TAHAPAN STUDI

KELAYAKAN
AGRIBISNIS
PERTEMUAN III
 Unit Kompetensi :

Kemampuan menjelaskan tahapan

studi kelayakan proyek/usaha.
Kompetensi
yang Elemen Kompetensi:
diharapkan:
• Kemampuan menjelaskan / menyusun
perencanaan studi kelayakan proyek/usaha
• Kemampuan menjelaskan/ menyusun
pelaksanaan studi kelayakan proyek/usaha
• Kemampuan menjelaskan menyusun
evaluasi studi kelayakan proyek/usaha
 studi kelayakan usaha
dapat dilakukan melalui
langkah-langkah
Tahapan sebagai berikut;
SKA Tahap penemuan ide ialah tahap
dimana pengusaha memiliki ide ide
untuk merintis usaha barunya. Ide
tersebut kemudian dirumuskan dan
didentifikasi, misalnya kemungkinan-
kemungkian bisnis apa saja yang paling
Tahapan penemuan ide atau memberikan peluang untuk dilakukan
perumusan gagasan. dan menguntungkan dalam jangka
waktu yang panjang. Banyaknya
kemungkinannya, misalnya bisnis
tanaman peternakan, perikanan,
perkebunan atau tanaman pangan dan
hortikultura dan masing banyak sekali
jenis dibidang agribisnis lainnya.
 2. Tahapan memformulasikan
tujuan.

Tahap ini adalah tahapan perumusan visi dan misi bisnis.

• Apa visi dan misi bisnis yang hendak diemban setelah jenis bisnis
tersebut diidentifikasi?
• Apakah misinya untuk menciptakan barang dan jasa yang sangat
diperlukan masyarakat sepanjang waktu ataukah untuk atau untuk
menciptakan keuntungan yang kontinu?
• Apakah visi dan misi bisnis yang akan dikembangkan tersebut
benar-benar menjadi kenyataan atau tidak. Semuanya dirumuskan
dalam bentuk tujuan.
 T ahap penelitian, yaitu proses sistematis yang
dilakukan untuk membuat suatu keputusan apakah
bisnis tersebut layak dilaksanakan atau tidak.

Tahapan ini dilakukan sebagaimana prosedur

penelitian ilmiah lainnya, yaitu dimulai dengan
mengumpulkan data, mengolah, menganalisis, dan
menarik kesimpulan.

Kesimpulan dalam studi kelayakan usaha hanya dua,

3. yaitu dilaksanakan (go) atau tidak dilaksanakan (no
go).

Tahapan Adapun aspek-aspek yang harus diamati dan dicermati

dalam tahap analisis tersebut meliputi; aspek pasar,
analisis. aspek teknis produksi/operasi, aspek manajemen/
pengelolaan, dan aspek finansial/keuangan.
 Setelah dievaluasi, dipelajari, dianalisis, dan hasilnya
menyakinnkan, maka langkah berikutnya adalah
tahapan mengambil keputusan apakah bisnis yang
diljalankan layak atau tidak.
4. Karena dalam usaha yang akan dijalankan menghadapi
resiko terhadap investasi yang telah ditanamkan
Tahapan dalam usaha maka keputusan bisnis didasarkan
beberapa kreteria investasi seperti pay back period

keputusan (PBP), tapii metode ini belum mencerminkan nilai

uang dan waktu, oleh karena itu perlu dilengkapi
dengan analisis net present value, benafit cost rasio,
dan internal rate of return (IRR).
 Gambar Tahapan SKA
Gagasan usaha
(bussines idea)

Tujuan

Analisis/evaluasi:
. Aspek pemasaran
Aspek produksi
Aspek Manajemen
Aspek Finansial

Keputusan

Go No go
 Aspek-Aspek Kelayakan
Usaha

Guna mengetahui layak atau tidaknya suatu usaha

harus mempertimbangkan beberapa aspek
diantaranya aspek:
1. Pemasaran,
2. Produksi,
3. Manajemen,
4. Keuangan,
5. Ekonomi,
6. Lingkungan,
7. Hukum dan Politik dll
 • Dalam analisis pasar, biasanya ada beberapa
Aspek Pemasaran
komponen yang harus dianalisis dan dicermati
Untuk menganalisis di antaranya;
aspek pemasaran,
seorang pengusaha
• kebutuhan dan keinginan konsumen
terlebih dahulu harus • Segmentasi pasar
melakukan penelitian
pemasaran dengan • Target
menggunakan sistem
informasi pemasaran • Nilai tambah
yang memadai, apakah
berdasarkan analiis dan
• Masa hidup produksi
peridiksi, bisnis yang • Struktur pasar
akan dirintis atau
dikembangkan • Persaingan dan strategi pesaing
memiliki peluang pasar
yang memadai atau
• Ukuran pasar
tidak • Laba kotor
• Pangsa pasar
 Beberapa unsur dari aspek produksi/operasi
Aspek yang harus dianalisis, diantaranya;
produksi/operasi • Lokasi usaha pertanian disesuaikan
dengan jenis bisnisnya, budidaya
atau perkebunan, perikanan,
agroindustri, ataukah yang lainnya
• Bangunan
• Volume operasi,
• Mesin dan peralatan
• Bahan baku utama dan bahan baku
penolong
• Tenaga kerja
• Proses produksi termasuk jika usaha
budidaya, ternak atau perikanan
 Beberapa unsur yang harus dianalisis dalam aspek
manajemen diantaranya;
• Kepemilikan
Aspek • Organisasi
Manajemen • Tim manajemen
• Karyawan
 Aspek Keuangan

Analisis aspek keuangan meliputi ;

• Kebutuhan dana
• Sumber dana
• Proyeksi neraca
• Proyeksi laba dan rugi
• Proyeksi aliran kas (cash flow)