BAB III

KEGIATAN AKTUALISASI

3.1 RANCANGAN AKTUALISASI

3.1.1 Identifikasi Isu

Untuk menyusun rancangan kegiatan aktualisasi, maka penulis akan
menjelaskan jabatannya. Jabatan penulis adalah Asisten Apoteker Terampil
di Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Tamansari kota Pangkalpinang.
Adapun uraian tupoksi penulis pada jabatan Asisten Apoteker Terampil,
antara lain:
a. Menyiapkan ruangan, peralatan, dan bahan-bahan untuk kegiatan
produk non steril;
b. Menimbang dan atau mengukur bahan baku untuk produk non steril;
c. Mengemas obat dan memberi etiket untuk produksi non steril;
d. Menerima dan memeriksa perbekalan farmasi;
e. Menyimpan perbekalan farmasi;
f. Mendistribusikan perbekalan farmasi;
g. Menerima dan menyeleksi persyaratan administrasi resep serta
menghitung harga;
h. Menyiapkan obat dan etiket;
i. Menyusun laporan kegiatan farmasi klinik;
j. Menyusun laporan kegiatan pengelolaan perbekalan farmasi.
Berdasarkan koordinasi dengan Kepala Puskesmas dan Petugas
farmasi di Puskesmas Tamansari Kota Pangkalpinang ditemukan adanya
beberapa masalah/isu di ruang farmasi. Adapun isu-isu tersebut dapat
diidentifikasikan sebagai berikut:
1. Belum adanya penerapan penyuluhan tentang penggunaan antibiotik
melalui media poster dan standing banner
 2. Belum tersedianya kursi tunggu untuk pasien di depan ruang obat
Puskesmas Tamansari
3. Belum lengkapnya kelengkapan resep di Puskesmas Tamansari
4. Belum adanya nomor antrian pengambilan obat di ruang farmasi
Identifikasi isu tersebut diinpetarisir kedalam tiga prinsip ASN
yaitu manajemen ASN, pelayanan publik dan whole of government (WOG).
Langkah selanjutnya adalah penulis mengkonsultasikan isu yang telah
teridentifikasi kepada rekan sekerja, atasan, mentor dan coach untuk
kemudian dianalisis sehingga terpilihlah sebuah isu utama/CORE
ISSUE/ISU yang diangkat.

3.2 Isu yang Diangkat

Dari identifikasi isu yang dikemukakan diatas, maka penulis akan
menentukan isu yang akan diangkat, penulis menggunakan teknik USG
yang mana pengertian USG adalah sebagai berikut :
URGENCY : Seberapa mendesak suatu isu harus
dibahas, dianalisis dan ditindaklanjuti
SERIOUSNESS : Seberapa serius suatu isu harus dibahas
dikaitkan dengan akibat yang
ditimbulkan
GROWHT : Seberapa besar kemungkinan
memburuknya isu tersebut jika tidak
ditangani sebagai mana mestinya

Tabel 1
 PERUMUSAN ISU DAN PENETAPAN ISU

ISU AKTUAL/MASALAH
NO. U S G SKOR PRIORITAS
POKOK

1. Belum adanya penerapan

penyuluhan tentang penggunaan
antibiotik melalui media poster
dan standing banner di 4 4 5 13 I
Puskesmas Tamansari Kota
Pangkalpinang

2. Belum tersedianya kursi tunggu

untuk pasien di depan ruang obat
Puskesmas Tamansari 3 3 3 9 III

3. Belum lengkapnya kelengkapan

resep di Puskesmas Tamansari 3 3 4 10 II

4. Belum adanya nomor antrian

pengambilan obat di ruang 2 2 2 6 IV
farmasi

Mendapatkan prioritas tertinggi adalah isu final/core issue yang perlu

diangkat yaitu: “Belum adanya penerapan penyuluhan tentang penggunaan
antibiotik melalui media poster dan standing banner di Puskesmas Tamansari
Kota Pangkalpinang” dan menjadi isu yang perlu dicarikan gagasan
pemecahan masalahnya.

