LAPORAN PRAKTIKUM HUKUM COULOMB

Disusun oleh :
Talitha Faisa Akoba
XI IPA A
MAN 1 KOTA BANDUNG
A. Tujuan
1. Mengetahui pengaruh jarak antar muatan terhadap gaya Coulomb.
2. Mengetahui pengaruh besar muatan terhadap gaya Coulomb
B. Landasan Teori
Hukum coulomb adalah aturan yang menjelaskan tentang hubungan antara gaya
listrik dan besar masing-masing muatan listrik. Dimana, hukum ini menjelaskan
hubungan antara gaya yang timbul antara dua titik muatan, yang terpisahkan pada jarak
tertentu dengan nilai muatan dan jarak pisah keduanya.
Hukum coulomb ini ditemukan oleh seorang fisikawan yang berasal dari Perancis
yaitu Charles Coulomb yang mengatakan bahwa gaya listrik merupakan tarikan atau
tolakan. Pada teorinya, ia menyebutkan bahwa gaya antara muatan bekerja pada garis
yang menghubungkan keduanya dengan besaran yang berbanding lurus dengan muatan
dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak pisah keduanya.

C. Alat dan Bahan

1. Benang wol
2. 2 buah balon
3. Gunting

D. Langkah percobaan
1. Siapkan benang wol, balon, dan gunting
2. Tiup 2 balon dengan ukuran yang sama
3. Gunting benang wol menjadi lebih kecil
4. Gosokan benang wol yang telah dipotong ke balon
5. Lakukan hal yang sama kepada balon satunya
6. Dekatkan kedua bagian balon yang telah digosok

E. Hasil Pengamatan
Balon yang telah digosok menggunakan benang wol dan kedua balon tersebut
didekatkan akan saling tolak menolak. Karena saat balon digosok oleh benang wol, maka
balon yang semula tidak bermuatan (netral) menjadi bermuatan listik. Muata listri negatif
terbentuk pada bagian balon yang digosok karena elektron-elektron dari benang wol
berpindah saat digosok. Ketika kedua bagian balon yang telah digosok didekatkan akan
terjadi tolak menolak karena muatannya sama yaitu negatif. Muatan yang sejenis akan
tolak menolak, gaya ini disebut gaya coulomb
F. Lampiran