Anda di halaman 1dari 4

Fedelis Dani Purnawan& Dian Isti Angraini | Pengaruh Obsessive Corbuzier’s Diet (OCD) terhadap Faktor Risiko Resistensi

Insulin

Pengaruh Obsessive Corbuzier’s Diet (OCD) terhadap Faktor Risiko Resistensi


Insulin

Fedelis Dani Purnawan1, Dian Isti Angraini2


1
Mahasiswa, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung
2
Bagian Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung

Abstrak
Obesitas saat ini merupakan permasalahan yang mendunia.World Health Organization (WHO) telah mendeklarasikan
obesitas sebanyak 1,7 milyar orang di bumi ini mengalami kelebihan berat badan.Untuk mengatasi peningkatan obesitas,
para ahli gizi menerapkan pola makan (diet). Ada beberapa jenis diet yang popular saat ini yaitu Obsessive Corbuzier’s Diet
(OCD)Fasting Methods, Mayo Diet, AtkinsDiet, Zona Diet, Diet LEARN atau Diet Ornish dan lain – lain. Di Indonesia, diet
yang popular pada tahun 2013 adalah OCD Fasting Methods yang dipopulerkan oleh Deddy Corbuzier. Dalam OCD ini
mengacu pada puasa atau jendela makan yang artinya hanya diberi waktu makan 4 jam, 6 jam, dan 8 jam (jendela makan)
sedangkan 20 jam, 18 jam, dan 16 jam adalah waktu puasa.Selain jendela makan, ada puasa 24 jam yaitu makan satu kali
dalam sehari. Puasa yang lama menyebabkan kekurangan glukosa dalam tubuh sehingga terjadi pemecahan lemak oleh
tubuh menjadi asam lemak dan gliserol. Pemecahan yang terus menerus dapat meningkatkan kadar asam lemak di dalam
pembuluh darah dan jaringan yang merupakan faktor risiko terjadinya resistensi insulin. Pada teori terjadinya resistensi
insulin yaitu terjadinya akumulasi asam lemak bebas di dalam jaringan sehingga menyebabkan peningkatan produksi
berbagai macam sitokin seperti tumor necrosis factor-α (TNF-α), interleukin-6 (IL-6), resistin, leptin, adiponectin,
monocytechemoattractant protein-1 (MCP-1),plasminogen activator inhibitor-1 (PAI-1), dan angiotensinogen yang memicu
terjadinya inflamasi pada sel dan mengakibatkan resistensi insulin.Sehingga dapat disimpulkan bahwa kurang dianjurkan
untuk melakukan diet OCD.

Kata kunci :diet,obsessive corbuzier’s diet, puasa, resistensi insulin

The Effect of Obsessive Corbuzier’s Diet (OCD) to Risk Factors of Insulin


Resistance
Abstract
Obesity currently is a global problem.The World Health Organization (WHO) has declared obesity much as 1.7 billion people
in this world were overweight.For the overcome the increase in obesity, nutritionists apply a diet.There are several types of
diets, the current popular that is OCD (Obsessive Corbuzier's Diet) Fasting Methods, Mayo Diet, AtkinsDiet, Zone Diet, Diet
LEARN or Ornish Diet and others.In Indonesia, the popular diet in year 2013 is OCD Fasting Methods who popularized by
Deddy Corbuzier. In OCD refers to “fasting” or meal schedule, which means meal only 4 hours, 6 hours and 8 hourswhile the
remaining 20 hours, 18 hours, and 16 hours is a time of fasting.Besides meal schedule, there are 24-hour fasting that is only
one meal a day.Prolonged fasting caused a shortage of glucose in body, so that happened breakdown of fats into fatty acids
and glycerol. The process continuously it can increase the levels of fatty acids in the blood vessels and tissue is risk factor of
insulin resistance. The theory of insulin resistancethat is the accumulation of free fatty acids in the tissue causing the
increasing the production of various kinds of cytokines such as TNF-α (Tumor Necrosis Factor-α), IL-6 (Interleukin-6),
resistin, leptin, adiponectin, MCP-1 (Monocyte Chemoattractant Protein-1), PAI-1 (Plasminogen Activator Inhibitor- 1), and
angiotensinogen that trigger inflammation in the cells resulted insulin resistance.So the conclusion that approximately
encouraged for diet OCD.

