Anda di halaman 1dari 10

KLIPING

BADAN KERJASAMA EKONOMI REGIONAL


DAN INTERNASIONAL
Disusun untuk memenuhi tugas Mata Pelajaran

ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

Guru pembimbing :

Dra. Suwarti

Disusun oleh :

Nama : Risma Yulianti

Kelas : IX - B

No. Absen : 24

PEMERINTAH KABUPATEN TUBAN DINAS


PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
Jl. Raya Sokosari No.549 Kecamatan Soko - Tuban 62372

Tahun Pelajaran 2020/2021


— MACAM - MACAM KERJASAMA ANTAR NEGARA

Kerjasama antar negara dapat dibedakan menjadi berbagai macam apabila dilihat dari
beberapa karakteristik. Beberapa karakteristik yang menggolongkan kerjasama antar negara
antara lain dari segi wilayah, dan dari segi jumlah anggotanya. Supaya lebih jelas, berikut ini
merupakan jenis- jenis kerjasama antar negara:

Dari segi wilayahnya, kerjasama antar negra dibedakan atas:

- kerjasama Regional, yaitu kerjasama yang dilakukan oleh negara- negara yang
berada di kawasan satu rumpun. Misalnya kerjasama yang dilakukan oleh negara- negara di
kawasan Asia Tenggara.

- kerjasama internasional, yaitu kerjasama yang dilakukan oleh julukan negara-


negara di dunia tanpa mengenal batasan wilayahnya.

Berdasarkan jumlah anggotanya, kerjasama antar negara dibedakan menjadi beberapa


jenis antara lain sebagai berikut:

- kerjasama birateral, yaitu kerjasama yang dilakukan antar 2 negara saja.

- kerjasama multilateral, yaitu bentuk kerjasama antar negara yang dilakukan oleh
beberapa negara yang jumlahnya lebih dari 2 negara

Nah itulah penggolongan dari kerjasama antar negara yang sering dilakukan oleh negara-
negara di dunia. Penggolongan tersebut hanya menurut kategori jumlah anggotanya dan
juga wilayah negara yang melakukan kerjasama. Pada kesempatan kali ini kita akan
mengetahui lebih dalam mengenai salah satu bentuk kerjasama antar negara, yakni
kerjasama regional.
A. Kerjasama Regional

1. Pengertian Kerjasama Regional


Kerja sama Regional adalah kerjasama yang dilakukan oleh negara- negara yang berada
di kawasan satu rumpun. Misalnya kerjasama yang dilakukan oleh negara- negara di
kawasan Asia Tenggara. Sehingga dapat kita ketahui bahwa kerjasama regional merupakan
kerjasama yang dilakukan oleh suatu negara dengan negara- negara tetangganya, termasuk
Indonesia juga melakukan kerjasama ini. Ada banyak sekali kerjasama regional yang tersebar
di seluruh dunia, dan masing- masing kerjasama tersebut memiliki tujuan dan maksudnya
masing- masing. Namun ada beberapa hal yang biasanya menjadi poin penting kerjasama
regional. Dan poin- poin ini menjadi bagian dari hasil kerjasama regional tersebut.

2. Tujuan Kerjasama Regional


- Untuk memasarkan produk negara- negara anggota

- Untuk mendapatkan bahan kebutuhan yang diperlukan apabila di negara sendiri


tidak memproduksinya

- Untuk meningkatkan stabilitas kawasan dan meningkatkan hubungan ekonomi di


antara negara- negara anggota

- Untuk menjalin persahabatan dengan negara- negara tetangga.

3. Manfaat Kerjasma Regional

- Menambah keuntungan negara

Salah satu manfaat kerjasama regional adalah bertambahnya keuntungan negara. Hal ini
jelas terjadi karena negara dapat memperkenalkan produk yang dihasilkan dalam negerinya
kepada negara- negara tetangga yang menjadi anggota dalam kerjasama tersebut. Dengan
demikian suatu negara bisa menjalin hubungan perdagangan yang lebih banyak lagi dengan
pasar yang lebih luas. Dengan demikian keuntungan yang bisa didapatkan akan lebih banyak.