3.1.3. Kegiatan Pemecahan Isu

Kegiatan yang diusulkan untuk memecahkan isu di atas adalah
sebagai berikut:
1. Membuat poster tentang penggunaan antibiotik
2. Membuat standing banner tentang penggunaan antibiotik
3. Menempatkan banner dan poster di ruang tunggu obat.
4. Memberikan penyuluhan dengan media poster dan standing banner.
 5. Membuat laporan hasil penyuluhan.
3.1.4 Rencana dan Tahapan Kegiatan
1. Membuat poster tentang penggunaan antibiotik
Kegiatan membuat poster tentang penggunaan antibiotik akan
dilakukan melalui tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:
a) Melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas
b) Menyiapkan alat dan
c) Membuat desain poster melalui aplikasi
d) Melakukan konsultasi dengan atasan ruangan dan kepala
puskesmas terkait poster
e) mencetak poster serta membingkai poster
2. Membuat standing banner tentang penggunaan antibiotik
Kegiatan membuat standing banner tentang penggunaan
antibiotik akan dilakukan melalui tahapan-tahapan kegiatan sebagai
berikut:
a) Melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas
b) Menyiapkan alat
c) Membuat desain standing banner melalui aplikasi
d) Melakukan konsultasi dengan atasan ruangan farmasi dan
kepala puskesmas terkait standing banner.
e) Mencetak standing banner
3. Menempatkan standing banner dan poster di ruang tunggu obat
Menempatkan standing banner dan poster di ruang tunggu obat
akan dilakukan melalui tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:
a) Mencari letak strategis untuk memasang poster dan
menempatkan banner tentang penggunaan antibiotik.
b) Memasang poster dan menempatkan standing banner.
4. Memberikan penyuluhan melalui media poster dan standing
banner
 Memberikan penyuluhan dengan media poster dan standing
banner akan dilakukan melalui tahapan-tahapan kegiatan sebagai
berikut:
a) Persiapan alat dan bahan penyuluhan.
b) Memberikan penyuluhan tentang antibiotik
5. Membuat laporan hasil penyuluhan
Membuat laporan hasil penyuluhan dilakukan melalui tahapan
tahapan kegiatan sebagai berikut:
a) Mengkonsultasikan laporan hasil penyuluhan dengan mentor
b) Mencetak laporan hasil penyuluhan

3.1.5 Relevansi Kegiatan dengan Nilai & Kedudukan dan Peran ASN
1. Membuat poster tentang penggunaan antibiotik
Kegiatan membuat poster tentang penggunaan antibiotik akan
dilakukan melalui tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:
a) Melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas
Dalam tahapan ini saya menerapkan nilai-nilai Aneka
yaitu :Akuntabilitas yaitu Kejelasan, dimana saya
menyampaikan maksud menghadap dengan jelas. Etika
Publik yaitu Keramahan, yaitu diawali salam dan bertutur
kata yang Sopan dan Santun. Anti Korupsi Berani dan
disiplin menghadap atasan untuk meminta saran dan
pendapat rancangan dan datang tepat waktu. Pada saat
konsultasi, saya menyampaikan dan menjelaskan isu yang
diangkat dan kegiatan yang akan dilakukan dengan
menerapkan nilai ANEKA Nasionalisme yaitu sila ke-4
dengan cara musyawarah.
b) Menyiapkan alat
 Dalam tahapan ini, saya menerapkan nilai-nilai Aneka:
Akuntabilitas yaitu kejelasan, dimana saya menyiapkan bahan
sesuai dengan keperluan yang di butuhkan secara jelas.
Komitmen Mutu yaitu efektif, dimana saya menyiapkan
jurnal /informasi terkait penggunaan antibiotik terlebih dahulu
sebelum membuat rancangan.
c) Membuat desain poster melalui aplikasi
Pada tahapan ini saya menerapkan nilai ANEKA Anti Korupsi
yaitu kerja keras karena dalam merealisasikan konsep melalui
aplikasi membutuhkan kesungguhan dan fokus yang ekstra.
d) Melakukan konsultasi dengan atasan ruangan dan kepala
puskesmas terkait desain poster
Saat konsultasi mengenai desain poster saya menerapkan
nilai ANEKA Etika Publik yaitu sopan dan santun dalam
berbicara dengan atasan. Selain itu pada tahapan ini saya juga
menerapkan nilai ANEKA Nasionalisme yaitu sila ke-4
dengan cara musyawarah.
e) Mencetak media poster
Pada saat melakukan proses percetakan saya menerapkan
nilai WoG yaitu Kolaborasi dengan jasa percetakan.

