Anda di halaman 1dari 9

AEROPHONE

MODERN
1. Klarinet

Dua klarinet sopran: klarinet Bb (atas) dan klarinet A (bawah, tanpa mouthpiece). 

2. Obo

Obo adalah alat musik double reed jenis woodwind. Ia adalah keturunan dari shawm. Kata
"obo" berasal dari bahasa Perancis hautbois, berarti "high wood". Alat musik ini kadang-
kadang masih disebut hautboy dalam bahasa Inggris. Seorang musikus yang memainkan obo
disebut obois.

Dibandingkan dengan instrumen woodwind lainnya, obo memiliki suara yang jernih dan
melengking. Suara obo dapat terdengar jelas dalam ansambel yang besar sehingga suaranya
dapat dengan mudah didengar ketika tuning. Orkestra biasanya melakukan tuning dengan
mendengarkan suara obo memainkan A concert (biasanya A440, tapi terkadang lebih tinggi).
Obo di-pitch di C concert.
3. Saksofon

Alat musik tiup Saksofon adalah instrumen tergolong dalam keluarga woodwind. Benda
logam adalah bahan untuk membuat Saksofon. Pada umumnya, Saksofon dihubungkan
dengan popular music, big band music dan jazz, padahal dulu dipakai sebagai instrumen
orkestra dan band militer.
Saksofon terbagi tiga:
– Curved Bell Soprano Saxophone
– Soprano Saxophone
– Alto Saxophone

4. Flute

Flute adalah instrumen musik dari keluarga woodwind. Suara flute berkarakter lembut dan
dapat dikombinasikan dengan instrumen lainnya dengan baik. Flute modern untuk
profesional umumnya terbuat dari perak, emas atau kombinasi keduanya. Sedangkan flute
untuk student umumnya terbuat dari nikel-perak, atau logam yang dilapisi perak.

Flute concert standar di-pitch di C dan mempunyai jangkauan nada 3 oktaf dimulai dari
middle C. Akan tetapi, pada beberapa flute untuk profesional ada key tambahan untuk
mencapai nada B di bawah middle C. Ini berarti flute merupakan salah satu instrumen
orkestra yang tinggi, hanya piccolo yang lebih tinggi lagi dari flute. Piccolo adalah flute kecil
yang di-pitch satu oktaf lebih tinggi dari flute concert standar. Piccolo juga umumnya
digunakan dalam orkestra.

5. Terompet

Terompet adalah alat musik tiup logam. Terletak pada jajaran tertinggi di antara tuba,
eufonium, trombon, sousafon, French horn, dan Bariton. Terompet di-pitch di Bb.

Terompet hanya memiliki tiga tombol, dan pemain trompet harus menyesuaikan embouchure
untuk mendapatkan nada yang berbeda.

Jenis yang paling umum adalah trompet Bb, tapi trompet C, D, Eb, E, F, G dan A juga dapat
ditemukan. Trompet C paling umum dipakai dalam orkestra Amerika, dengan bentuknya
yang lebih kecil memberikan suara yang lebih cerah, dan hidup dibandingkan dengan trompet
Bb.

6. Trombon
Trombon adalah alat musik tiup logam. Seperti pada alat musik tiup logam lainnya, suara
dihasilkan dengan menggetarkan bibir.

Kata trombon diambil dari bahasa Itali tromba (terompet) dan -one (akhiran yang berarti
besar), maka secara bahasa tulis arti trombon adalah "terompet besar". Karena memang
secara ukuran trombon lebih besar daripada terompet. Pemain trombon disebut trombonis.

7. Harmonika

Harmonika adalah sebuah alat musik yang paling mudah dimainkan. Hanya tinggal meniup
dan menghisapnya, maka harmonika akan mengeluarkan suara yang cukup bagus. Harmonika
berasal dari alat musik tradisional China yang bernama 'Sheng' yang telah digunakan kira-
kira 5000 tahun yang lalu sejak kekaisaran Nyu-kwa.

Harmonika modern ditemukan pada tahun 1821 oleh Christian Friedrich Buschmann. Sebuah
instrumen musik tiup sederhana yang terdiri dari plat-plat getar dari logam yang disusun
secara horizontal dengan desain yang kurang baik dan hanya menyediakan nada tiup
kromatis.