- Mempererat hubungan antar negara

Selain menambah keuntungan negara, manfaat kerjasama regional yang lainnya adalah
mempererat hubungan antar negara. Hubungan antar negara ini seperti halnya hubungan
persahabatan. Dengan menjalin kerjasama antar negara maka akan semakin banyak peluang
bagi suatu negara untuk meningkatkan berbagai hubungan lainnya diluar hubungan
kerjasama tersebut. Apabila suatu negara sedang dilanda bencana, seperti bencana tsunami,
maka negara yang lain pun bisa memberikan bantuan.
- Memasarkan produk dalam negeri

Seperti halnya poin teratas, manfaat kerjasama antar negara antara lain adalah untuk
memasarkan produk yang dibuat lokal oleh suatu negara. Kerjasama antar negara bisa
menjadi ajang promosi untuk meperkenalkan produk lokal dalam negeri supaya dikenal oleh
masyarakat yang lebih luas. Dengan demikian produk lokal kita akan lebih dikenal dan
kemungkinan daya jualnya juga akan lebih tinggi di masyarakat luas.

- Meningkatkan kesejahteraan ekonomi

Manfaat lain dari kerjasama antar negara adalah meningkatkan kesejahteraan ekonomi.
Dengan melakukan kerjasama antarnegara, maka kita bisa lebih mudah mendapatkan
barang- barang yang tidak diproduksi di dalam negeri untuk kemudian dikonsumsi di dalam
negeri. Hal ini akan meningkatkan kesejahteraan ekonomi suatu negara, seperti kita
mengimpor kopi dari negara penghasil kopi terbesar di dunia.

- Mewujudkan ketertiban dan perdamaian di wilayah tersebut

Kerjasama antar negara akan meningkatkan perdamaian dan juga ketertiban di wilayah
tersebut. Hal ini karena dalam kerjasama internasional akan dibahas mengenai hal- hal yang
berhubungan dengan stabilitas negara.

- Meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi

Kerjasama antar negara akan meningkatkan ilmu pengetahuan dan juga teknologi. Dengan
sering berkumpul dan sharing, maka suatu negara akan bisa mencontoh negara lain dalam
bidang ilmu pengetahuan dan juga teknologi supaya lebih maju dan juga lebih modern.

4. Contoh Kerjasama Regional


a. EU (European Union)/ Uni Eropa

Uni Eropa merupakan organisasi antar pemerintahan dengan anggota negara- negara Eropa.
Organisasi ini bergerak dalam bidang pemerintahan, yakni sebagai badan otonom diantara
negara federal dan organisasi internasional.

b. APEC (Asia Pasific Economic Cooperation)

Selanjutnya adalah APEC. APEC merupakan organisansi kerjasama ekonomi yang bersifat
terbuka, informal, tidak mengikat yang dibentuk sejak tahun 1989. Anggota dari organisasi
ini adalah negara- negara yang berada di kawasan Asia Pasifik.

c. ASEAN (Assocition of Southeast Asian Nations)

Selanjutnya ada ASEAN yang merupakan kerjasama negara- negara yang berada di wilayah
Asia Tenggara. Pelopor berdirinya ASEAN salah satunya adalah pemimpin negara Indonesia,
yakni Ir. Soekarno. Organisasi yang bertujuan mengukuhkan kerja sama regional negara-
negara Di Asia Tenggara.

d. NAFTA (North America Free Trade Area)

NAFTA adalah kawasan perdagangan bebas Amerika Utara. NAFTA ini merupakan organisasi
yang bergerak dalam perdagangan bebas yang berlaku bagi negara- negara di Amerika Utara.

e. AFTA (Asean Free Trade Area)

Kemudian adalah AFTA. Organisasi ini bergerak dalam bidang perdagangan bebas di antara
negara- negara anggota ASEAN.
B Kerjasama Internasional
1. Pengertian kerjasama internasional

Kerjasama internasional adalah kerjasama yang melibatkan negara- negara di seluruh dunia atau
sebagian besar dari negara di dunia. Kerjasama Internasional ini siaftnya umum, tidak terikat pada
jumlah anggota, asal negara, rasa senasip sepenanggungan, atau syarat- syarat lainnya. Artinya,
kerjasama internasional ini anggotanya tidak harus berasal dari wilayah tertentu, bahkan ketika
negara semakin banyak yang bergabung, hal itu aka semakin baik. Sehingga dapat kita ketahui
bahwa kerjasama internasional merupakan kerjasama yang dilakukan oleh banyak negara dan tidak
ada persyaratan khusus mengenai asal negara anggota tersebut

