Nama : Monica Cecilia

NIM : B0901201036

Pemateri : Drh. Rio Aditya Setiawan

Moderator : Prof. Drh Deni Noviana, PhD.

Case Studies : Nutrition Intervention in the Clinical Cases

Cases studies yang dibahas bukanlah dari penyakit dalam melainkan dari nutrisi maka
parameter yang dijelaskan mengenai nutrisi.

Gangguan Urinary Cases 1

Nama : Cyruss
Jenis : Kucing
Ras : Domestic short hair
Sex : Jantan
Umur : 7 tahun

● Anamnesa
Datang ke klinik dengan kondisi dysuria, polliuria, hematuria, sejak tahun kemarin.
Dengan body condition 8 dari 9 (obessitas).

Body condition scors digunakan untuk melihat bentuk badan, besarnya badan dari hewan
kesayangan dengan pemberian skor 1-9. Dengan normal 4-5

● Diagnosa Penunjangnya
 Radiografi
 USG
 Sitologi urin
 CBC

● Diagnosa
Urolithiasis
● Pengobatan
Pergantian makanan ke Veterinary Diet Urinary S/O selama 3 bulan. Dan tidak diberikan
antibiotic karena walaupun terdapat hematuria tetapi dalam CBC itu sendiri tidak ada gambaran
tersebut dan kondisi kucing tersebut masih normal jadi ketika terjadi kondisi yang menurun atau
memburuk baru diberikan antibiotic.

Urolithiasis pada kucing berkisar 15-20% dan pada anjing berkisar 18%. Meskipun pada
umunya yang sering terjadi adalah FIC pada kucing. FIC bisa disebabkan stress pada kucing,
belum ada pengobatan yang tepat pada FIC selain dengan memenegement stress dan perubahan
kondisi yang baik di dalam rumah atau lingkungan sehingga kucing erasa nyaman.
Predisposisi batu struvite pada kucing yang bisa dilarutkan secara nutrisi hanya batu
struvite, bisa terjadi pada betina dan jantan, umur paruh baya atau dewasa muda, dan kucing
indoor.

● Faktor Risiko
 Infeksi saluran kemih
 Peningkatan urin specific gravity (USG)/ urin kental
 Konsumsi prekurso struvite/ oksalat berlebihan
 pH urin tinggi yang dapat berhubungan dengan infeksi

● Interveni Nutrisi Untuk Kasus Urinary

 Rendah kadar magnesium dan Fosfor
 Nilai RSS rendah
 pH rendah
 Tinggi kadar air
 Tambahan sodium

Dermatophyta Case 2
Nama : Percy
Jenis : Anjing
Ras : Shih Tzu
Sex : Betina
Umur : 13,5 tahun

● Anamnesa
Sebelumnya belum mengalami masalah kulit, semenjak umur 13 tahun mengalami
peradangan pada kulit. Mendapatkan antibiotic dan steroid tetapi kondisinya tidak membaik

● Pemeriksaan Fisik
BB : 6 kg
BCS : 5/9
● Diagnosa Penunjang
 Skin scrap
- Staphylococcus ++
- Demodex ++
● Diagnosa
- Resisten bacterial Infection demodesocic
- Food alergi

● Pengobatan
 Imidacoprid selama sebulan sekali
 Enrollaxacin 10 mg/BB 12 minggu
 Pergantian makanan ke veterinary diet Hypoallergic/ Novel protein selama 4 bulan

● Diagnosing Food Allergy

 Food Elimination Trial 8-16 weeks
 Re- Challenge Trial 2 weeks
 Hidrolised Selected Protein Diet