C. Respons Petani Terhadap Kajian
C. Respons Petani Terhadap Kajian
penyuluhan mendapat respon yang baik dari petani hal ini ditandai dengan
ketertarikan terhadap materi yang ditandai oleh sikap petani yang ingin
mencoba menerapkan materi. Hal ini juga dapat didukung oleh hasil akhir
diskusi, demonstrasi hasil dan media berupa folder, peta singkap dan
kegiatan penyuluhan.
kualitatif dengan cara memuat hasil skor, skor minimum dan skor
melihat perubahan.
1. Pengetahuan
a. Evaluasi Awal
diperoleh pada evaluasi awal sebesar 205 atau 41%, maka dapat dinilai
sebagai berikut :
205 10 (=
x 41%
500 0 )
205
TM KM M SM
41% 1% 25% 50% 75% 100%
masih rendah. Hal ini dapat dilihat pada garis continuum yang
b. Evaluasi Akhir
Pada lampiran 20 dapat dilihat skor yang diperoleh pada evaluasi awal
mengalami peningkatan. Hal ini dapat dilihat pada garis continuum yang
2. Sikap
a. Evaluasi Awal
Pada lampiran 21 dapat dilihat skor yang diperoleh pada evaluasi awal
19
9 100 (= 39,80
X
50 % ) %
0
rendah. Hal ini dapat dilihat pada garis continuum yang menunjukkan
bahwa nilai skor responden masih berada pada tahap Kurang Setuju (KS).
b. Evaluasi Akhir
dapat dilihat skor yang diperoleh pada evaluasi awal sebesar 351 atau
351
X 100% (=) 70,20%
500
3. Keterampilan
a. Evaluasi Awal
evaluasi awal sebesar 237 atau 47,40% maka dapat dinilai sebagai
berikut:
23
7 (
100 47,40
50 x % =
%
0 )
237
TT KT T ST
47,40%
1% 25% 50% 75% 100%
masih rendah. Hal ini dapat dilihat pada garis continuum yang
76
b. Evaluasi Akhir
lampiran 22 dapat dilihat skor yang diperoleh pada evaluasi awal sebesar
366 10 (= 73,20
X
500 0 ) %
mengalami peningkatan. Hal ini dapat dilihat pada garis continuum yang
pupuk organik cair (POC) ampas kopi-keong mas pada usaha taninya.
Ps−Pr
ET P= ×100 %........ (4)
( N .4 .Q )−Pr
1 – 25 % = Kurang efektif
51 – 75 % = Efektif
1081−641
ET P= ×100 % = 51,34% ( Efektif )
( 25.4 .15 ) −641
kategori Efektif.