ABSTRAK
METODE
Metode penelitian yang digunakan adalah Literature Review, dengan menggunakan data
sekunder. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik dokumentasi. Jurnal
penelitian yang digunakan adalah 5 jurnal dengan kriteria inklusi tanggal publikasi 10
tahun terakhir, bahasa yang digunakan bahasa indonesia atau bahasa inggris, dengan
subjek penelitian pasien dengan diagnosis apendisitis akut dan apendisitis perforasi dan
publikasi full text.
PEMBAHASAN
No Nama/ Hasil
Tahun
1 Andi baso, Distribusi frekuensi jenis appendisitis menurut jenis
(2015) kelamin diperoleh hasil appendisitis perforasi maupun
appendisitis akut lebih sering ditemukan pada laki-laki yaitu
sebesar 58,3% dan 54,8%.
Jumlah lekosit antara 10.000 –18.000 paling banyak
ditemukan pada kasus appendisitis akut(75,7%) sedangkan
pada appendisitis perforasi jumlah lekosit >18.000 paling
banyak ditemukan yaitu (90,7%).
KESIMPULAN
Berdasarkan penelitian Literature review dengan judul korelasi kadar leukosit sebagai
perbedan yang signifikan antara jumlah leukosit pada penderita appendisitis akut dan
REFERENSI
1. Widarsa T, Padmi CI. Akurasi Total Hitung Leukosit dan Durasi Simtom