Anda di halaman 1dari 27

Studi Kelayakan Bisnis

Renita Rizkya Danti, SST., M. Keb


Affiliate of STIKES Banyuwangi
DEFINISI
• Studi kelayakan bisnis adalah sebuah studi yang bertujuan mengukur
kelayakan suatu proyek bisnis.
• Studi ini berfokus pada identifikasi potensi masalah. Harapannya, usaha
yang akan Anda jalankan nanti dapat bertahan lama dan jauh dari potensi
rugi.
• Permasalahan yang biasa dihadapi untuk dilakukan studi kelayakan seperti
operasional dan bagaimana flow business dapat berjalan lancar

20XX presentation title 2


TUJUAN UMUM
• Untuk menilai peluang proyek bisnis, apakah proyek tersebut layak
dilanjutkan atau tidak. Jika memang proyek layak diteruskan, maka bisa
ditentukan upaya yang perlu dilakukan untuk melindungi dari risiko rugi.
• Studi kelayakan bisnis yang dilakukan secara mendalam bahkan dapat
membantu menjalankan elemen penting usaha seperti pemasaran

20XX presentation title 3


TUJUAN KHUSUS
MEMUDAHKAN
PERENCANAAN

MENGHINDARI RISIKO
KERUGIAN

MEMUDAHKAN
PELAKSANAAN PEKERJAAN

MEMUDAHKAN MEMUDAHKAN
PENGAWASAN PENGENDALIAN
MANFAAT STUDI KELAYAKAN
• Manfaat ekonomis usaha tersebut bagi usaha itu sendiri (sering juga
disebut sebagai manfaat financial). Dalam hal ini bermakna apakah usaha
itu dipandang cukup menguntungkan apabila dibandingkan dengan resiko
usaha tersebut.
• Manfaat ekonomi usaha tersebut bagi negara. Sering juga disebut manfaat
ekonomi nasional, yang menunjukkan usaha tersebut bermanfaat bagi
ekonomi makro suatu negara.
• Manfaat sosial usaha tersebut bagi masyarakat sekitar, ini merupakan studi
yang paling sulit dilakukan
PIHAK YANG BERKEPENTINGAN
LEMBAGA KEUANGAN

PEMILIK USAHA
1. Pemilik Usaha
• Pemilik usaha sangat berkepentingan terhadap hasil analisis kelayakan
usaha yang telah dibuat karena mereka tidak mau jika dana yang
ditanamkan mengalami kerugian.
• Hasil analisis kelayakan usaha yang sudah dibuat benar-benar dipelajari
oleh pelaku usaha, apakah akan memberikan keuntungan atau tidak.

20XX presentation title 7


2. Lembaga Keuangan
• Asal modal perusahaan : bank, pinjaman kur, kreditur, dll
• Kondisi permodalan tidak macet atau terdapat masalah keuangan
• Assesment analyze : menilai kelayakan usaha calon peminjam, menekan
risiko akibat tidak terbayarkan pembiayaan, menghitung kebutuhan
pembiayaan yang layak
• Bank peminjam akan melihat kelayakan usaha dari 5 aspek yaitu :
character nasabah, kapasitas pelaku usaha, capital (besaran pembiayaan),
collateral (jaminan), dan kondisi

20XX presentation title 8


3. Pemerintah
• Untuk meyakinkan apakah usaha yang akan dijalankan akan memberikan
manfaat, baik bagi perekonomian secara umum maupun bagi masyarakat
luas, seperti penyediaan lapangan pekerjaan.
• Pemerintah juga berharap usaha yang akan dijalankan tidak merusak
lingkungan sekitarnya baik terhadap manusia, hewan maupun tumbuh-
tumbuhan.

20XX presentation title 9


4. Masyarakat Luas
• Bagi masyarakat luas, adanya usaha akan memberikan manfaat seperti
tersedianya lapangan pekerjaan, baik bagi pekerja di sekitar lokasi usaha
maupun bagi masyarakat lainnya

20XX presentation title 10


5. Manajemen
• Hasil analisis kelayakan usaha merupakan ukuran kinerja bagi pihak
manajemen perusahaan untuk menjalankan tugasnya.
• Kinerja tersebut dapat dilihat dari hasil yang telah dicapai sehingga terlihat
prestasi kerja pihak manajemen yang menjalankan usaha.

