Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut
Lebiti dengan harapan dapat diakomodir dan di alokasikan dalam DIPA Tahun Anggaran APBN
2014 pada Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Ampana Provinsi Sulawesi Tengah.
MASRI DJAFAR, SH
Penata ( III/c )
NIP. 196701081990031001
JUSTIFIKASI
Maksud dan Tujuan : Untuk meningkatkan pelayanan secara optimal dan efisien
dalam kegiatan operasional pelabuhan secara optimal dan
efisien serta tersedianya fasilitas pelabuhan yang dapat
menunjang kelancaran kegiatan operasional pelabuhan,
berupa ketersediaan fasilitas trestle dan dermaga serta
kantor pelabuhan yang lebih baik dan memenuhi syarat
secara teknis.
MASRI DJAFAR, SH
Penata ( III/c )
NIP. 196701081990031001