2. Membuat standing banner

Kegiatan membuat standing banner tentang penggunaan antibiotik
akan dilakukan melalui tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:
a) Melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas
Dalam tahapan ini saya menerapkan nilai-nilai Aneka
yaitu :Akuntabilitas yaitu Kejelasan, dimana saya
menyampaikan maksud menghadap dengan jelas. Etika
Publik yaitu Keramahan, yaitu diawali salam dan bertutur
 kata yang Sopan dan Santun. Anti Korupsi Berani dan
disiplin menghadap atasan untuk meminta saran dan
pendapat rancangan dan datang tepat waktu. Pada saat
konsultasi, saya menyampaikan dan menjelaskan isu yang
diangkat dan kegiatan yang akan dilakukan dengan
menerapkan nilai ANEKA Nasionalisme yaitu sila ke-4
dengan cara musyawarah.
b) Menyiapkan alat
Dalam tahapan ini, saya menerapkan nilai-nilai Aneka:
Akuntabilitas yaitu kejelasan, dimana saya menyiapkan bahan
sesuai dengan keperluan yang di butuhkan secara jelas.
Komitmen Mutu yaitu efektif, dimana saya menyiapkan
jurnal /informasi terkait penggunaan antibiotik terlebih dahulu
sebelum membuat rancangan.
c) Membuat desain standing banner melalui aplikasi
Pada tahapan ini saya menerapkan nilai ANEKA Anti Korupsi
yaitu kerja keras karena dalam merealisasikan konsep melalui
aplikasi membutuhkan kesungguhan dan fokus yang ekstra
d) Melakukan konsultasi dengan atasan terkait standing banner
Saat konsultasi mengenai desain poster saya menerapkan
nilai ANEKA Etika Publik yaitu sopan dan santun dalam
berbicara dengan atasan. Selain itu pada tahapan ini saya juga
menerapkan nilai ANEKA Nasionalisme yaitu sila ke-4
dengan cara musyawarah.
e) Mencetak standing banner
Pada saat melakukan proses percetakan saya menerapkan
nilai WoG yaitu Kolaborasi dengan jasa percetakan.

3. Menempatkan banner dan poster di ruang tunggu obat

 Menempatkan banner dan poster di ruang tunggu obat akan
dilakukan melalui tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:
a) Mencari letak strategis untuk memasang banner dan poster
tentang penggunaan antibiotik.
Pada tahapan ini dalam mencari letak yang strategis saya
menerapkan nilai ANEKA “Komitmen Mutu” yaitu efektif
dimaksudkan agar fungsi banner dan poster sebagai media
informasi dapat terwujud.
b) Memasang banner dan poster
Pada saat melakukan proses pemasangan saya menerapkan
nilai Etika publik yaitu Kerja sama dengan rekan saya dalam
memasangkan poster dan banner
4. Memberikan penyuluhan dengan media poster dan standing banner
Memberikan penyuluhan dengan media poster dan standing
banner akan dilakukan melalui tahapan-tahapan kegiatan sebagai
berikut:
a) Persiapan alat dan bahan penyuluhan
Pada tahapan ini saya menerapkan nilai ANEKA “Komitmen
Mutu” yaitu efektif sebagai media informasi dapat terwujud
serta nilai Akuntabilitas yaitu Tanggung Jawab atas alat dan
bahan yang sudah di persiapkan.
b) Memberikan penyuluhan tentang penggunaan antibiotik kepada
pasien/keluarga pasien yang menerima resep obat antibiotik
dan masyarakat yang sedang berada di ruang tunggu. Pada
tahapan ini saya menerapkan nilai –nilai ANEKA Etika publik
yaitu keramahan yang diawali dengan salam dan bertutur kata
yang sopan dan santun. Selain itu saya juga menerapkan nilai
Komitmen Mutu yaitu Efektif agar informasi yang disampaikan
diterima dengan baik. Adapun nilai Akuntabilitas yaitu
 Transparansi dalam penyampaian informasi serta nilai WoG
dalam penerapan Pelayanan publik yaitu Pelayanan Jasa.
5. Membuat laporan hasil penyuluhan
Membuat laporan hasil penyuluhan akan dilakukan melalui
tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:
a) konsultasi dengan kepala puskesmas terkait laporan hasil
penyuluhan
Nilai-nilai ASN akan saya terapkan dalam tahapan ini yaitu
Etika publik yaitu sopan santun serta nilai Akuntabilitas yaitu
Kejelasan dalam menyampaikan dan nilai nasionalisme yaitu sila
ke-4 dengan cara musyawarah.
b) Mencetak laporan hasil penyuluhan
Nilai-nilai ASN akan saya terapkan dalam tahapan ini yaitu
WoG yaitu kolaborasi dengan jasa percetakan.