2. Asas Kerjasama Internasional

Kerjasama internasional merupakan hubungan antar negara di dunia. Hubungan ini tentu diatur dan
berdasar pada suatu asas. Adapun asas- asas yang melandasi dilakukannya hubungan internasional
antara lain sebagai berikut:

- Asas Teritorial

Asas teritorial merupakan asas yang didasarkan pada kekuasaan negara atas daerah atau wilayahnya.
Negara memperlakukan hukum dan juga peraturannya bagi semua hal baik orang maupun barang
yang ada di bawahnya. Sementara untuk luar daerah atau wilayahnya berlaku hukum asing.

- Asas Kebangsaan

Asas kebangsaan merupakan asas yang didasarkan kekuasaan negara yang tetap berlaku bagi warga
negaranya yang berada di luar wilayahnya atau berada di luar negeri. Asas ini juga disebu dengan
asas ekstrateritorial.

- Asas Kepentingan Umum

Asas selanjutnya adalah asas kepentingan umum. Asas kepentingan umum merupakan asas yang
didasarkan pada kekuasaan negara untuk melindungi dan mengatur kepentingan kehidupan
warganya. Menurut asas ini, negara bisa mengatur hukum yang sesuai dengan keadaan dan
peristiwa yang bersangkutan dengan kepentingan umum, serta tidak terbatas hanya pada
wilayahnya saja.

Itulah beberapa asas yang melandasi terjalinnya hubungan internasional di dunia. Asas- asas
tersebut harus disepakati oleh semua negara yang tergabung dalam kerjasama tersebut dan tidak
bolah ada yang melanggarnya.
3. Tujuan Kerjasama Internasional
Ada banyak sekali tujuan kerjasama internasional. Adapun secara umum tujuan dari kerjasama
internasional adalah mewujudkan perdamaian dunia serta kemakmuran dunia. Namun tujuan
tersebut bisa dijabarkan kembali ke dalam uraian yang lebih rinci. Adapun beberapa tujuan dari
kerjasama internasional antara lain sebagai berikut:

- Memacu pertumbuhan ekonomi setiap negara

- Mewujudkan pengertian antar bangsa dalam membina dan menegakkan perdamaian dunia

- Menciptakan keadilan dan kesejahteraan yang merata bagi seluruh rakyatnya

- Memperluas lapangan kerja

- Memperkuat rasa persahabatan

Itulah beberapa tujuan melakukan kerjasama internasional. Tujuan- tujuan lain yang lebih khusus
disesuaikan dengan kepentingan masing- masing negara anggota yang tergabung dalam oranisasi
tersebut.

4. Manfaat Kerjasama Internasional


Setiap hubungan dengan pihak lain pasti akan membawa dampak positif. Setiap dampak positif kita
rasakan sebagai manfaat. Seperti halnya dengan kerjasama internasional. Kerjasama internasional
merupakan hubungan yang dapat mendatangkan banyak manfaat. Beberapa manfaat yang akan kita
dapatkan dari kerjasama internasional antara lain sebagai berikut:

Saling menguntungkan masing- masing negara dalam peningkatan kesejahteraan ekonomi

Kerjasama internasional beberapa diantaranya bergerak dalam bidang ekonomi. Hal ini tentu saja
dapat menguntungkan negara- negara yang menjalin kerjasama. Dengan melakukan kerjasama
internasional kita bisa saling melakukan promosi produk ke negara lain. Selain itu kita bisa
mendapatan barang- barang yang tidak diproduksi oleh negara kita sendiri dari negara lain. Misalnya
kita mengimpor pisang dari negara penghasil pisang terbesar di dunia, mengimpor kopi dari negara
penghasil kopi terbesar di dunia, dan lainnya. Dengan demikian kesejahteraan rakyat akan semakin
meningkat.

Mewujudkan ketertiban dan kedamaian dunia

Kerjasama Internasional memiliki misi untuk mewujudkan perdamaian dunia sehingga kehidupan
akan menjadi tenteram dan damai. Sehingga dengan adanya kerjasama internasional maka
kehidupan di dunia akan lebih tenang, permasalahan antar neara akan bisa diselesaikan secara lebih
bijak.
Menanggulangi hal- hal yang dapat merusak budaya

Kerjasama internasional juga bisa menjadi benteng untuk menanggulangi berbagai kemungkinan
yang dapat merusak budaya serta hal- hal yang bertentangan dengan ideologi suatu negara.

