STUDI KELAYAKAN BISNIS

HAJRAH HAMZAH
 A. PENGERTIAN BISNIS

• BISNIS ADALAH “AN ENTERPRISE THAT PROVIDES PRODUCTS OR SERVICES DESIRED BY

CUSTUMERS” (MADURA, 2007:3)
• BUSINESSES ARE ORGANIZATIONS THAT PRODUCE OR SELL GOODS ON SERVICES TO MADE A
PROFIT (ZIMMERER, 200)
• BISNIS ADALAH USAHA UNTUK MEMPEROLEH KEUNTUNGAN SESUAI TUJUAN DAN TARGET
DALAM BERBAGAI BIDANG, SEGI KUANTITAS, KUALITAS, DAN WAKTU. BESARNYA
KEUNTUNGAN DITETAPKAN SESUAI TARGET DAN BATAS WAKTUNYA.
• PARA PELAKU BISNIS UNTUK MEMULAI BISNIS BARU, MENGEMBANGKAN USAHA YANG SUDAH
ADA, DAN MEMILIKI JENIS USAHA MEMERLUKAN KAJIAN ANALISIS. HAL INI MENYANGKUT
APAKAH BISNIS YANG AKAN DIRINTIS MENGUNTUNGKAN ATAU TIDAK. SALAH SATU ANALISIS
YANG DIGUNAKAN ADALAH STUDI KELAYAKAN BISNIS.
• PELAKU BISNIS PERLU MENYADARI KONDISI LINGKUNGAN BISNIS TIDAK DAPAT DIPREDIKSI
SECARA PASTI (PENUH KETIDAKPASTIAN).
• PELAKU BISNIS HARUS JELI MENGAMATI DINAMIKA LINGKUNGAN DAN MENGANALISIS.
 B. PENGERTIAN STUDI KELAYAKAN BISNIS

• STUDI KELAYAKAN BISNIS ADALAH SUATU KEGIATAN MEMPELAJARI SECARA MENDALAM

TENTANG LAYAK TIDAKNYA SUATU USAHA ATAU BISNIS YANG AKAN DIJALANKAN.
• BISNIS YAITU USAHA YANG DIJALANKAN MEMBERIKAN MANFAAT BAIK FINANSIAL DAN NON
FINANSIAL.
• KELAYAKAN MENUNJUKKAN APAKAH USAHA YANG DIJALANKAN MEMBERIKAN MANFAAT
BESAR DIBANDINGKAN BIAYA
 LINGKUP KEGIATAN STUDI KELAYAKAN BISNIS

• 1. ANALISIS KEBUTUHAN
• 2. STUDI KELAYAKAN TEKNIS
• 3. STUDI KELAYAKAN FINANSIAL
 SEKTOR USAHA

• BIDANG INDUSTRI MANUFAKTUR (PABRIK, ASSEMBLING)

• BIDANG PERDAGANGAN (EKSPOR IMPOR, DISTRIBUTOR)
• BIDANG RETAIL ( PEMBUKAAN TOOK, PEMBENTUKAN SYSTEM FRANCHISING)
• BIDANG JASA (JASA KURIER, BABY SISTER, KONSULTAN)
• BIDANG MARKETING (PERLUASAN PASAR REGIIONAL DAN INTERNASIONAL, PERLUASAN PASAR
EKSPOR)
 C. ALASAN MELAKUKAN STUDI KELAYAKAN BISNIS

1. MEMUNCULKAN BEBERAPA ALTERNATIF SEHINGGA MEMBERIKAN ARAH ATAU FOKUS TERHADAP

RENCANA INVESTASI.
2. MENGURANGI ALTERNATIF YANG ADA
3. MEMBERIKAN ALASAN UNTUK MELANJUTKAN ATAU TIDAK MELANJUTKAN SUATU INVESTASI.
4. MENINGKATKAN KEMUNGKINAN UNTUK SUKSES ATAU TERCAPAINYA TUJUAN INVESTASI
DENGAN CARA MENGIDENTIFIKASIKAN DAN MENANGGULANGI PENGARUH DARI BISNIS/
PROYEK SEDINI MUNGKIN.
5. MENYEDIAKAN INFORMASI YANG BERKUALITAS BAGI PENGAMBIL KEPUTUSAN.
6. MENYEDIAKAN INFORMASI UNTUK MENARIK MINAT INVESTOR.
 D. TUJUAN DAN MANFAAT STUDI KELAYAKAN BISNIS

• TUJUAN
1. PRODUK YANG DITAWARKAN, APAKAH MARKETABLE ATAU TIDAK.
2. PRODUKSI SECARA TEKNIS, APAKAH DAPAT DILAKUKAN DAN SUSTAINABLE.
3. MANAJEMEN, APAKAH BISNIS TERSEBUT EFEKTIF DAN EFISIEN.
4. HUKUM, APAKAH USAHA LEGAL ATAU ILLEGAL.
5. KEUANGAN, APAKAH BISNIS TERSEBUT PROFITABLE ATAU TIDAK.
• MANFAAT
1. MANFAAT FINANSIAL
2. MANFAAT EKONOMI (PENAMBAHAN JUMLAH BARANG DAN JASA, PENINGKATAN MUTU
PRODUK, PENINGKATAN DEVISA)
3. MANFAAT SOSIAL (MEMBUKA PELUANG PEKERJAAN, TERSEDIA SARANA DAN PRASARANA,
MENINGKATKAN PERSATUAN DAN MEMBANTU PEMERATAAN PEMBANGUNAN)
 PIHAK-PIHAK YANG BERKEPENTINGAN

• PEMILIK USAHA
• MANAJEMEN
• KREDITOR
• MASYARAKAT LUAS
• PEMERINTAH
E. KESALAHAN DALAM MENYUSUN STUDI KELAYAKAN
BISNIS
• DATA DAN INFORMASI TIDAK LENGKAP
• KETIDAKTELITIAN TIM STUDI KELAYAKAN BISNIS
• PERHITUNGAN YANG SALAH
• PELAKSANAAN PEKERJAAN SALAH
• KONDISI LINGKUNGAN
• FAKTOR KESENGAJAAN
 F. DESAIN STUDI KELAYAKAN BISNIS

1. ASPEK LEGALITAS
2. ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
3. ASPEK KEUANGAN
4. ASPEK TEKNIS OPERASI
5. ASPEK MANAJEMEN DAN ORGANISASI
6. ASPEK SOSIAL EKONOMI
7. ASPEK DAMPAK LINGKUNGAN
 G. TAHAPAN STUDI KELAYAKAN BISNIS

1. PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI

2. MELAKUKAN PENGOLAHAN DATA
3. ANALISIS DATA
4. MENGAMBIL KEPUTUSAN
5. REKOMENDASI
TERIMA KASIH