20XX presentation title 11


ASPEK STUDI KELAYAKAN BISNIS
ASPEK PASAR DAN
PEMASARAN
ASPEK MANAJEMEN

ASPEK HUKUM

ASPEK EKONOMI DAN


ASPEK KEUANGAN BUDAYA

20XX presentation title 12


1. Aspek Manajemen
• Aspek ini berhubungan dengan operasional bisnis, mulai dari tahap
pembangunan hingga pengembangan dan cakupannya paling luas.
• Aspek ini harus mengukur segala sesuatu yang berhubungan dengan
operasional, mulai dari sumber daya hingga keuangan perusahaan
• Hal yang terkait dengan manajemen SDM : perencanaan SDM,
recruitment, seleksi, orientasi, pelatihan, manajemen kinerja karyawan,
kompensasi dan benefit, pengalaman karir

20XX presentation title 13


2. Aspek Keuangan
• Setiap bisnis pasti butuh modal untuk bisa berjalan. Aspek keuangan
merupakan salah satu indikator yang bisa digunakan untuk menilai
kelayakan sebuah proyek bisnis.
• Di samping modal, studi kelayakan bisnis juga membahas tentang
perkiraan arus kas dan profit. Termasuk juga aset bisnis dan bagaimana
tingkat likuiditasnya untuk dijadikan uang tunai
• Metode penilaian keuangan : payback period, average rate return, net
present value, Internal rate of return, profitability index, break event point

20XX presentation title 14


3. Aspek Hukum
• Aspek hukum membahas tentang syarat-syarat hukum yang harus dipenuhi
perusahaan. Apakah ada kemungkinan sistem akan bertentangan dengan
hukum?
• Jika iya, bagaimana solusinya, dan jika tidak, apa saja yang harus dipersiapkan
agar usaha nantinya legal dan sah di mata hukum.
• Dokumen yang diperlukan : tanda daftar perusahaan (TDP), Nomor Pokok
Wajib Pajak (NPWP), kebsahan Badan usaha, KTP/SIM, Sertifikat tanah/terkait,
BPKB, surat lainnya
• Izin-izin yang harus dipenuhi : Surat izin usaha perdagangan (SIUP), surat izin
usaha industry (SIUI), izin usaha tambang, perhotelan, farmasi, peternakan, izin
domisili, izin gangguan dari kelurahan, IMB,
20XX presentation title 15
4. Aspek pasar dan pemasaran
• Target pasar dan cara pemasaran merupakan elemen penting dalam
bisnis. Tanpa adanya pelanggan, mustahil bisnis bisa berjalan. Maka, tidak
mengherankan jika pasar dan pemasaran pun menjadi aspek studi
kelayakan usaa.
• Dalam aspek ini, yang dinilai adalah potensi pasar, segmentasi pasar,
perkiraan jumlah konsumen yang bisa didapat, daya beli target pasar,
hingga situasi persaingan bisnis.

20XX presentation title 16


Analisis pasar dan potensi pasar
• Strategi produk : menentukan logi dan moot, menciptakan merek,
menciptakan kemasan, keputusan label.
• Strategi Harga : kunci terpenting dalam penentuan harga yaitu biaya,
permintaan, nilai pelanggan, harga pesaing.
• Strategi lokasi dan distribusi : pertimbangkan jenins usaha yang dijalankan,
dekan dengan konsumen, dekat dengan bahan baku, ketersediaan tenaga
kerja, sarpras, dekat dengan pusat pemerintahan, dekat Lembaga
keuangan, dll
• Strategi promosi

20XX presentation title 17


5. Aspek Ekonomi dan Budaya
• Aspek ini menyoroti bagaimana peran usaha terhadap lingkungan di
sekitar mereka, apakah bisnis tersebut memberikan manfaat ekonomis
untuk lingkungan sekitarnya atau justru merugikan.

