PROPOSAL SKRIPSI
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN MEDIA AUDIOVISUAL
TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP LANSIA PENDERITA
HIPERTENSI DI DESA MONTONG TEREP WILAYAH KERJA
PUSKESMAS AIK MUAL TAHUN 2021
Oleh :
REKA SOPIYANTI
NIM: P07120317028
LEMBAR PERSETUJUAN
Oleh:
REKA SOPIYANTI
NIM. P07120317028
Mengetahui,
Pembimbing I Pembimbing II
LEMBAR PENGESAHAN
Mengesahkan,
Tim Penguji:
Tanggal Ujian :
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan Proposal Skripsi yang berjudul “Pengaruh Pendidikan
Kesehatan Media Audiovisual Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Lansia
Penderita Hipertensi Di Desa Montong Terep Wilayah Kerja Puskesmas
Aik Mual Tahun 2021” penyusunan Proposal Skripsi ini merupakan salah
satu syarat untuk menyelesaikan mata kuliah skripsi I pada Program Studi
D.IV Keperawatan di Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram.
7. Kedua orang tua, kakak dan adik saya yang telah senantiasa memberikan
cinta, kasih sayang, bantuan secara langsung maupun tidak langsung dan
selalu mendoakan untuk keberhasilan saya.
8. Sahabat dan semua teman-teman saya terimakasih atas segala bantuan
dan dukungan selama ini.
DAFTAR ISI
PROPOSAL SKRIPSI.........................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN.................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN.................................................................................iii
KATA PENGANTAR.........................................................................................iv
DAFTAR ISI......................................................................................................vi
DAFTAR TABEL.............................................................................................viii
DAFTAR GAMBAR...........................................................................................ix
BAB I.................................................................................................................1
PENDAHULUAN...............................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................1
B. Rumusan Masalah..........................................................................4
C. Tujuan Penelitian............................................................................4
D. Hipotesis Penelitian........................................................................5
E. Manfaat Penelitian..........................................................................6
BAB II................................................................................................................7
TINJAUAN PUSTAKA.......................................................................................7
A. Kerangka Teori...............................................................................7
1.Konsep Pendidikan Kesehatan......................................................7
2.Konsep Media Audiovisual...........................................................11
3.Konsep Hipertensi........................................................................14
4.Konsep Pengetahuan...................................................................24
5.Konsep Sikap...............................................................................29
6.Konsep Lanjut Usia......................................................................36
B. Kerangka Konsep.........................................................................41
BAB III............................................................................................................. 41
METODE PENELITIAN...................................................................................43
A. Ruang Lingkup..............................................................................43
B. Desain Penelitian..........................................................................44
C. Kerangka Kerja.............................................................................46
D. Populasi Dan Sampel....................................................................47
E. Variabel.........................................................................................51
F. Data Yang Dikumpulkan...............................................................51
G. Cara Pengumpulan Data...............................................................52
H. Cara Pengolahan Data..................................................................52
I.Prosedur Penelitian...........................................................................55
J. Analisis Data.................................................................................56
K. Definisi Operasional......................................................................58
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................61
Lampiran......................................................................................................... 63
vii
viii
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
faktor risiko utama dari stroke, infark miokard dan penyakit ginjal kronik. Hal
merupakan salah satu penyakit kardiovaskuler yang paling umum dan paling
“the silent killer” karena sering tanpa keluhan, sehingga penderita tidak tahu
34,11 % dan di Nusa Tenggara Barat (NTB) sebesar 27,80 %. Data dari
149.664 kasus pada tahun 2019. Hipertensi atau tekanan darah tinggi juga
2018 sebanyak 351 kasus, tahun 2019 sebanyak 955 kasus dan tahun 2020
yang terjadi adalah pada system kardiovaskuler seperti yang kita ketahui
Hipertensi atau tekanan darah dapat dicegah dengan dua cara yaitu
menjalani pola hidup sehat seperti menjaga berat badan, mengurangi asupan
(Ann, 2015).
saja sadar, tahu dan mengerti tetapi juga mau dan bisa melakukan suatu
fungsi dan peran penderita selama sakit dan membantu penderita dan
terencana pada diri individu, kelompok atau masyarakat untuk dapat lebih
tidak tahu tentang kesehatan menjadi tahu, dan dari tidak mampu mengatasi
Alat bantu belajar terdiri dari alat bantu lihat/visual (Visual Aids), alat
(Audiovisual Aids). Alat bantu audiovisual adalah alat bantu yang berguna
Desa Montong Terep Wilayah Kerja Puskesmas Aik Mual Tahun 2021.