Desain awal dari Buschmann akhirnya banyak ditiru dan dimodifikasi menjadi lebih baik.
Salah satu contohnya adalah harmonika buatan Richter yang merupakan desain awal dari
sebuah harmonika modern. Pada tahun 1826 ia mengembangkan variasi harmonika dengan
10 lubang tetap dan 20 pelat getar dengan pemisahan fungsi pelat yang ditiup dan yang
dihisap. Pada akhirnya, nada yang dibuat oleh Richter disebut sebagai nada diatonis dan
merupakan nada standard harmonika.
8. Bassoon

Bassoon termasuk keluarga dari kelompok instrumen woodwind. Bassoon memiliki suara
terendah dari instrumen woodwind yang lain.

9. Tuba

Tuba adalah salah satu jenis alat musik tiup yang terbuat dari logam.
TRADISIONAL

1.    Tahuri

Tahuri  adalah terompet dari kima  atau kerang raksasa. Alat musik ini berasal dari Provinsi
Maluku,  khususnya daerah pesisir. Untuk membuat tahuri, kerang dicuci hingga bersih.
Setelah itu, kerang dilubangi dengan bor. Untuk mendapatkan nada tertentu, tergantung dari
besar kecilnya lubang yang dibuat dan besar kecilnya kerang yang digunakan. Kerang kecil
akan menghasilkan nada tinggi atau nyaring. Sementara kerang besar akan menghasilkan
nada rendah. 

 2.    Serunai

Serunai, atau juga disebut puput serunai, adalah nama alat musik tiup yang dikenal di
Indonesia sebagai alat musik tradisional masyarakat Minang. Bagian unik dari serunai adalah
ujungnya yang mengembang, berfungsi untuk memperbesar volume suara.

3.    Saluang
Saluang adalah alat musik tradisional khas Minangkabau, Sumatera Barat. Yang mana alat
musik tiup ini terbuat dari bambu tipis atau talang. Orang Minangkabau percaya bahwa bahan
yang paling bagus untuk dibuat saluang berasal dari talang untuk jemuran kain atau talang
yang ditemukan hanyut di sungai. Alat ini termasuk dari golongan alat musik suling, tapi
lebih sederhana pembuatannya, cukup dengan melubangi talang dengan empat lubang.  

4.    Kinu

Kinu adalah jenis alat musik tiup yang berasal dari pulau Rote Nusa Tenggara Timur
5.    Foy Doa

Foy Doa merupakan suling berganda yang berasal dari daerah Ngada, Flores, NTT yang
terbuat dari Buluh atau bambu kecil yang bergandeng dua atau lebih. Mungkin musik ini
bisanya digunakan oleh para pemuda-mudi dalam permainan rakyat di malam hari dengan
membentuk lingkaran.
6.    Foi Mere

Adalah sejenis alat musik tiup yang berasal dari pulau Flores
7.    Triton

Triton merupakan alat musik yang cara penggunaannya yaitu dengan ditiup. Alat musik
tradisional ini berasal dari Papua. Alat musik ini tersebar di pesisir pantai yang ada di Papua
dan digunakan sebagai alat komunikasi dan sebagai alat panggil kepada orang lain.

8.   Pereret Pengasih-Asih

Pereret Pengasih-asih merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Jembrana Bali. Alat
musik tersebut mirip dengan alat musik terompet, namun terbuat dari kayu yang dibentuk
sedemikian rupa yang akhirnya mengeluarkan bunyi-bunyian seperti terompet.
9.    Rinding

Rinding adalah Alat Musik tradisional yang berasal dari daerah Gunungkidul, yaitu sebuah
alat musik tiup berbahan dasar bambu berbentuk pipih persegi panjang. Di salah satu ujung
sisi lebar, dibentuk pengait yang ditalikan dengan tali kenur. Kemudian dipermukaannya
dibuat lubang berbentuk cawang. Lubang inilah yang nantinya akan menghasilkan bunyi.
10. Seruling

Seruling atau suling adalah alat musik tiup yang memiliki suara yang lembut dan dapat
dipadukan dengan alat musik lainnya. Alat ini terbuat dari tumbuhan bambu.

Anda mungkin juga menyukai