Dibuat sediaan Terdapat fase air Adanya media Digunakan untuk Bahan aktif tidak Terjadi Oksidasi
krim tabir surya dan fase minyak air, rentan topikal berbau
tipe m/a JURNAL
terhadapPRAKTIKUM SEMISOLIDA
SEDIAAN KRIM TABIR SURYA
pertumbuhan
mikroba
Disusun Ditambahkan
Untuk Memenuhi Tugas Praktikum Ditambahkan
Farmasetika Sediaan Semisolida
Ditambahkan
Dibutuhkan humektan : corigen odoris: antioksidan :
Dibutuhkan basis emulgator : TEA Propilen glikol Oleum Rosae
Ditambahkan BHT
krim : Asam Stearat Oleum Citri
Paraffin Liquid pengawet :
Vaselin Album Nipagin
Cera Alba Nipasol
KELOMPOK: 3
FARMASI F
RANCANG FORMULA
Berat molekul
79.88 g/mol
Sinonim
Anatase titanium dioxide
brookite titanium dioxide
rutile titanium dioxide
Tioxide
titanic anhydride
titanii dioxidum
Tronox.
(HPE, 6th ed. 741)
Pemerian
Serbuk non higroskopis
berwarna putih, amorf, tidak
berbau, dan tidak berasa.
Meskipun ukuran partikel
rata-rata serbuk titanium
dioksida kurang dari 1 mm,
titanium dioksida komersial
umumnya terbentuk sebagai
partikel agregat dengan
diameter sekitar 100 mm.
(HPE, 6th ed. 741)
Stabil pada pH 7
Berat Molekul
228,2
(Martindal 36 th edition, hal
1608)
Pemerian
Berupa serbuk berwarna kuning
pucat.
(Martindale 36 Th edition,
hal 1608)
Titik lebur
-25℃
(MSDS Octinoxate)
Kelarutan
pH 5.8 Farmakologi
Dapat larut dalam alkohol,
propylene glycol (MSDS octinoxate) Octinoxate adalah ester kayu
monomyristate, dan berbagai manis dan bahan umum dalam
minyak tabir surya dan produk
(Pubchem) perawatan kulit lainnya untuk
meminimalkan kerusakan foto
DNA. Ini awalnya
dikembangkan pada tahun 1950
sebagai filter UV-B organik
yang menyerap sinar UV-B dari
matahari. Ini sering
dikombinasikan dengan
nanopartikel atau liposom tahan
air lainnya dalam formulasi
untuk meningkatkan lokalisasi
di epidermis dan menurunkan
risiko penyerapan perkutan.
Penggunaannya dalam
formulasi farmasi dan kosmetik
disetujui oleh FDA
(Drugbank)
Farmakodinamik
Bertindak sebagai agen
fotoprotektif yang melindungi
kulit dengan mencegah dan
meminimalkan efek merusak
dari sinar ultraviolet (UV)
cahaya alami. Efek seluler dari
iradiasi UV termasuk kerusakan
DNA, penghentian siklus sel,
depresi imunologi, apoptosis,
dan perubahan transkripsi.
(Drugbank)
Mekanisme Aksi
Skema Formulasi
FORMULASI 1
Nama Bahan Fungsi Rentang Kadar Kadar Formula
(%b/b) (%b/b)
Titanium Dioksida Bahan Aktif 2-25 5%
Oxybenzone Bahan Aktif <6 6%
Oktilmetoksisinamat Bahan Aktif <7 7%
Setil Alkohol Emolient 2-5 2%
Dimeticone Emolient 10-30 15%
Mineral Oil Emolient 0,1-95 0,5%
TEA Emulsifying Agent 1 1%
Asam Stearat Emulsifying Agent 1-20 2%
Gliserin Humectant <30 2%
Metil Paraben Antimicrobial 0,02-0,3 0,1%
Preservative
Oleum Rosae Corigen Odoris - -
Aquadest Pelarut Ad 100 59,4%
FORMULASI 2
Nama Bahan Fungsi Rentang Kadar Kadar Formula
(%b/b) (%b/b)
Titanium Dioksida Bahan Aktif 2-25 2%
Oxybenzone Bahan Aktif <6 6%
Oktilmetoksisinamat Bahan Aktif <7 7%
Setil Alkohol Emulsifying Agent 2-5 2%
Asam stearate Emulsifying Agent 1-20 12%
Trietanolamin Emulsifying Agent 1 2%
Tween 80 Emulsifying Agent 6%
Propilen glikol Humektan 5%
Dimetikon Antifoaming agent 10-30 0,2%
Benzofenon Anti UV-A 2%
Asam laktat Acidifying agent 2%
Nipagin Pengawet 0,2
nipasol Pengawet 0,1
Aquadest Pelarut Ad 100 53,5%
EVALUASI
1. UJI VISKOSITAS
• Alat : Viskometer Brookfield
• Cara Kerja
- Siapkan sampel yang akan diuji ke beaker glass
- Isikan sampel sebanyak 60 ml – 80 ml, agar spindle yang digunakan untuk
mengukur dapat seluruhnya masuk
- Siapkan Brookfield viscometer beserta spindle
- Nyalakan tombol pemutar alat, baca jarum pendek penunjuk viskositas jika
telah konstan, dapat dicatat
2. UJI PH
• Alat : pH meter
• Cara Kerja :
- Timbang sediaan sebanyak 5 g
- Diencerkan dengan aqua bebas CO2 dengan perbandingan1:10 (50 ml) aduk ad
homogen
- Bersihkan electrode dengan aquadest, bilas menyeluruh dan keringkan dengan
tissue
- pH meter dikalibrasi dengan pH terstandar (pH=7)
- Masukkan electrode pH meter ke dalam sediaan yang diukur
- Tunggu sampai abt menunjukkan angka konstan, lalu dapat dicatat pH nya
- Replikasi sebanyak 3 kali
DAFTAR PUSTAKA
Allen, L.V., Nicholas, G.P., Ansel, H.C., (2011), Ansel's phamaceutical Dosage. Form and Drug
Delivery System
Anief, M. (1994). Farmasetika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
DrugBank. n.d. Oktil Metoksisinamat [online]. Tersedia di
https://go.drugbank.com/drugs/DB09496.
DrugBank. n.d. Oxybenzone [online]. Tersedia di https://go.drugbank.com/drugs/DB01428.
DrugBank. n.d. Titanium Dioksida [online]. Tersedia di
https://go.drugbank.com/drugs/DB09536.
Farmakope Indonesia Edisi VI