3.2 Capaian Aktualisasi

Dari isu final/core issue yaitu Belum adanya penerapan penyuluhan
tentang penggunaan antibiotik melalui media poster dan standing banner di
Puskesmas Tamansari Kota Pangkalpinang. Maka pemecahan isu yang
dilakukan yaitu dengan melakukan penyuluhan tentang antibiotik melalui
media poster dan standing banner di Puskesmas Tamansari.
Untuk dapat memecahkan masalah core issue tersebut maka penulis
memberikan kontribusinya dengan melaksanakan kegiatan dan tahapan-
tahapannya melalui mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Aparatur Sipil
Negara (ASN) dan mengaktualisasikan kedudukan dan peran Aparatur Sipil
Negara (ASN) dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Berdasarkan kegiatan aktualisasi yang telah dilaksanakan di
Puskesmas Tamansari Kota Pangkalpinang yang dimulai dari tanggal 28
Maret 2019 sampai dengan 4 Mei 2019 yang terdiri dari 5 kegiatan, yaitu:
 1. Membuat poster tentang penggunaan antibiotik
2. Membuat standing banner tentang penggunaan antibiotik
3. Menempatkan banner dan poster di ruang tunggu obat
4. Memberikan penyuluhan dengan media poster dan standing
banner.
5. Membuat laporan hasil penyuluhan.

