ADMINISTRASI NEGARA
NPP : 30.1534
Pengertian Negara
Negara adalah persekutuan dari keluarga dan desa guna memperoleh hidup yang sebaik-baiknya
(Aristoteles).
Negara adalah suatu persekutuan dari keluarga dengan segala kepentingannya yang dipimpin
oleh akal dari suatu kuasa yang berdaulat (Jean Bodin).
Negara adalahorganisasi kewilayahan yang bergerak dibidang kemasyarakatan dan kepentingan
perseorangan dari segenap kehidupan yang multidimensional untuk pengawasan pemerintahan
dengan legalitas kekuasaan tertinggi (Herman Finer).
Pasal satu dari perjanjian tersebut berbunyi: “Negara sebagai pribadi hukum internasional harus
memiliki kualifikasi sebagai berikut:
1. Populasi permanen
2. Sebuah wilayah didefinisikan
3. Suatu pemerintah, dan
4. Kemampuan untuk masuk ke dalam hubungan dengan Negara lain “.
Syarat sebuah Negara adalah :
1. Memiliki wilayah yang pasti
2. Adanya pengakuan
3. Adanya pemerintahan dan,
4. Adanya rakyat.
Sistem Administrasi Negara Indonesia
Pentingnya studi administrasi Negara dikaitkan dengan kenyataan bahwa kehidupan
menjadi tak bermakna, kecuali dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat public. Segala hal yang
berkenaan dengan penyelenggaraan kegiatan-kegiatan yang bersifat public telah dicakup dalam
pengertian administrasi Negara, khususnya dalam mengkaji kebijaksanaan publik. Dalam proses
pembangunan sebagai konsekuensi dari pandangan bahwa administrasi Negara merupakan motor
penggerak pembangunan, maka administrasi Negara membantu untuk meningkatkan
kemampuan administrasi. Artinya, di samping memberikan ketrampilan dalam bidang prosedur,
teknik, dan mekanik, studi administrasi akan memberikan bekal ilmiah mengenai bagaimana
mengorganisasikan segala energi social dan melakukan evaluasi terhadap kegiatan.
Dengan demikian, determinasi kebijaksanaan. publik, baik dalam tahapan formulasi,
implementasi, evaluasi, amupun terminasi, selalu dikaitkan dengan aspek produktifitas,
kepraktisan, kearifan, ekonomi dan apresiasi terhadap system nilai yang berlaku. Peranan
administrasi Negara makin dibutuhkan dalam alam globalisasi yang amat menekankan prinsip
persainagn bebas. Secara politis, peranan administrasi Negara adalah memelihara stabilitas
Negara, baik dalam pengertian keutuhan wilayah maupun keutuhan politik. Secara ekonomi,
peranan administrasi Negara adalah menjamin adanya kemampuan ekonomi nasional untuk
menghadapi dan mengatasi persaingan global.
Administrasi Negara, dilihat dari segi Analisa Sistem :
1. Lingkungan
2. Input (dari lingkungan)
3. Konversi (pengubahan/proses pengubahan)
4. Output
5. Feed back
1.) Lingkungan
Mencakup berbagai macam gejala (sosial, eonomi, politik, budaya, hankam)
Gejala adalah masalah/bajan yang dapat digunakan oleh pemerintah (Adm. Negara) di dalam
membuat suatu kebijaksanaan. Gejala tersebut mungkin dapat mempercepat (membantu) atau
menghambat (menghalangi) pemerintahan (Adm Negara) di dalam membuat suatu keputusan.
Lingkungan terdiri dari :
3.) Konversi
Yang berfungsi sebagai pelaku kegiatan-kegiatan administratif dalam proses ini adalah : unit-
unit administratif yang dilaksanakan oleh para administrator.
Bekerja dipengaruhi oleh : input; keadaan dan susunan organisasi dari proses konversi yang
bersangkutan, untuk 1. pengambilan keputusan, 2. pelaksanaan keputusan, 3. pengendalian, 4.
tindakan. Dengan melibatkan personil yang bekerja atas dasar :
Mengambarkan pengaruh dari outputs terdahulu yang telah dinilai oleh konsumen
(cocok/kurang cocok/tidak cocok)
Dengan harapan untuk dijadikan inputs baru dalam konversi berikutnya.
Untuk menghasilkan output baru yang lebih sesuai.
Mekanisme umpan balik ini merupakan bukti berkelanjutannya interaksi antara para
administrator dengan sumber-sumber masukan dan konsumen/pemakai output mereka.
Mekanisme ini juga menunjukkan bahwa proses selalu dinamis dan sirkuler.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
“Sistem adalah suatu kebulatan atau keseluruhan yang kompleks atau terorganisie, suatu
himpunan atau perpaduan hal-hal atau bagian-bagian yang membentuk suatu kebulatan atau
keseluruhan yang kompleks atau utuh” (Pamudji:1981).
Administrasi dapat didefinisikan sebagai kegiatan kelompok ti bekerjasama mencapai tujuan
bersama (Herbert A. Simon: 1959). Negara adalah suatu persekutuan dari keluarga dengan segala
kepentingannya yang dipimpin oleh akal dari suatu kuasa yang berdaulat (Jean Bodin).
Administrasi negara adalah suatu studi mengenai bagaimana bermacam-macam badan
pemerintah diorganisir, diperlengkapi dengan tenaga-tenaganya, dibiayai, digerakkan, dan
dipimpin.
B. Saran
Pentingnya studi administrasi Negara dikaitkan dengan kenyataan bahwa kehidupan
menjadi tak bermakna, kecuali dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat publik. Maka dari itu
perlu kita memahami bagaimana untuk menjalankan administrasi Negara dengan baik