Anda di halaman 1dari 3

Shodancho Soeprijadi

Soeprijadi atau dikenal dengan nama Shodancho Soeprijadi (lahir di Trenggalek, Jawa Timur, 13
April 1923 adalah pahlawan nasional Indonesia dan pemimpin pemberontakan pasukan
Pembela Tanah Air (PETA) terhadap pasukan pendudukan Jepang di Blitar pada Februari 1945.

Saat Soekarno sedang mengunjungi orangtuanya di Blitar, pasukan PETA memberitahunya


bahwa mereka sedang merencanakan pemberontakan dan meminta pendapat Soekarno.
Soekarno meminta mereka untuk mempertimbangkan akibatnya, tetapi Supriyadi yakin
pemberontakan akan berhasil.

Pada 14 Februari 1945, tentara PETA mulai memberontak. Namun, Jepang berhasil
memadamkan pemberontakan ini. Enam (atau delapan) orang dihukum mati dan sisanya
dipenjara antara tiga tahun hingga seumur hidup. Namun, Supriyadi tidak dihukum mati. Ada
yang mengatakan Supriyadi melarikan diri dan bersembunyi dari Jepang dan tidak pernah
ditemukan sesudahnya.

Pada 6 Oktober 1945, pemerintah Indonesia yang baru didirikan menyatakan Supriyadi sebagai
Menteri Keamanan Rakyat. Namun, ia tidak pernah muncul, dan pada tanggal 20 Oktober
digantikan oleh menteri ad interim Imam Muhammad Suliyoadikusumo. Hingga kini nasibnya
masih misterius.

Ia secara resmi dinyatakan sebagai Pahlawan Nasional Indonesia pada 9 Agustus 1975
berdasarkan Keputusan Presiden No. 063/TK/1975.
Ir. Soekarno
Soekarno pada umur 69 tahun adalah Presiden pertama Republik Indonesia yang menjabat
pada periode 1945–1967. Ia adalah seorang tokoh perjuangan yang memainkan peranan
penting dalam memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda. Ia adalah
Proklamator Kemerdekaan Indonesia (bersama dengan Mohammad Hatta) yang terjadi pada
tanggal 17 Agustus 1945. Soekarno adalah yang pertama kali mencetuskan konsep mengenai
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia dan ia sendiri yang menamainya.

Soekarno muda mendirikan Algemene Studie Club di Bandung pada tahun 1926 yang setahun
kemudian menjadi Partai Nasional Indonesia (PNI). Akibat tindakannya ini, Soekarno ditangkap
oleh Belanda pada tahun 1929 dan dibebaskan kembali pada tahun 1931. Pada bulan Juli 1932,
Soekarno bergabung dengan Partai Indonesia yang merupakan pecahan dari PNI dan akibatnya
Soekarno kembali ditangkap pada bulan Agustus 1933 dan diasingkan ke Flores. Dan pada
tahun 1938 – 1942, Soekarno diasingkan ke provinsi Bengkulu sampai masa penjajahan Jepang
selesai di tahun 1942.

Pada tahun 1943, Soekarno bersama Mohammad Hatta dan Ki Bagoes Hadikoesoemo diundang
ke Jepang dan mereka menerima bintang kekaisaran (Ratna Suci) dari Kaisar Hirohito sendiri.
Kejadian ini pun membuat pemerintah Jepang terkejut, pasalnya dengan pemberian bintang
kekaisaran berarti tokoh Indonesia tersebut dianggap seperti keluarga Kaisar Jepang sendiri.

Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dibentuk pada tanggal 1
Maret 1945. Tujuan dari Dokuritsu Junbi Cosakai (BPUPKI dalam Bahasa Jepang) ini bermaksud
untuk mempelajari dan menyelidiki hal-hal yang penting yang berkaitan dengan segala sesuatu
yang berkaitan dengan pembentukan Negara Indonesia Merdeka. Pada tanggal 16 Agustus
1945, terjadilah peristiwa Rengasdengklok, dimana Soekarno dan Hatta didesak oleh para
pemuda untuk segeran mendeklarasikan kemerdekaan Indonesia. Keesokan harinya Soekarno
memproklamasikan kemerdekaan Indonesia di rumah Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur No. 56
pada pukul 10.00 pagi.

Nama: Muhammad Dhanis Kurniawan

Absen:24

Kelas: XI MIPA 3

Anda mungkin juga menyukai