Meningkatkan penerapan IPTEK

Dengan adanya kerjasama internasional, maka negara berkembang yang notabebe memiliki
teknologi yang biasa saja bisa belajar dari negara yang lebih maju mengenai penetapan teknologi ini.

Meningkatkan sektor pertahanan dan keamanan

Kerjasama internasinal juga akan membantu suatu negara untuk meningkatkan pertahanan dan
keamanan suatu negara.

Mempererat hubungan antar negara

Selain menambah keuntungan negara, manfaat kerjasama internasional yang lainnya adalah
mempererat hubungan antar negara. Hubungan antar negara ini seperti halnya hubungan
persahabatan. Dengan menjalin kerjasama internasional maka akan semakin banyak peluang bagi
suatu negara untuk meningkatkan berbagai hubungan lainnya diluar hubungan kerjasama tersebut.

Saling menghormati ideologi negara

Kerjasama internasional juga akan menjadikan negara-negara di dalamnya untuk saling menghormat
ideologi negara satu dengan negara lainnya. Tidak bisa dipungkiri terkadang memang suatu negara
mengalami sengketa karena ketidakcocokan ideologi. Namun hal ini bisa diatasi apabila kita
melakukan kerjasama internasional

Itulah beberapa manfaat yang akan kita peroleh apabila kita melakukan kegiatan kerjasama antar
negara khusunya kerjasama internasional.
5. Faktor Pendorong kerjasama internasional

Sebelum tercapainya sebuah tujuan, tentu saja ada faktor yang mempengaruhi untuk
menjalankan kerjasama. Faktor pendorong terjadinya kerjasama internasional dipengaruhi
oleh perbedaan dan kesamaan dari negara satu dengan lainnya. Berikut faktor pendorong
kerjasama ekonomi internasional berdasarkan persamaan dan perbedaan:

Berdasarakan Perbedaan

-Perbedaan sumber daya alam.

-Perbedaan iklim

-Perbedaan kesuburan tanah

-Perbedaan ilmu pengetahuan dan teknologi

-Perbedaan ideologi

Berdasarkan Kesamaan

-Kesamaan sumber daya alam

-Kesamaan wilayah atau keadaan geografis

-Kesamaan ideologi

-Kesamaan agama

-Kesamaan negara yang kurang maksimal dalam memproduksi barang dan jasa

-Kesamaan dalam mengikuti tuntutan globalisasi

-Kesamaan untuk membuka kerjasama, baik dalam politik maupun ekonomi.

-Kesamaan memiliki misi untuk meningkatkan pendapatan ekonomi negaranya.

Dari faktor pendorong tersebut, maka kerjasama ekonomi internasional terbentuk. Negara
yang ikut dalam kerjasama membuat keputusan-keputusan bersama untuk mencapai tujuan.
Dari
6. Contoh Kerjasama internasional

Ada banyak sekali contoh kerjasama internasional yang ada di dunia ini. Berbagai kerjasama
internasional ini dibedakan menjadi beberapa bidang, antara lain bidang ekonomi, politik atau
pertahanan dan juga bidang sosial. Beberapa contoh kerjasama internasional diantaranya adalah
sebagai berikut:

Kerjasama internasional di bidang ekonomi kerja, antara lain sebagai berikut:

- APEC (Asia Pasifik Economis Corporation)

- MEE (Masyarakat Ekonomi Eropa)

Kerjasama internasional di bidang sosial, antara lain sebagai berikut:

- WHO (World Health Organization)

- (United Nations Children and Education Fund)

- ILO (International Labour Organization)

Kerjasama internasional di bidang pertahanan atau politik, antara lain sebagai berikut:

- SEATO (South East Asia Treaty Organization)

- ANZUS (Australia, New Zeland, and United States)

- NATO (North Atlantic Treaty Organization)

- CENTO (Central Treaty Organication) atau Pakta Baghdad

Pakta Wrsawa, yaitu pakta militer yang dibentuk oleh Uni Sovyet untuk membendung pengaruh
Amerika di Eropa Timur.

Anda mungkin juga menyukai