Kegiatan-kegiatan tersebut telah dilaksanakan di Puskesmas Tamansari

Kota Pangkalpinang dengan menerapkan nilai-nilai dasar ASN yaitu ANEKA
(Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu Dan Anti Korupsi)
dan penerapan Kedudukan dan Peran ASN dalam NKRI yaitu Manajemen
ASN, WoG berkontribusi mendukung terwujudnya visi, misi Puskesmas
Tamansari Kota Pangkalpinang.
Adapun kegiatan-kegiatan tersebut akan diuraikan satu
persatu sebagai berikut:
1. Kegiatan 1 : Membuat poster tentang penggunaan antibiotik
Menurut Arsyad (2007), poster adalah suatu media visual dua
dimensi berisikan gambar dan pesan tertulis yang singkat untuk
menyampaikan pesan-pesan tertentu serta mampu mempengaruhi dan
memotivasi tingkah laku orang yang melihatnya. Poster sering digunakan
sebagai media informasi untuk mengajak orang-orang yang melihatnya.
Kegiatan pembuatan poster dilakukan untuk memberikan informasi
kepada masyarakat tentang penggunaan antibiotik secara bijak dengan
harapan dapat menurunkan tingkat resistensi terhadap antibiotik karena
penggunaannya yang tidak bijak. Pembuatan poster tentang antibiotik
saya lakukan menggunakan aplikas yaitu adobe photoshop di laptop.
Kegiatan ini saya laksanakan dari tanggal 28 maret 2019 sampai 6 April
2019. Kegiatan tersebut telah saya aktualisasikan sesuai dengan tahap-
tahap yang telah saya rancang/rencanakan dan telah mengaktualisasikan
nilai-nilai dasar ASN dan juga nilai-nilai kedudukan dan peran ASN dalam
NKRI. Pelaksanaan tahapan kegiatan ini dapat mewujudkan Visi
Puskesmas Tamansari yaitu sebagai penggerak pembangunan
kesehatan untuk mewujudkan masyarakat sehat dan mandiri dan misi
menyelenggarakan upaya kesehatan yang baik dan bermutu serta
memperkuat nilai organisasi yaitu tanggung jawab dan inovatif.
Tahapan-tahapan tersebut sebagai berikut :
1.1. Melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas
Pada tahap melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas
saya lakukan pada tanggal 1 april 2019. Saya melakukan koordinasi
terkait materi/bahan yang akan saya tuangkan ke dalam poster.
Sebelum melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas saya
menyiapkan beberapa materi/sumber informasi tentang penggunaan
antibiotik untuk didiskusikan. Sumber informasi ini saya dapatkan
dari akun sosial media Kemenkes RI yaitu gema cermat. Nilai-nilai
ASN telah saya aktualisasikan pada tahapan ini yaitu:
Akuntabilitas yaitu Kejelasan, dimana saya menyampaikan
maksud menghadap dengan jelas. Etika Publik yaitu Keramahan,
yaitu diawali salam dan bertutur kata yang Sopan dan Santun. Anti
Korupsi Berani dan disiplin menghadap atasan untuk meminta
saran dan pendapat tentang materi yang ingin dituangkan dalam
poster dan datang tepat waktu. Pada saat konsultasi, saya
menyampaikan pendapat tentang materi yang dituangkan dan
menerima masukan dari kepala puskesmas terkait materi/bahan
poster dengan menerapkan nilai ANEKA Nasionalisme yaitu sila
ke-4 dengan cara musyawarah.
Hasil/output berupa foto:
 Gambar 3.1 konsultasi dengan kepala puskesmas

1.2 Menyiapkan alat

Pada tahap melakukan menyiapkan alat saya lakukan pada
tanggal 2 april 2019. Nilai-nilai ASN telah saya aktualisasikan pada
tahapan ini yaitu Akuntabilitas yaitu kejelasan, dimana saya
menyiapkan alat sesuai dengan keperluan yang di butuhkan secara
jelas. Anti korupsi Menyiapkan peralatan seperti laptop yang mana
digunakan untuk pengetikan isi konten poster dan pencarian bahan
materi poster di internet dilakukan secara mandiri, menggunakan
barang milik pribadi dengan tidak menggunakan fasilitas negara
untuk kepentingan pribadi. Komitmen Mutu yaitu efektif, dimana
saya menyiapkan jurnal /informasi terkait penggunaan antibiotik
terlebih dahulu sebelum membuat rancangan.
Hasil/output berupa foto:

Gambar 3.2 Peralatan berupa laptop

1.3 Membuat desain poster melalui aplikasi
Pada tahap membuat desain melalui aplikasi yaitu adobe
photoshop di laptop saya lakukan pada tanggal 2 april 2019. Nilai-
nilai ASN telah saya aktualisasikan pada tahapan ini yaitu Anti
Korupsi yaitu kerja keras karena dalam merealisasikan konsep
melalui aplikasi membutuhkan kesungguhan dan fokus yang ekstra.
Hasil/output berupa foto:

Gambar 3.3 membuat desain poster melalui aplikasi

1.4 Melakukan konsultasi dengan atasan ruangan dan kepala puskesmas

terkait desain poster
Pada tahap melakukan konsultasi dengan atasan ruangan
farmasi dan kepala puskesmas saya lakukan pada tanggal 3 dan 4
april. Nilai-nilai ASN telah saya aktualisasikan pada tahapan ini yaitu
Etika Publik yaitu sopan dan santun dalam berbicara dengan
atasan ruangan dan kepala puskesmas. Selain itu pada tahapan ini
saya juga menerapkan nilai Nasionalisme yaitu sila ke-4 dengan
cara musyawarah.
 Hasil/output brupa foto:

