DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 4
HAWANNA
PIOLITHA TALAKUA
GLISKA TUASUUN
ANDRA E RUMLAUNA
FATMA HATIMA
NITA PELU
PRISKILA ARNE
IRTAN H SIKOWAI
1. TOPIK
Kanker Payudara
2. PERMASALAHAN
Menurut WHO 8-9 % wanita akan mengalami kanker payudara. Ini
menjadikan kanker payudara sebagai jenis kanker yang paling sering dijumpai
pada wanita. Setiap tahun lebih dari 250.000 kasus baru kanker payudara
terdiagnosa di Eropa , dan kurang lebih 175.000 di AS. Kanker adalah
penyakit dimana sel-sel ganas beranak-pinak berupa keturunan yang bersifat
ganas pula (Karsono, 2007). Kanker payudara banyak dijumpai di Indonesia
khususnya pada wanita, merupakan kanker terbanyak kedua setelah kanker
mulut rahim. Insiden kanker payudara kira-kira sebanyak 18 per 100.000
penduduk wanita, dengan insiden seluruh kanker di Indonesia diperkirakan
180 per 100.000 penduduk. Kanker Payudara (Ca Mammae) adalah kanker
yang relatif sering dijumpai dan merupakan penyebab kematian utama pada
wanita berusia 45 dan 64 tahun. Ca Mammae merupakan penyakit yang
mengancam atau semua wanita dapat beresiko untuk terkena kanker payudara
ini, tidak ada satupun penyebab spesifik dari kanker payudara sebaliknya
faktor genetik, hormonal dan kemungkinan kejadian lingkungan dapat
menunjang terjadinya kanker ini.
3. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan ini, diharapkan keluarga pasien dapat
mengerti dan memahami tentang Kanker Payudara (Ca Mammae).
b. Tujuan Khusus
Pasien, keluarga pasien dan pengunjung dapat :
a. Menjelaskan pengertian Kanker Payudara
b. Menjelaskan penyebab terjadinya Kanker Payudara
c. Menjelaskan tanda dan gejala Kanker Payudara
d. Menjelaskan tentang macam-macam tumor jinak dan ganas pada
mammae
e. Menjelaskan tentang pencegahan Kanker Payudara
f. Menjelaskan penatalaksanaan Kanker Payudara
4. SASARAN
a. Sasaran Langsung : Masyarakat
b. Sasaran tidak langsung : Masyarakat
5. MATERI
a. Definisi
Kanker Mamae adalah sel karsinoma yang tumbuh di daerah
payudara.Kanker payudara adalah sekelompok sel tidak normal pada
payudara yang terus tumbuh berupa ganda. Pada akhirnya sel-sel ini
menjadi bentuk bejolan di payudara. Jika benjolan kanker itu tidak
dibuang atau terkontrol, sel-sel kanker bisa menyebar (metastase) pada
bagian-bagian tubuh lain. Metastase bisa terjadi pada kelenjar getah bening
(limfe) ketiak ataupun di atas tulang belikat.
Selain itu sel-sel kanker bisa bersarang di tulang, paru-paru, hati, kulit,
dan bawah kulit. (Erik T, 2005, hal : 39-40)Kanker payudara adalah
pertumbuhan yang tidak normal dari sel-sel jaringan tubuh yang berubah
menjadi ganas. Kanker payudara adalah kanker pada jaringan payudara.
Ini adalah jenis kanker paling umum yang diderita kaum wanita.
Kaum pria juga dapat terserang kanker payudara, walaupun
kemungkinannya lebih kecil dari 1 di antara 1000. Pengobatan yang paling
lazim adalah denganpembedahan dan jika perlu dilanjutkan
dengan kemoterapi maupunradiasi. Kanker adalah suatu kondisi
dimana sel telah kehilangan pengendalian dan mekanisme normalnya,
sehingga mengalami pertumbuhan yang tidak normal, cepat dan tidak
terkendali. Selain itu, kanker payudara (Carcinoma mammae)
didefinisikan sebagai suatu penyakit neoplasma yang ganas yang berasal
dari parenchyma.
b. Etiologi
Belum diketahui secara pasti apa penyebab terjadinya kanker payudara.
Namun terdapat beberapa faktor yang diperkirakan mempengaruhi
terjadinya kanker payudara. Yaitu :
1. Keluarga yang memiliki penyakit serupa
2. Usia yang makin bertambah
3. Tidak memiliki anak
4. Kehamilan utama pada usia di atas 30 tahun
5. Periode mentruasi yang lebih lama (menstruasi pertama lebih awal
atau manopause lebih lambat).
6. Faktor hormonal
8. Tidak merokok
Semakin muda wanita merokok, semakin besar peluangnya terkena kanker
payudara sebelum menopause. California Environmental Protection
Agency melaporkan bahwa merokok pasif, terutama di kalangan wanita
muda, adalah salah satu penyebab kanker payudara. Bagi para suami atau
ayah, berhentilah merokok agar istri atau anak perempuan Anda tidak
terkena kanker payudara.
f. Penatalaksanaan
1. Memeriksa payudara sendiri (SADARI)
Berikut ini adalah langkah-langkah dalam melakukan SADARI:
Langkah 3: Saat anda bercermin, anda cermati apakah ada cairan yang keluar
dari kedua putting (baik itu cairan bening, seperti susu, berwarna kuning, atau
bercampur darah).
Kegiatan
No Acara Waktu Tahapan
Penyuluhan Peserta
· Mengucapkan salam.
· Memperkenalkan diri.
· Menjelaskan judul materi
serta tujuan yang akan dicapai · Menjawab s
1 Ceramah 5 menit Pembukaan oleh peserta penyuluhan dan · Memperhati
melakukan kontrak waktu. mendengarkan
· Menggali pengetahuan
peserta penyuluhan.
· Memberikan
reinforcement positif kepada
peserta atas kemampuan
Tanya Bertanya tentan
bertanya
jawab hal-hal yang be
3 5 menit Evaluasi · Menjawab pertanyaan
dan dimengerti
peserta
Diskusi
· Memberikan pertanyaan
tentang materi yang telah
disampaikan
· Menyimpulkan hasil
penyuluhan
· Mengucapkan terima
4 Ceramah 5 menit Penutup kasih atas peran serta peserta
yang telah berpartisipasi
· Menutup acara
penyuluhan