BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat
diamati. 1 Jadi, jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah deskriptif
kualitatif.
B. Pendekatan Penelitian
1
Lexy J Moleong, Metode Penelitian Kualitatif , (Bandung : Remaja Rosdakarya, 2002) , hlm.03
2
Hadari Nawawi, H. Murni Martini, Penelitian Terapan, (Yogyakarta: Gajahmada University Press,
Cet. 2, 1996), hlm.73
61
C. Obyek Penelitian
1. Data Primer
memerlukannya. Data primer disebut juga data asli. Dalam penelitian ini
3
Suharsini Arikunto, Prosedur Penelitian; Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka Cipta, 1989) ,
hlm.102
4
Lexi, J. Moleong, Metodelogi Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 1996), hlm
112
62
serta angket terbuka yang disebarkan pada siswa kelas akselerasi. Selain
itu juga beberapa data dokumentasi yang diperoleh langsung dari sumber
2. Data Sekunder
disebut juga data yang tersedia. Data sekunder biasa dikatakan sebagai
data yang diperoleh lewat pihak lain, tidak langsung diperoleh penulis
buku sumber sebagai penguat dari data yang diperoleh dari sumber yang
pertama atau data primer. Adapun yang termasuk data primer seperti
kurikulum diferensiasi.
63
E. Prosedur Penelitian
kegiatan ilmiah dan non ilmiah dan pengamatan atau yang kemudian
2. Tahap Pelaksanaan
penelitian.
menyesuaikan.
penelitian ini adalah bentuk urutan atau berjenjang yakni dimulai pada
F. Informan Penelitian
Dalam bukunya Prof. Dr. Sugiyono” penentuan sampel atau informan dalam
maksimum, arena itu orang yang dijadikan sampel atau informan sebaiknya
dihayati.
kemasannya” sendiri.
narasumber.
66
yang dianggap paling tahu tentang apa yang kita harapkan, atau mungkin dia
obyek/situasi sosial yang diteliti. 5 Dalam hal ini yang menjadi subyek
penelitian yaitu:
Tabel III.I
kurikulum diferensiasi
5
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D, (Bandung: Alfabeta, 2009), hlm. 218-219
67
akselerasi.
a. Kepala sekolah
b. Waka kurikulum
6
Sudarwan Danim, Menjadi Peneliti Kualitatif, (Bandung : Pustaka Setia, 2000) , hlm.130
69
2. Observasi
3. Dokumentasi
4. Angket
pembelajaran.
8
Sudarwan, Op. Cit, hlm. 138
9
Hermawan Wasito, Pengantar Metodologi Penelitian, ( Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama,
1995), hlm. 88-89
71
1. Reduksi Data
katalain proses reduksi data ini dilakukan oleh penulis secara terus
10
Husaini Usman dan Purnomo Setia Akbar, Metodologi Penelitian Sosial, (Jakarta : Bumi Aksara,
2000), hlm.86-87.
11
Sugiono, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung : PT IKPI, 2008), hlm.338
72
akselerasi.
2. Penyajian Data
dalam suatu bentuk yang sistematis, sehingga menjadi lebih selektif dan
penelitian kualitatif adalah dengan teks yang bersifat naratif. Selain itu
dapat di gunakan juga grafik, matrik, network (jejaring kerja) dan chart.
12
Husaini Usman , Op.Cit, hlm.86-87
13
Sugiono, Op. Cit, hlm. 338
73
penelitian. Caranya ialah dengan membaca naskah data secara umum dan
menyeluruh untuk memperoleh domain atau ranah apa saja yang ada di
14
Imam Suprayogo, Metode Penelitian Sosial Agama, (Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2001)
,hlm.195
74
dalam data tersebut. Pada tahap ini penulis belum perlu membaca dan
memahami data secara rinci dan detail karena targetnya hanya untuk
Dari hasil pembacaan itu diperoleh hal-hal penting dari kata, frase atau
lagi menjadi bagian-bagian yang lebih khusus lagi hingga tidak ada lagi
yang tersisa, alias habis (exhausted). Pada tahap analisis ini penulis bisa
dan hubungan internal, dan perbedaan antar warga dari suatu ranah, dapat
pokok permasalahan.
simbol budaya yang ada dalam setiap domain. Selain itu, analisis ini
yang akhirnya menampakkan tema yang dominan dan mana yang kurang
dominan. Pada tahap ini yang dilakukan oleh penulis adalah: (1) membaca
sementara ini masih dapat berubah jika ditemukan bukti-bukti kuat lain pada
saat proses verifikasi data di lapangan. Jadi proses verifikasi data dilakukan
dapat mengubah hasil kesimpulan sementara yang diambil. Jika data yang
diperoleh memiliki keajegan (sama dengan data yang telah diperoleh) maka
dapat diambil kesimpulan yang baku dan selanjutnya dimuat dalam laporan
hasil penelitian.
1. Triangulasi Sumber
dan peserta didik. Data dari ke empat sumber tersebut, tidak bisa dirata-
spesifik dari tiga sumber data tersebut. Data yang telah dianalisis oleh
77
2. Triangulasi Teknik
dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan
data (kepala sekolah dan waka kurikulum) untuk memastikan data mana
pandangnya berbeda-beda.
1. Pedoman/Instrumen wawancara
2. Instrumen Observasi
3. Instrumen Dokumentasi
4. Instrumen Angket