Gambar 3.4 melakukan konsultasi dengan atasan ruangan farmasi dan

kepala puskesmas
1.5 Mencetak media poster serta membingkai poster
Tahapan ini saya lakukan pada tanggal 5 April 2019. Nilai-nilai
ASN telah saya aktualisasikan pada tahapan ini yaitu nilai WoG yaitu
Kolaborasi dengan jasa percetakan dan toko bingkai.
Hasil/output berupa foto:

Gambar 3.5 poster yang sudah dicetak dan dibingkai

2. Kegiatan 2 : Membuat standing banner tentang penggunaan

antibiotik
Menurut Nana Sudjana Standing banner adalah salah satu media
informasi dua dimensi berisikan gambar atau pesan tertulis untuk
menyampaikan pesan-pesan tertentu dimana tujuannya untuk
menangkap perhatian orang yang melihatnya dan cukup lama
menanamkan gagasan yang berarti dalam ingatannya. Pembuatan
desain standing banner saya lakukan menggunakan aplikasi adobe
photoshop di laptop. Kegiatan pembuatan standing banner dilakukan
untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang penggunaan
antibiotik secara bijak dengan harapan dapat menurunkan tingkat
resistensi terhadap antibiotik karena penggunaannya yang salah.
Kegiatan ini saya laksanakan dari tanggal 1 april 2019 sampai 6 April
2019. Kegiatan tersebut telah saya aktualisasikan sesuai dengan tahap-
tahap yang telah saya rancang/rencanakan dan telah mengaktualisasikan
nilai-nilai dasar ASN dan juga nilai-nilai kedudukan dan peran ASN dalam
NKRI. Pelaksanaan tahapan kegiatan ini dapat mewujudkan Visi
Puskesmas Tamansari yaitu sebagai penggerak pembangunan
kesehatan untuk mewujudkan masyarakat sehat dan mandiri dan misi
menyelenggarakan upaya kesehatan yang baik dan bermutu serta
memperkuat nilai organisasi yaitu tanggung jawab dan inovatif. Tahapan-
tahapan tersebut sebagai berikut :

2.1. Melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas

Pada tahap melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas
saya lakukan pada tanggal 1 april 2019. Saya melakukan koordinasi
terkait materi/bahan yang akan saya tuangkan ke dalam standing
banner. Nilai-nilai ASN telah saya aktualisasikan pada tahapan ini
yaitu: Akuntabilitas yaitu Kejelasan, dimana saya menyampaikan
maksud menghadap dengan jelas. Etika Publik yaitu Keramahan,
yaitu diawali salam dan bertutur kata yang Sopan dan Santun. Anti
Korupsi Berani dan disiplin menghadap atasan untuk meminta
saran dan pendapat tentang materi yang ingin dituangkan dalam
 poster dan datang tepat waktu. Pada saat konsultasi, saya
menyampaikan pendapat tentang materi yang dituangkan dan
menerima masukan dari kepala puskesmas terkait materi/bahan
poster dengan menerapkan nilai ANEKA Nasionalisme yaitu sila
ke-4 dengan cara musyawarah.
Hasil/output berupa foto:

Gambar 3.6 melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas (mentor)

2.2 Menyiapkan alat

Pada tahap melakukan menyiapkan alat saya lakukan pada
tanggal 4 april 2019. Nilai-nilai ASN telah saya aktualisasikan pada
tahapan ini yaitu Akuntabilitas yaitu kejelasan, dimana saya
menyiapkan alat sesuai dengan keperluan yang di butuhkan secara
jelas. Anti korupsi Menyiapkan peralatan seperti laptop yang mana
digunakan untuk pengetikan isi konten poster dan pencarian bahan
materi poster di internet dilakukan secara mandiri, menggunakan
barang milik pribadi dengan tidak menggunakan fasilitas negara
untuk kepentingan pribadi. Komitmen Mutu yaitu efektif, dimana
 saya menyiapkan jurnal /informasi terkait penggunaan antibiotik
terlebih dahulu sebelum membuat rancangan.
Hasil/output berupa foto:

