Selain karena zat – zat makanan atau energy berlebih yang tertimbun di
dalam tubuh, kegemukan dan obesitas juga bisa terjadi karena tubuh
kurang beraktivitas.
6. Menambah kepintaran.
Otak yang pintar adalah otak yang sirkulasi oksigennya lancar. Olahraga
mampu melancarkan sirkulasi oksigen ke otak. Itu sebabnya, olahraga
mampu menjauhkan kita dari penyakit – penyakit yang melemahkan kerja
otak (seperti pikun dan Alzeimer)
Jika kamu rutin berolahraga, kamu akan bisa tidur nyenyak, berfikir
jernih, terhindar dari stress dan berbagai hal lain yang bisa menguras
energy.
Dalam suatu penelitian disebutkan bahwa jalan kaki atau jogging selama
24 jam hingga 32 km per minggu mampu menurunkan “Lemak Jahat”
(LDL = Low Density Lipoprotein) dan mampu menaikkkan “Lemak baik”
(HDL = High Density Lipoprotein)
Saat berolahraga, tubuh kita akan merasa rileks. Inilah salah satu
manfaat aktivitas pembelajaran kebugaran jasmani. Hal ini tentu saja
mempengaruhi depresi.
Para ahli berpendapat bahwa anak – anak yang banyak bergerak (aktif)
akan memiliki tulang yang kuat.
Jika kamu sedang jenuh, olahraga adalah salah satu cara yang bisa
menghilangkannya. Sebuah studi mengatakan bahwa olahraga aerobic
dapat mengurangi ketegangan dan membuat kita semangat lagi.
Dalam suatu penelitian diungkapkan bahwa ternyata orang tua yang rajin
berolahraga akan membuat anak – anaknya selalu aktif dan ceria.
a. Kekuatan (Strength).
b. Daya (power).
c. Kecepatan (speed).
d. Kelenturan (fleksibility).
e. Kelincahan (agility).
1. Melakukan sit up
Daya Tahan Otot adalah kemampuan otot – otot untuk melakukan tugas
gerak yang membebani otot dalam waktu yang cukup lama.
4. Fartlek
5. Interval training
6. Atau bentuk latihan apapun yang memaksa tubuh untuk bekerja
dalam waktu yang lama (lebih dari 6 menit).
1. Lamanya latihan
1. Peregangan Dinamis.
2. Peregangan Statis.
1. Peregangan Dinamis.
2 Peregangan Statis.