4
B. Rumusan Masalah
Tahun 2021 ?”
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
2021.
2021.
5
2021.
desa Montong Terep wilayah kerja puskesmas Aik Mual tahun 2021.
D. Hipotesis Penelitian
E. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
a) Bagi Masyarakat
hipertensi.
d) Bagi Peneliti
penderita hipertensi.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Kerangka Teori
sadar, tahu dan mengerti tetapi juga mau dan bisa melakukan suatu
sebagai berikut :
perilaku sehat.
orang harus bersikat gigi empat kali sehari setiap habis makan
dan hendak tidur, dengan cara bersikat gigi yang benar. Kegiatan
pedesaan.
1) Tahap Sensitisasi
2) Tahap Publikasi
3) Tahap Edukasi
4) Tahap Motivasi
ini, ia melakukan bersikat gigi dengan cara yang benar empat kali
sehari semalam.
yaitu :
1) Tingkat pendidikan
11
3) Adat istiadat
utuh (Pratiwi, 2010 dalam Sutanti et al., 2017)). Alat bantu mampu
efektif dalam waktu yang lebih singkat, akan tetapi apa yang diterima
2012)
gambar diam seperti bingkai suara, film rangkai suara, dan cetak
suara.
suara dan gambar yang bergerak seperti film suara dan video
sebagai berikut :
3. Konsep Hipertensi
a. Pengertian Hipertensi
tekanan sistolik lebih dari atau sama dengan 140 mmHg atau tekanan
diastolic lebih dari atau sama dengan 90 mmHg. Tekanan darah yang
tinggi merupakan faktor resiko yang kuat dan penting untuk penyakit
risiko utama dari stroke, infark miokard dan penyakit ginjal kronik
b. Penyebab Hipertensi
15
hidup modern, pola makan yang salah, dan berat badan yang
menjadi naik.
mengetahui secara pasti kalori yang kita perlukan tiap hari serta
baik, diet pola makan juga akan mencegah kita dari berbagai
1) Faktor Genetik
2) Faktor Lingkungan
2) Stress
3) Obesitas
antihipertensi.
3) Faktor pengetahuan
Hipertensi utama adalah suatu kondisi yang jauh lebih sering dan
g. Komplikasi Hipertensi
h. Pencegahan Hipertensi
22
berlebihan.
tekanan darah.
8) Tidur yang cukup setiap hari, antara 6-8 jam setiap hari. Kondisi
tekanan darah.
13) Jalankan terapi anti stress agar mengurangi stress dan masa
kemajuan hidup.
24
hipertensi.
15) Mendekatkan diri pada tuhan sehingga tiap ada persoalan besar
tekanan darah.
i. Pengobatan Hipertensi
1) Pengobatan Tradisional
2) Pengobatan Modern
a) Diuretic tiazide
b) Penghambat adrenergic
d) Angiotensin-II-Blocker
e) Antagonis kalsium
f) Vasodilator
g) obat-obat lainnya
25
4. Konsep Pengetahuan
a. Pengertian Pengetahuan
2014).
b. Tingkat Pengetahuan
1) Tahu (know)
2) Memahami (comprehension)
3) Analisis
mengelompokkan.
4) Aplikasi
5) Sintesis
yang baru. Dengan kata lain sintesis itu suatu kemampuan untuk
27
6) Evaluasi
1) Faktor Internal
a) Pendidikan
menerima informasi.
b) Pekerjaan
28
kehidupan keluarga.
c) Umur
2) Faktor Eksternal
a) Faktor Lingkungan
kelompok.
b) Sosial Budaya
d. Pengukuran Pengetahuan
isi materi yang akan di ukur dari subjekl penelitian atau responden.
Kedalaman pengetahuan yang ingin kita ketahui atau kita ukur dapat
P = ∑F X 100%
P : Presentase
5. Konsep Sikap
a. Pengertian Sikap
b. Komponen Sikap
sikap yang utuh (total attitude). Dalam penentuan sikap yang utuh
yang penting.
4) Objek sikap itu merupakan suatu hal tertentu tetapi dapat juga
d. Tingkatan Sikap
31
1) Menerima
2) Merespon
3) Menghargai
4) Bertanggung jawab
1) Pengalaman pribadi
faktor emosional.
3) Pengaruh kebudayaan
masyarakat asuhannya.
4) Media massa
mempengaruhi sikap.