Keywords:diet, fasting, obsessive corbuzier's diet, insulin resistance

Korespondensi: Fedelis Dani Purnawan, alamat Jalan Imam Bonjol KM 11, Bukit Kemiling Permai Blok J No. 15 Kemiling
Bandar Lampung, HP 082186137512, e-mailfedelisdani@gmail.com

Pendahuluan akumulasi lemak yang tidak normal atau


Obesitas adalah suatu penyakit berlebihan di jaringan adiposa sehingga dapat
multifactorialyang terjadi akibat akumulasi mengganggu kesehatan.1 Obesitas biasanya
jaringan lemak berlebihan. Obesitas dinyatakan dengan adanya 25% lemak tubuh
merupakan suatu kelainan kompleks total pada pria dan sebanyak 35% atau lebih
pengaturan nafsu makan dan metabolisme pada wanita.2
energi yang dikendalikan oleh beberapa faktor Pada anak sekolah dan remaja kejadian
biologik spesifik. Secara fisiologis, obesitas kegemukan dan obesitas merupakan masalah
didefinisikan sebagai suatu keadaan dengan yang serius karena akan berlanjut hingga usia

MAJORITY I Volume 5 I Nomor 4 I Oktober 2016 I 76


Fedelis Dani Purnawan& Dian Isti Angraini | Pengaruh Obsessive Corbuzier’s Diet (OCD) terhadap Faktor Risiko Resistensi
Insulin

dewasa. Remaja obesitas pada sepanjang Sarapan merupakan makanan yang


hidupnya mempunyai risiko lebih tinggi untuk dikonsumsi sebelum atau pada awal kegiatan
menderita sejumlah masalah kesehatan yang sehari-haridalam waktu dua jam setelah
serius seperti diabetes, penyakit jantung, bangun tidur, biasanya tidak lewat dari pukul
stroke, dan lain–lain.Obesitas terutama 10.00.6Metode kedua yang di terapkan pada
disebabkan oleh faktor lingkungan.Faktor OCD setelah jendela makan adalah puasa 24
genetik meskipun diduga juga berperan tetapi jam.5Puasa 24 jam merupakan makan satu kali
tidak dapat menjelaskan terjadinya dalam sehari, tetapi bukan sarapan dan tidak
peningkatan prevalensi kegemukan dan rakus. Dalam puasa OCD diperbolehkan minum
obesitas. Pengaruh faktor lingkungan terutama yang tidak berkalori seperti air putih dan teh
terjadi melalui ketidakseimbangan antara pola tanpa gula. Kemudian, lakukan penerapan
makan dan perilaku makan.3 kombinasi dari ketiga konsep tersebut.5
Di Indonesia, terutama di kota-kota Pada minggu pertama lakukan 8 jam
besar, dengan adanya perubahan gaya hidup jendela makan yaitu boleh makan selama 8 jam
yang menjurus ke westernisasi berakibat pada dalam sehari (tidak sarapan). Misalnya mulai
perubahan polamakan masyarakat yang tinggi makan pukul 13.00 maka hanya boleh makan
kalori, tinggi lemak, dan kolesterol berdampak sampai pukul 21.00.Untuk minggu kedua
meningkatkan risiko obesitas.4,5Prevalensi lakukan jendela makan 6 jam dan minggu
overweight dan obesitas pada anak di dunia ketiga jendela makan 4 jam.5Pada puasa 24 jam
meningkat dari 4,2% di tahun 1990 menjadi makan satu kali dalam sehari. Lakukan puasa
6,7% di tahun 2010, dan diperkirakan akan 24 jam ini satu atau dua kali dalam minggu.
mencapai 9,1% di tahun 2020. Berdasarkan Sebagai contoh, melakukan puasa 24 jam pada
data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013, hari kamis pukul 15.00 maka makanpada hari
didapatkan prevalensi obesitas pada anak jumat pukul 15.00 kemudian masuk pada
berusia 5-12 tahun adalah 8,8%, 13-15 tahun jendela makan yang telah lakukan.
adalah 2,5%, dan 16-18 tahun adalah 1,6%.6 Jikamelakukan jendela makan 6 jam maka
Untuk mengatasi obesitas, Deddy boleh makan sampai pukul 21.00.5
Corbuzier menerapkan diet pada yang dikenal Pada umumnya, orang makan malam
sebagai Obsessive Corbuzier’s Diet sekitar pukul 19:00 dan baru makan lagi
(OCD)Fasting Methods. Metode OCD sangat paginya sekitar pukul 06:00. Berarti selama
popular dikalangan masyarakat terutama sekitar 10-12 jam mereka puasa. Dengan
dikalangan artis Indonesia.Metode OCD adanya puasa cadangan gula darah (glukosa)
pertama kali dikenal oleh masyarakat pada dalam tubuh seseorang hanya cukup untuk
tahun 2013 dan pada tahun tersebut mendapat aktivitas dua sampai tiga jam di pagi hari. Kadar
berbagai pro dan kontra. glukosa normal antara 70 hingga110
mg/dL.Tanpa sarapan seseorang akan
Isi mengalami hipoglikemia atau kadar glukosa di
Obsessive Corbuzier’s Diet (OCD) Fasting bawah normal. Hipoglikemia mengakibatkan
Methods adalah pola makan yang populerkan tubuh gemetar, pusing dan sulit
dan diterapkan oleh Deddy Corbuzier. Metode berkonsentrasi. Itu semua karena kekurangan
OCD mengacu pada puasa atau jendela makan glukosa yang merupakan sumber energi bagi
yang artinya hanya diberi waktu makan 4 jam, otak.7 Dalam hal ini karbohidrat menjadi sangat
6 jam, dan 8 jam (jendela makan) sedangkan penting karena kandungannya akan
20 jam, 18 jam, dan 16 jam adalah waktu merangsang glukosa dan mikronutrien dalam
puasa. Sebelum menerapkan jendela makan, otak. Nutrien berfungsi untuk menghasilkan
yang harusdiketahui dalam OCD adalah tidak energi dan memacu otak.Dari dua jenis
boleh sarapan tetapi boleh makan malam. karbohidrat, simpleks dan kompleks,
Sarapan yang dimaksud dalam metode ini karbohidrat kompleks lebih bermanfaat bagi
adalah makan pertama setelah bangun, jadi kecerdasan otak karena mengandung serat dan
yang dikatakan sarapan apabila bangun pukul vitamin yang bisa dicerna dan diserap
13.00 dan makan pertama pukul 14.00 maka perlahan-lahan, sehingga kadar gula darah
itu dikatakan sarapan tetapi apabila bangun dalam tubuh naik secara perlahan-lahan.
pukul 08.00 dan makan pertama pukul 13.00 Karbohidrat kompleks banyak dijumpai pada
maka itu bukan dikatakan sarapan.5 nasi, roti, jagung, miedan kentang.8