20XX presentation title 18


FAKTOR PENYEBAB TIDAK MELAKUKAN
ANALISIS KELAYAKAN
• Ketidaktahuan akan kegiatan Menyusun analisis kelayakan usaha serta urgensi
dalam mendirikan usaha
• Tidak adanya pengetahuan mengenai mekanisme analisis kelayakan usaha
• Kegiatan melakukan analisis kelayakan usaha hanya akan membuang waktu dan
tidak bermanfaat
• Faktor tidak Menyusun analisis kelayakan usaha dengan tidak adanya ambisi atau
keinginan untuk memeroleh hal yang lebih baik
• Optimisme yang berlebihan
• Melakukan hal yang mendadak atau impulsive
• Adanya ketakutan terhadap hal yang belum diketahui dan keinginan

20XX presentation title 19


TAHAPAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
ANALISIS AWAL

PENEMUAN IDE DALAM


MENGEMBANGKAN USAHA

EVALUASI

PERENCANAAN DAN
PELAKSANAAN
PENENTUAN KELAYAKAN
1. Penemuan Ide Dalam Mengembangkan Usaha

• Mendorong dan mestimulasi perkiraan dan gambaran ide bisnis yang akan
dibuan. Mulai dari perkiraan kasar hingga yang lebih konkret. Ide yang
ditimbulkan bisa dari masalah dan kebutuhan yang ada di masyarakat.
Produk yang akan dijual adalah solusi atas masalah tersebut.
• Misalnya, di daerah tempat tinggal belum ada yang menjual sarapan,
padahal area tersebut merupakan daerah pabrik dan banyak pekerja. Dari
situ, bisa muncul ide usaha untuk menjual menu sarapan saat pagi hari.

20XX presentation title 21


2. Analisis Awal
• Langkah selanjutnya adalah melakukan analisis awal.
• Perhatikan bagaimana nanti usaha tersebut berjalan, apa saja
keunggulannya, hingga hambatan yang mungkin muncul.
• Kembali pada ide menjual menu sarapan. Jadi siapa target pasarnya,
bagaimana cara agar produk tersebut menarik? Apa produk yang kira-kira
tinggi peminatnya? Berapa perkiraan biaya produksi yang diperlukan?

20XX presentation title 22


3. Evaluasi
• Jika sudah menemukan keunggulan dan hambatan yang nantinya akan
muncul, sekarang waktunya melakukan evaluasi.
• Ukurlah dengan cermat, apakah keunggulan yang dimiliki mampu
mengatasi potensi hambatan?

20XX presentation title 23


4. Penentuan kelayakan
• Ide bisnis dikatakan layak jika hasil evaluasi menunjukkan bahwa
keunggulan usaha melampaui hambatan.
• Dari sini, bisa mengambil keputusan untuk melanjutkan ide usaha tersebut
dan mulai merancang usaha atau justru memilih berhenti dan mencari ide
lain.

20XX presentation title 24


5. Perencanaan dan Pelaksanaan
• Bagaimana keputusan untuk memulai usaha? Sekarang waktunya
membuat rencana pelaksanaan. Bisa menggunakan hasil studi kelayakan
sebagai panduan untuk mulai mendirikan usaha
• Studi kelayakan bisnis yang telah dilakukan sebelumnya akan membantu.
Jangan lupa juga untuk selalu melakukan evaluasi secara berkala agar
kinerja bisnis tetap optimal.

20XX presentation title 25


summary
Bisa disimpulkan, studi kelayakan bisnis adalah
cara mengetahui layak atau tidaknya sebuah ide
usaha untuk diwujudkan menjadi usaha
sungguhan. Dengan demikian, bisa tahu apakah
usaha tersebut bisa berjalan dengan lebih optimal
atau tidak

20XX presentation title 26


thank you
mirjam nilsson
mirjam@contoso.com
www.contoso.com

Anda mungkin juga menyukai