6) Faktor emosional
f. Pengukuran Sikap
2) Situasi pengukuran
pula berisi pula berisi hal-hal negatif mengenai obyek sikap yang
tidak semua negatif yang seolah-olah isi skala memihak atau tidak
Thurstone, skala Likert disusun dan diberi skor sesuai dengan skla
responden digunakan :
X n− X́
T = 50 + 10 ( )
SD
Keterangan :
∑ ( X n − X́ ) ²
SD=
√ n−1
Keterangan :
∑ = jumlah pengamatan
n = jumlah sampel
berikut :
Sikap positif bila nilai T ≥ mean T, sikap negatif bila T < mean T
(Azwar, 2012).
tahun).
proses menua merupakan hal yang wajar dan akan dialami oleh
1) Permasalahan umum
38
melemah.
2) Permasalahan khusus
masyarakat.
meninggal.
(4) Akibat ketidak mampua, lanjut usia itu jatuh sakit akan
B. Kerangka Konsep
Pengetahuan lansia
tentang hipertensi :
1.Tahu (know)
1 Pengetahuan baik,
2. memahami apabila 76%-100%
(comprehension) 2 Pengetahuan
cukup, apabila
3. Aplikasi 56%-75%
3 Pengetahuan
kurang, apabila
4. Analisis <56%
5. Sistesis
Pendidikan 6. Evaluasi
kesehatan
media
audiovisual Sikap lansia tentang
tentang hipertensi :
hipertensi
1. Menerima
1 Sikap positif jika T
2. Merespon ≥ mean T
2 Sikap negatif jika T
<mean T
3. Menghargai
4. Bertanggung Jawab
Keterangan :
: Diteliti
: Tidak Diteliti
METODE PENELITIAN
A. Ruang Lingkup
1. Tempat Penelitian
2. Waktu Penelitian
B. Desain Penelitian
rancangan ini suatu kelompok sebelum dikenai perlakuan diberi pre test,
Bentuk rancangan one group pra – post test design adalah sebagai berikut :
K O I
O1
Gambar2. Bentuk rancangan One Group Pra - Post Test Design pada
desain penelitian pra - eksperimental (Nursalam, 2017).
Keterangan :
I : intervensi
C. Kerangka Kerja
Populasi
Teknik
pengambilan
sampling
Sampel
Kelompok diberikan
intervensi pendidikan
Pengumpulan data
Pengelompokkan data
Pengolahan data
Analisa data
1. Populasi
kasus.
2. Sampel
Desa Montong Terep Wilayah Kerja Puskesmas Aik Mual sesuai dengan
a. Besar Sampel
n = NZ² x P(1-P)
Nd² + Z²(1-P)
Keterangan :
n : Sampel
N : Jumlah populasi
b. Kriteria Sampel
1) Kriteria inklusi
2) Kriteria eksklusi
antara lain :
X
n= xN ₁
N
Keterangan :
N₁ : Sampel
50
Jumlah Jumlah
Populasi Rumus Sampel
No Nama Dusun
Perdusun Perhitungan Perdusun
(Jiwa) (Jiwa)
10
x 34
1. Bodak 10 75 5
9
x 34
2. Rau 9 75 4
8
x 34
3. Batu Menek 8 75 4
8
x 34
4. Sundil 8 75 4
7
x 34
5. Runtak 7 75 3
7
x 34
6. Menteang 7 75 3
6
x 34
7. Kr.Timbah 6 75 3
4
x 34
8. Prewo 4 75 2
4
x 34
9. Tengilis 4 75 2
3
x 34
10 Are Jongkor 3 75 1
3
x 34
11. Mt. Kelor 3 75 1
51
3
x 34
12. Nyiur Ende 3 75 1
2
x 34
13. Karang Bejelo 2 75 1
1
x 34
14. Bunut Bongkang 1 75 0
E. Variabel
metode audiovisual.
2. Variabel terikat atau dependen adalah variabel akibat variabel bebas dan
1. Data primer
2. Data sekunder
52
1. Data Primer
2. Data sekunder
1. Data primer
P = ∑F X 100%
N
P : Presentase
X n− X́
T = 50 + 10 ( )
SD
Keterangan :
∑ ( X n − X́ ) ²
SD=
√ n−1
Keterangan :
∑ = jumlah pengamatan
n = jumlah sampel
55
berikut :
Sikap positif bila nilai T ≥ mean T, sikap negatif bila T < mean T .
2. Data sekunder
bentuk deskriptif.
I. Prosedur Penelitian
2. Tahap kerja
satu dokumen
J. Analisis Data
inferensial dengan statistic non parametric dengan uji Wilcoxon Match Pairs
dan ordinal dari populasi yang bebas berdistribusi, sedangkan uji Wilcoxon
2015).
dengan taraf signifikansi 95% (α=0,05), apabila ρvalue < 0,05 maka Ho
K. Definisi Operasional
Definisi
Skala
Variabel Operasiona Parameter Hasil Ukur
Data
l
Variabel Pendidikan 1. Pengertian - -
independen : kesehatan hipertensi
pendidikan media 2. Penyebab
kesehatan audiovisual hipertensi
media adalah 3. Tanda dan
audiovisual tindakan gejala
untuk hipertensi
memberikan 4. Klasifikasi
informasi hipertensi
atau 5. Komplikasi
masukan- hipertensi
masukan 6. Cara
positif pencegahan
melalui hipertensi
media 7. Cara
audiovisual pengobatan
59
kepada hipertensi
pasien
penderita
hipertensi
Variabel Pengetahua Lansia Ordinal 1 Pengetahu
an baik,
dependen : n adalah mengetahui :
apabila
pengetahuan suatu hasil 1. Pengertian 76%-100%
2 Pengetahu
lansia pemikiran hipertensi
an cukup,
penderita lansia 2. Penyebab apabila
56%-75%
hipertensi penderita hipertensi
3 Pengetahu
hipertensi 3. Tanda dan an kurang,
apabila
yang gejala
<56%
didapatkan hipertensi
dari 4. Klasifikasi
penglihatan hipertensi
dan 5. Komplikasi
pendengara hipertensi
n tentang 6. Cara
penyakit pencegaha
hipertensi n hipertensi
7. Cara
pengobata
n hipertensi
Variabel Sikap Lansia Ordinal 1 Sikap
positif jika
dependen : adalah bersikap jika
T ≥ mean
sikap lansia pernyataan mengalami T
2 Sikap
penderita tindakan hipertensi :
negatif jika
hipertensi yang 1. Cara T ≥ mean
T
dilakukan pencegahan
lansia jika hipertensi
mengalami 2. Cara
penyakit pengobatan
hipertensi hipertensi
60
61
DAFTAR PUSTAKA
Untari, I. (2018). Buku Ajar keperawatan Gerontik :Terapi Tertawa & Senam
Cegah Pikun. Surakarta : kedokteran EGC
64
Lampiran
wilayah kerja puskesmas aik mual tahun 2021, penelitian ini dilakukan dengan
dilakukan selama 1 bulan dengan waktu per hari ± 30 menit pada masing –
masing lansia.
Peneliti sangat menghargai dan menjunjung tinggi hak responden dengan cara
dalam berperan serta dalam penelitian ini. Atas kesediaan dan partisipasinya
Mataram, 2021
Peneliti,
65
66
jawaban terhadap pertanyaan yang saya ajukan mengenai penelitian ini, saya
bahwapenelitianiniakansangatbergunabagisayadanuntukpembaca.
penelitianinisangatbesarmanfaatnyabagisayadanmasyarakatumum.
penelitian ini.
Mataram,2021
Peneliti Responden,
( ) ( )
67
KUISIONER PENELITIAN
Kode Responden :
Petunjuk:
pendapatAnda.
A. DataDemografi
68
1. Nama(inisial) :
2. Umur : ………tahun
3. Pendidikan:
SMP/MTs SMA/MA
Swasta PNS
69
Buruh
Ya Tidak
Teman Radio
Televisi Koran/Majalah
Petugas Internet
B. Kuesioner Pengetahuan
penyakit ginjal
C. Kuesioner Sikap
R
No Pertanyaan STS TS S SS
R
1. Mengontrol tekanan darah,
saya lakukan secara rutin
2. Saya suka makanan yang
rasanya asin
3. Saya menolak jika ditawarin
makanan yang asin serta
gurih
4. Saya tidak menimbang berat
badan secara rutin
5. Berolahraga menjadi salah
satukegiatan saya setiap
olahraga
6. Saya minum vitamin secara
teratur sehingga saya tidak
perlu olahraga
7. Saya suka merokok
8. Saya sering meminum
minuman keras
9. Saya suka bercerita masalah
saya kepada keluarag
10. Saya tidak pergi ke dokter
ketika sakit, saya hanya
butuh istirahat saja
11. Mengukur tekanan darah
tidak saya lakukan secara
rutin
12. Saya selalu ikut kegiatan
penyuluhan di puskesmas
atau posyandu
13. Menurut saya kenaikan
tekanan darah tidak begitu
membahayakan
73