MAJORITY I Volume 5 I Nomor 4 I Oktober 2016 I 77


Fedelis Dani Purnawan& Dian Isti Angraini | Pengaruh Obsessive Corbuzier’s Diet (OCD) terhadap Faktor Risiko Resistensi
Insulin

Menurut World Health Organization memberikan 14% (masing-masing 7% untuk


(WHO)proporsi pemenuhan zat-zat gizi dalam selingan pagi dan sore); dan makan malam
sehari berasal dari: sarapan memberikan 14%; memberikan 28%. Jika tidak ada makanan
makan siang memberikan 44%; makan selingan selingan di pagi hari, proporsi sarapan adalah
20% dari kebutuhan zat gizi dalam sehari. resistensi insulin pertama kali dicetuskan oleh
Jumlah ini tentu bukan merupakan nilai Hotamisligil etal pada tahun 1993 yang
mutlak, tetapi tergantung pada umur, tinggi, menyatakan bahwa sitokin proinflamatorik
dan berat badan maupun aktivitas yang tumornecrosis factor-α (TNF-α) dapat
dilakukan sehari-hari.7,9 menginduksi resistensi insulin. Akumulasi
Secara fisiologi metabolisme dalam jaringan lemak pada obesitas akan
tubuh pada keadaan absorptif dan keadaan meningkatan produksi berbagai macam sitokin
pasca-absorptif. Berikut tiga makanan sebagai seperti TNF-α, interleukin-6 (IL-6), resistin,
sumber energi bahan bakar tubuh.(1) leptin, adiponectin, monocyte chemoattractant
Kelebihan glukosa dalam darah akan disimpan protein-1 (MCP-1), plasminogen activator
di hati dan otot sebagai glikogen, yaitu inhibitor-1 (PAI-1), dan angiotensinogen yang
kumpulan yang terdiri dari molekul – molekul bertanggungjawab pada kondisi inflamatorik
glukosa yang saling berhubungan. Glikogen subakut pada obesitas. Pengikatan molekul
merupakan energi tersimpan yang relatif kecil sitokin ini pada reseptor spesifik akan
hanya dapat memenuhi kebutuhan tubuh mengaktifkan jalur janus kinase (JNK) dan I-
kurang dari sehari; (2) Kelebihan asam lemak kappa βkinase (IKKβ) dan selanjutnya akan
dalam darah yang berasal dari makanan yang mengatifkan faktor transkripsi nuclear factor
dirubah menjadi trigliserida; (3) Kelebihan κβ (NF-κβ). Translokasi NF-κβ ke dalam nucleus
asam amino dalam darah yang diperlukan akan menginduksi transkripsi berbagai macam
untuk sintesis protein tidak disimpan sebagai mediator inflamatorik yang dapat mengarah
protein ekstra tetapi akan diubah dalam pada keadaan resistensi insulin.Beragam faktor
bentuk glukosa dan asam lemak yang akan intraselini akan mengaktifkan jalur JNK dan
disimpan sebagai trigliserida di jaringan lemak. IKKβ/NF-κβ dan lebih lanjut dapat menginduksi
Dalam keadaan normal, trigliserida yang resistensi insulin pada sel target.12
tersimpan dalam tubuh cukup untuk Mekanisme resistensi insulin yang kedua
menghasilkan energi untuk kebutuhan sekitar adalah yang disebabkan oleh obesitas.Obesitas
dua bulan. Oleh sebab itu, selama puasa yang dapat menimbulkan resistensi insulin melalui
lama, asam lemak yang dibebaskan dari peningkatan produksi asam lemak bebas. Asam
katabolisme trigliserida berfungsi sebagai lemak bebas yang terakumulasi di jaringan
sumber energi bagi banyak jaringan; dan (4) akan menginduksi resistensi insulin terutama
Protein merupakan komponen terbanyak di pada hati dan otot.Hipotesis Randle
dalam otot tetapi bukan pilihan utama sumber menyatakan mekanisme induksi resistensi
energi karena protein memiliki fungsi esensial insulin oleh asam lemak ini terjadi akibat
yang lain, sebaliknya glikogen dan trigliserida kompetisi asam lemak dan glukosa untuk
merupakan sumber energi utama.10 berikatan dengan reseptor insulin. Oksidasi
Peran insulin dalam berbagai asam lemak akan menyebabkan peningkatan
metabolisme di jaringan target didahului oleh asetil koA pada mitokondria dan inaktivasi
pengikatan insulin pada reseptor spesifik dan enzim piruvat dehidrogenase. Mekanisme ini
aktivasi tirosin kinase. Reseptor insulin kinase akanmenginduksi peningkatan kadar sitrat
yang telah teraktifkan ini selanjutnya akan intraselular yang akan menghambat akumulasi
melakukan fosforilasi gugus tirosin pada insulin fosfo-fruktokinase dan glukosa-6 phosphat
receptor substrate(IRS) dan selanjutnya akan yang menyebabkan akumulasi glukosa
menurunkan aktivasi dari phosphoinositol-3 interselular dan mengurangi uptake glukosa
kinase dan menyebabkan translokasi glukosa dari ekstrasel.10
dari ekstrasel ke intrasel oleh transporter Dari mekanisme resistensi insulin,
glukosa (GLUT4).11 penulis berpendapat bahwa OCD dapat
Mekanisme terjadinya resistensi insulin meningkatkan faktor risiko resistensi
dapat diterangkan oleh beberapa jalur.Pertama insulin.Dalam metode OCD terjadi peningkatan
adalah induksi resistensi insulin karena faktor asam lemak bebas yang merupakan faktor
inflamasi.Hubungan antara inflamasi dan risikoresistensi insulin yang diakibatkan adanya