Gambar 3.7 peralatan berupa laptop

.3 Membuat desain standing banner melalui aplikasi

Pada tahap membuat desain melalui aplikasi saya lakukan
pada tanggal 4 april 2019. Nilai-nilai ASN telah saya aktualisasikan
pada tahapan ini yaitu Anti Korupsi yaitu kerja keras karena dalam
merealisasikan konsep melalui aplikasi membutuhkan kesungguhan
dan fokus yang ekstra.
Hasil/output berupa foto:
 Gambar 3.8 membuat desain standing banner melalui aplikasi
.4 Melakukan konsultasi dengan atasan ruangan dan kepala puskesmas
terkait desain standing banner
Pada tahap melakukan konsultasi dengan atasan saya lakukan
pada tanggal 3 dan 4 april. Nilai-nilai ASN telah saya aktualisasikan
pada tahapan ini yaitu Etika Publik yaitu sopan dan santun dalam
berbicara dengan atasan ruangan dan kepala puskesmas. Selain itu
pada tahapan ini saya juga menerapkan nilai Nasionalisme yaitu sila
ke-4 dengan cara musyawarah.
Hasil/output brupa foto:

Gambar 3.9 melakukan konsultasi dengan atasan ruangan farmasi dan

kepala puskesmas
.5 Mencetak standing banner
Tahapan ini saya lakukan pada tanggal 6 april 2019. Nilai-nilai
ASN telah saya aktualisasikan pada tahapan ini yaitu nilai WoG yaitu
Kolaborasi dengan jasa percetakan.
Hasil/output berupa foto:
 Gambar 4.0 standing banner

3. Kegiatan 3 : memasang poster dan menempatkan standing banner

Kegiatan memasang poster dan menempatkan banner di
Puskesmas Tamansari dilakukan guna mencapai keefektifan kegiatan.
Kegiatan ini saya laksanakan pada tanggal 8 April 2019. Kegiatan
tersebut telah saya aktualisasikan sesuai dengan tahap-tahap yang telah
saya rancang/rencanakan dan telah mengaktualisasikan nilai-nilai dasar
ASN dan juga nilai-nilai kedudukan dan peran ASN dalam NKRI. .
Pelaksanaan tahapan kegiatan ini dapat mewujudkan Visi Puskesmas
Tamansari yaitu sebagai penggerak pembangunan kesehatan untuk
mewujudkan masyarakat sehat dan mandiri dan misi menyelenggarakan
upaya kesehatan yang baik dan bermutu serta memperkuat nilai
organisasi yaitu cekatan tanggung jawab dan inovatif.

Tahapan-tahapan tersebut sebagai berikut :

3.1. Mencari letak strategis untuk memasang poster dan menempatkan
standing banner
Tahapan ini saya lakukan pada tanggal 8 april 2019. Nilai-nilai
ASN telah saya aktualisasikan pada tahapan ini yaitu nilai Komitmen
Mutu yaitu efektif dimaksudkan agar fungsi banner dan poster
sebagai media informasi dapat terwujud.
Hasil/output berupa foto:
 Gambar 4.1 mencari letak strategis untuk memasang banner dan poster

3.2. Memasang poster dan menempatkan standing banner

Tahapan ini saya lakukan pada tanggal 8 april dan 10 april 2019.
Nilai-nilai ASN telah saya aktualisasikan pada tahapan ini yaitu nilai
Etika publik yaitu Kerja sama dengan rekan saya dalam
memasangkan poster dan standing banner.
Hasil/output berupa foto:

