Kom Tim PKN Terpadu Poltekkes Kemenkes Bandung PENGERTIAN TUJUAN
1. Saling mengenal diantara
merupakan suatu peserta proses membangun 2. Menyiapkan diri untuk komitmen dalam belajar bersama secara aktif mengikuti dalam suasana yang proses belajar secara kondusif. individual, kelompok 3. Menyiapkan diri untuk maupun bersama secara belajar bersama secara aktif menyeluruh dalam upaya dalam suasana yang mengembangkan kondusif wawasan, intelektual 4. Merumuskan kesepakatan maupun emosional norma PERFORMING
NORMING
STORMING
FORMING FORMING
1. Pada tahap ini, kelompok baru saja dibentuk dan
diberikan tugas. 2. Anggota kelompok masih cenderung untuk bekerja sendiri dan masih belum saling mengenal dan belum bisa saling percaya. 3. Waktu banyak dihabiskan untuk merencanakan, mengumpulkan informasi dan mendekatkan diri satu sama lain. STORMING
1. Pada tahap ini kelompok sudah mulai
mengembangkan ide-ide berhubungan dengan tugas yang mereka hadapi. 2. Anggota kelompok saling terbuka dan mengeluarkan ide-ide dan perspektif mereka masing-masing, sehingga kemungkinan tejadinya konflik. 3. Suasana mulai memanas karena pendapat mulai ditanggapi. NORMING
1. Pada tahap ini sudah terdapat kesepakatan antara
anggota kelompok. 2. Kelompok mulai menemukan kesesuaian dengan kesepakatan yang mereka buat mengenai aturan-aturan dan nilai-nilai yang digunakan. 3. anggota kelompok mulai dapat mempercayai satu sama lain seiring dengan melihat kontribusi penting masing- masing anggota untuk kelompok. 4. Suasana mulai mereda karena adanya klarifikasi diikuti persamaan persepsi. PERFORMING
1.Pada tahap ini kelompok dapat berfungsi dalam
menyelesaikan pekerjaan atau tugas dengan lancar dan efektif. 2.Anggota kelompok saling tergantung satu sama lain dan mereka saling respek dalam berkomunikasi. 3.Suasana diliputi kerja sama sesuai dengan peran yang telah disepakati. HASIL AKHIR BLC :
1. Pembentukan suasana dan kontrak belajar
2. menyepakati hal-hal berkaitan dengan keseluruhan program pembelajaran 3. Tergali kemampuan awal peserta sebelum mengikuti proses pembelajaran. 4. Kesiapan mental dan kondisi belajar untuk mempersiapkan diri menjelang masa peralihan agar siap untuk mengikuti proses kegiatan 5. Secara emosional peserta diarahkan dalam situasi belajar agar siap mengadaptasikan seluruh perhatian dan fokus terhadap apa yang akan dihadapi dan kesiapan menerima hal-hal yang harus dicapai