MAJORITY I Volume 5 I Nomor 4 I Oktober 2016 I 78


Fedelis Dani Purnawan& Dian Isti Angraini | Pengaruh Obsessive Corbuzier’s Diet (OCD) terhadap Faktor Risiko Resistensi
Insulin

lamanya puasa sehingga kekurangan glukosa uptake glukosa dari ekstrasel.Oleh karena itu
yang kemudianterjadi pemecahan lemak yang kurang dianjurkan untuk melakukan diet OCD.
berlebihan dan akumulasi asam lemak di
pembuluh darah maupun di jaringan tubuh. Daftar Pustaka
1. Sudoyo AW, Setiyohadi B, Alwi I,
Ringkasan Simadibrata M, Setiati S. Buku ajar ilmu
Obsessive Corbuzier’s Diet (OCD)fasting penyakit dalam. Jilid II. Edisi ke-6.
methods adalah pola makan yang mengacu Jakarta: Interna Publishing; 2014. hlm.
pada puasa atau jendela makan yang artinya 2563.
hanya diberi waktu makan 4 jam,6 jam, dan 8 2. Guyton AC, Hall JE. Buku ajar fisiologi
jam (jendela makan) sedangkan 20 jam, 18 kedokteran. Edisi ke-11. Jakarta:
jam, dan 16 jam adalah waktu puasa. EGC;2008.hlm. 917-8.
Padamekanisme terjadinya resistensi 3. Kementrian Kesehatan Republik
insulin terdapat beberapa jalur.Pertama adalah Indonesia. Pedoman pencegahan dan
induksi resistensi insulin karena faktor penanggulangan kegemukan dan
inflamasi.Mekanisme resistensi insulin yang obesitas pada anak sekolah. Jakarta:
kedua adalah yang disebabkan akumulasi asam Kementerian Kesehatan Republik
lemak di pembuluh darah dan jaringan Indonesia; 2011. hlm. 5-7.
tubuh.Secara fisiologi dijelaskan bahwa dalam 4. Heird WC. Parental Feeding Behavior
keadaan normal trigliserida cukup untuk and Children’s Fat Mass. Am J Clin Nutr,
menghasilkan energi untuk kebutuhan tubuh 2002; 75: 451 – 452.
ketika tubuh kekurangan glukosa. Karena itu, 5. Corbuzier D. OCD :obsessive corbuzier's
selama puasa yang lama, terjadi proses diet. Jakarta: Buana Ilmu Populer; 2014.
katabolisme trigliserida menjadi asam lemak hlm. 29-31.
yang kemudian dibebaskan ke pembuluh darah 6. Giovannini M, Verduci E, Scaglioni S,
dan jaringan sehingga menyebabkan akumulasi Salvatici E, Bonza M, Riva E,et
asam lemak di jaringan maupun pembuluh al.Breakfast: a good habit, not a
darah. repetitive custom. The IntMed Res.
Dalam puasa yang cukup lama pada 2008; 36(1):613-24.
OCD, terjadi proses katabolisme trigliserida 7. Wiharyanti R. Anak yang sarapan daya
yang berlebihan sehingga meningkatkan kadar ingatnya lebih baik [internet]. Jakarta:
asam lemak di dalam pembuluh darah maupun 2006 [diperbarui tanggal 20 September
di jaringan. Akumulasi asam lemak tersebut 2016; diakses tanggal 25 september
akan terjadi kompetisi asam lemak dan glukosa 2016]. Tersedia dari:
untuk berikatan dengan reseptor insulin. http://www.bernas.co.id
Mekanisme ini akanmenginduksi peningkatan 8. Hartati SN. Pengaruh sarapan terhadap
kadar sitrat intraselular yang akan fungsi kognitif [skripsi]. Bandung:
menghambat akumulasi fosfo-fruktokinase dan Universitas Maranatha; 2009.
glukosa-6 phosphat yang 9. Almatsier S.Prinsip dasar ilmu gizi.
menyebabkanakumulasi asam lemak bebas di Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2010.
pembuluh darah dan jaringan dan selanjutnya 10. Kasuga M.Insulin resistance and
dapat meningkatkan akumulasiglukosa pancreatic β cell failure. J Clin Invest.
interselular dan mengurangi uptake glukosa 2006; 116(7):1756–60.
dari ekstrasel. 11. Shoelson SE, Lee J, dan Goldfine, AB.
Inflammation and insulin resistance.J
Kesimpulan Clin Invest. 2006; 116(7):1793–801.
Metode OCD fasting 12. SherwoodL. Fisiologi manusia dari sistem
methodsmeningkatkan faktor risiko resistensi ke sel. Edisi ke-6. Jakarta: EGC; 2013.
insulin yang disebabkan akumulasi asam lemak hlm. 776-780.
bebas di pembuluh darah dan jaringan yang
selanjutnya dapat meningkatkan
akumulasiglukosa interselular dan mengurangi

MAJORITY I Volume 5 I Nomor 4 I Oktober 2016 I 79

Anda mungkin juga menyukai