Gambar 4.2 memasang poster dan menempatkan standing banner

4. Kegiatan 4 : memberikan penyuluhan dengan media poster dan

standing banner
Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan informasi kepada
masyarakat tentang penggunaan antibiotik secara bijak dengan harapan
dapat menurunkan tingkat resistensi terhadap antibiotik karena
penggunaannya yang salah. Kegiatan ini saya laksanakan dari tanggal 9
april 2019 sampai 24 April 2019 di ruang tunggu obat. Kegiatan tersebut
telah saya aktualisasikan sesuai dengan tahap-tahap yang telah saya
rancang/rencanakan dan telah mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN
dan juga nilai-nilai kedudukan dan peran ASN dalam NKRI. .
Pelaksanaan tahapan kegiatan ini dapat mewujudkan Visi Puskesmas
Tamansari yaitu sebagai penggerak pembangunan kesehatan untuk
mewujudkan masyarakat sehat dan mandiri dan misi menyelenggarakan
upaya kesehatan yang baik dan bermutu serta memperkuat nilai
organisasi yaitu tanggung jawab dan inovatif. Tahapan-tahapan tersebut
sebagai berikut :
1. Persiapan alat dan bahan penyuluhan
Tahapan ini saya lakukan setiap akan melakukan penyuluhan
kepada pasien/keluarga pasien. Alat dan bahan yang saya siapkan
adalah daftar hadir penerima penyuluhan dan poster serta standing
banner sebagai media penyuluhan. Nilai-nilai ASN telah saya
aktualisasikan pada tahapan ini yaitu Komitmen Mutu yaitu efektif
sebagai media informasi dapat terwujud serta nilai Akuntabilitas yaitu
Tanggung Jawab atas alat dan bahan yang sudah di persiapkan.
Hasil/output berupa foto:
 Gambar 4.3 Daftar hadir dan media penyuluhan

4.2 Memberikan penyuluhan tentang penggunaan antibiotik

Kegiatan ini saya lakukan pada tanggal 9 april sampai 24 april
2019 di ruang tunggu obat Puskesmas Tamansari. Kegiatan ini saya
lakukan apabila melihat pasien diruang tunggu obat ramai dengan
meminta waktunya sebentar untuk diberi penyuluhan. Penerima
materi penyuluhan mengisi daftar hadir penyuluhan, dan setelah
materi penyuluhan selesai disampaikan diadakan sesi tanya jawab
hingga penerima materi penyuluhan paham dan tidak ada lagi
pertanyaan. Nilai-nilai ASN telah saya aktualisasikan pada tahapan
ini yaitu Etika publik yaitu keramahan yang diawali dengan salam
dan bertutur kata yang sopan dan santun. Selain itu saya juga
menerapkan nilai Komitmen Mutu yaitu Efektif agar informasi yang
disampaikan diterima dengan baik. Adapun nilai Akuntabilitas yaitu
Transparansi dalam penyampaian informasi serta nilai WoG dalam
penerapan Pelayanan publik yaitu Pelayanan Jasa.
Hasil/output berupa foto:
 Gambar 4.4 memberikan penyuluhan diruang tunggu obat

5. Kegiatan 5 : membuat laporan hasil penyuluhan

Kegiatan ini saya lakukan pada tanggal 26 april 2019. Kegiatan
ini dilakukan sebagai arsip kegiatan. Kegiatan tersebut telah saya
aktualisasikan sesuai dengan tahap-tahap yang telah saya
rancang/rencanakan dan telah mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN
dan juga nilai-nilai kedudukan dan peran ASN dalam NKRI. .
Pelaksanaan tahapan kegiatan ini dapat mewujudkan Visi Puskesmas
Tamansari yaitu sebagai penggerak pembangunan kesehatan untuk
mewujudkan masyarakat sehat dan mandiri dan misi menyelenggarakan
upaya kesehatan yang baik dan bermutu serta memperkuat nilai
organisasi yaitu tanggung jawab dan inovatif. Tahapan-tahapan tersebut
sebagai berikut :
5.1 konsultasi dengan kepala puskesmas terkait laporan hasil penyuluhan
 Tahapan kegiatan ini saya lakukan pada tanggal 29 april 2019.
Nilai-nilai ASN telah saya aktualisasikan dalam tahapan ini yaitu Etika
publik yaitu sopan santun serta nilai Akuntabilitas yaitu Kejelasan
dalam menyampaikan dan nilai nasionalisme yaitu sila ke-4 dengan
cara musyawarah.
Hasil/output berupa foto:

Gambar 4.5 konsultasi dengan kepala puskesmas terkait laporan hasil kegiatan
5.2 Mencetak laporan hasil kegiatan
Tahapan ini saya lakukan pada tanggal 29 april 2019. Nilai-
nilai ASN telah saya aktualisasikan dalam tahapan ini yaitu WoG
yaitu kolaborasi dengan jasa percetakan.
Hasil/output berupa foto: