Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH B.

INDONESIA

“Menentukan Isi, Sistematika, dan Kebahasaan

Surat Lamaran Pekerjaan“

Tugas makalah ini diajukan untuk mendapatkan nilai Bahasa Indonesia.

OLEH :

XII MIPA 7

Kelompok 5

Adam Nazri
Egia Fatiah Purba
Ibnu Alfi
Suhailah Indra
Yanuar Wijayanto

SMA DHARMAWANGSA
MEDAN
2018
Kata Pengantar

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah Swt. Karena telah melimpahkan berkat rahmat,
hidayah-Nya kepada kami, untuk menyelesaikan makalah yang berjudul ”Menentukan Isi,
Sistematika, dan Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan” yang dapat diselesaikan tepat pada
waktunya.

Maka dari makalah ini yang telah disusun agar pembaca las memperluas ilmu terkait
tentang surat lamaran pekerjaan. Yang akan diaparkan dengan didasarkan pengamatan dari
berbagai sumber. Dalam membuat makalah tersebut, di susun dengan melalui berbagai rintangan,
baik itu dari penulis atau dari luar. Akan tetapi dengan penuh kesabaran atau pertolongan dari
Allah akhirnya makalah tersebut las terselesaikan secara lengkap.

Tak lupa saya mengucapkan banyak terimakasih kepada orang orang yang telah
membantu kami dalam mengerjakan makalah ini. Kepada guru saya yang telah memberikan
tugas ini, kepada orang tua dan keluarga kami yang memberi dukungan kepada kami serta
teman-teman yang telah memberikan masukan pada makalah kami ini.

Kami juga menyadari bahwa pada makalah ini tetap ditemukan banyak kekurangan serta
jauh dari kesempurnaan. Dengan demikian, kami akan menerima kritik dan saran dari pembaca
untuk perbaikan makalah yang akan ditulis di masa yang selanjutnya.

Dengan akhir kata ini, kami juga berharap mudah-mudahan dengan makalah ini las
memberikan untuk kita semua dari sisi manfaat atau pengetahuan yang luas kepada yang
membaca.

Wasalamu’alaikum Wr. Wb.

Medan, September 2018

i
Daftar Isi

Kata Pengantar …………………………………………………………………………………i


Daftar Isi ………………………………………………………………………………………..ii
BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ……………………………………………………………….1
1.2 Rumusan Masalah …………………………………………………………....1
1.3 Tujuan ………………………………………………………………………..1
BAB II : PEMBAHASAN
2.1 Sistematika dan Isi Surat Lamaran Pekerjaan ………………………………..2
2.2 Unsur Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan ………………………………..2
BAB III : PENUTUP
3.1 Kesimpulan …………………………………………………………………..7
3.2 Saran ………………………………………………………………………....7

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
 Untuk melamar pekerjaan, dibutuhkan adanya surat lamaran pekerjaan. Surat lamaran
pekerjaan memiliki isi dan sistematika yang berbeda dengan jenis surat lainnya.Untuk dapat
mendalami surat lamaran pekerjaan, semstinya harus banyak membaca dan belajar menyusun
surat lamaran pekerjaan.
Dalam penulisan lamaran pekerjaan yang baik dan benar sesuai dengan sistematikanya
masih banyak orang yang belum memahaminya, oleh karena itu dengan dibuatnya makalah ini
diharapkan mampu untuk menentukan sistematika, isi, dan unsur kebahasaan surat lamaran
pekerjaan yang baik dan benar.

1.2 RUMUSAN MASALAH


Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka saya merumuskan masalah sebagai berikut :
1.2.1. Apa saja sistematika surat lamaran pekerjaan?
1.2.2. Apa isi dari surat lamaran pekerjaan?
1.2.3. Apa unsur kebahasaan yang digunakan dalam membuat surat lamaran pekerjaan?

1.3 TUJUAN
Tujuan penulisan makalah ini adalah agar dapat menentukan bagian sistematika, isi dan
unsur kebahasaan dalam penulisan surat lamaran pekerjaan, sehingga mempermudah dalam
membuat surat lamaran pekerjaan.

1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Sistematika dan Isi Surat Lamaran Pekerjaan :
1. Tempat dan tanggal lahir
Tempat dan tanggal lahir ditempatkan di pojok kanan atas tanpa titik di akhir, karena bukan
merupakan kalamat. 
Contoh : Bumiayu, 28 Agustus 2013

2.    Lampiran dan perihal


a. Kata ‘Lampiran’ dan ‘perihal’ tidak disingkat seperti lamp. Atau hal.
b. Angka dalam kolom lampiran ditulis menggunakan huruf.
Contoh :           Lampiran       : Empat lembar
Perihal           : Pemberitahuan

3.    Alamat surat
a. Tidak menggunakan kata “Kepada”
b. Alamat disarankan tidak lebih dari tiga baris.
c. Jabatan tidak boleh menggunakan jenis kelamin seperti Bapak atau Ibu.
d. Tulisan “Jalan” pada alamat tidak boleh disingkat.
e. Tidak menggunakan titik di masing – masing akhir barisnya.
Contoh :
Yth. Manager Sukses Mandiri
   Jalan M. Yamin No. 02, Kalibata
   Jakarta

4.    Salam Pembuka
a. Setelah kata “Dengan Hormat” menggunakan koma.
b. Kata dengan hormat sebaiknya dijadikan satu dengan kalimat selanjutnya, walaupun
diganti baris seperti biasa juga tetap dapat digunakan.
Contoh :
Dengan Hormat,
Berdasarkan . . . . . . . . . .            
  
5.    Alinea pembuka
Dalam alinea pembuka sebaiknya menggunakan bahasa yang baik dan sopan serta membuat
instansi yang membacanya tidak tersinggung. Di dalam alinea ini juga sudah harus muncul
pernyataan umum yang menggambarkan diri pelamar (tesis).

2
6.    Isi
Dalam isi terdapat :
a. Identitas
Yaitu keterangan berupa nama, tempat tanggal lahir, alamat, pendidikan terakhir dan dapat
dtambah lagi sesuai dengan kebutuhan. Dalam menuliskan keterangan diatas, awalan kata tidak
menggunakan huruf besar.
Contoh :           nama                                      : Nitriana Safitri
                         tempat tanggal lahir              : Jakarta, 7 Januari 1995
                         pendidikan terakhir               : S1 Sastra Inggris
                         alamat                                    : Dukuhturi, Bumiayu, Brebes, 52273
b. Maksud dan tujuan
Merupakan keterangan tentang las an pengirim atau pelamar pekerjaan menulis surat itu.
c. Menyatakan lampiran
Dalam lamaran pekerjaan terdapat beberapa lampiran tentang syarat yang telah diminta oleh
instansi yang membutuhkan pekerja, maka sang pelamar harus memenuhi lampiran yang diminta
tersebut.
Dalam lampiran ini setiap akhir kalimatnya menggunakan tanda titik dua, dan di akhir lampiran
mengggunakan titik.
Contoh :           1. Fotokopi ijazah yang telah dilegalisir;
                          2. Fotokopi kartu tanda penduduk;
                          3. Foto ukuran 3x4 dua lembar.

7.    Penutup
Dalam penutup kita harus menunjukan keantusiasan kita dalam melamar pekerjaan pada instansi
yang kita tuju.
Contoh :
Demikian surat lamaran pekerjaan yang saya buat, besar harapan saya untuk dapat menjadi
bagian dari perusahaan . . . . . . . . .

8.    Tanda tangan dan nama terang


Tanda tangan ini berada di pojok kanan bawah surat, kemudian dibawahnya ditulis nama
lengkap.
Contoh :           Hormat saya,
(Ttd)
                         Nitriana Safitri

3
Contoh Surat Lamaran Pekerjaan :

4
Menentukan Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan :

5
2.2. Unsur Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan
1. Bahasa surat adalah bahasa yang baik dan benar.
2. Bahasa surat menggunakan kata-kata yang sopan.
3. Bahasa surat berisi kata pengantar yang jelas, singkat, padat, informatif, dan tepat
sasaran.
4. Bahasa surat tampak dari tulisan yang bersih, mudah dibaca, sesuai dengan kaidah ejaan.
5. Penyampaian maksud surat pada isi surat harus jelas menyampaikan posisi/jabatan yang
diinginkan.

6
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Surat lamaran sendiri merupakan surat yang digunakan untuk melamar pekerjaan. Terkadang
dalam pembuatan surat lamaran pekerjaan kita mengalami sebuah kesulitan, oleh karena itu
dalam makalah ini terdapat cara untuk menentukan sistematika, isi dan unsur kebahasaan surat
lamaran pekerjaan. Agar pada saat kita membuat surat lamaran tersebut, kita tidak lagi
mengalami kesulitan.

3.2 SARAN
Semoga makalah ini dapat berguna bagi pembaca. Sekaligus bisa menambah wawasan tentang
bagaimana tata cara untuk menentukan sistematika dan menulis surat lamaran pekerjaan.
Sehingga dapat mempermudah dalam membuat surat lamaran pekerjaan yang terkadang banyak
yang mengalami kesulitan dalam pembuatannya.

Anda mungkin juga menyukai