PENGELOLAAN LIMBAH NON-

B3: BIOMASSA
Mitta Ratna Djuwita
Kasubdit Agroindustri

Direktorat Penilaian Kinerja Pengelolaan Limbah B3 & Limbah Non B3

Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Berbahaya Beracun
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
PERMASALAHAN

Peningkatan timbulan limbah non B3 akibat

pertumbuhan industri dan pencapaian target Nasional

Masih belum meratanya pemahaman masyarakat

terkait pengelolaan limbah

Masih belum dikelolanya limbah non B3

Masih belum ada peraturan khusus yang mengatur

tentang pengelolaan limbah non B3
 Kewajiban dan Larangan
(UU 32/2009)

• Wajib memelihara kelestarian fungsi lingkungan hidup serta

Pasal 67 mengendalikan pencemaran dan/atau kerusakan
lingkungan hidup.

• Wajib menaati ketentuan tentang baku mutu lingkungan

Pasal 68 hidup dan/atau kriteria baku kerusakan lingkungan hidup.

• (a) Dilarang melakukan perbuatan yang mengakibatkan

pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup;
Pasal 69 • (b) Dilarangmembuang limbah ke media lingkungan
hidup;
 MENGAPA LIMBAH
NON B3 PERLU
DIKELOLA?

Pengelolaan limbah sifatnya wajib bagi setiap orang

yang menghasilkan limbah, karena dapat mencemari
lingkungan dan kesehatan jika tidak dikelola dengan
baik dan benar.
 Contoh Pencemaran
Lingkungan

((limbah industri sagu)) ((limbah industri sawit)) ((limbah industri kayu))

Pilot Project
Pemanfaatan Limbah Non B3
Biomassa
 Latar belakang
 Limbah padat sawit (tandan kosong kelapa sawit – TKKS) jumlahnya
berlimpah  pengolahan

Pengolahan 1 ton 22-23% tandan

tandan buah segar kosong kelapa sawit
(TBS) (TKKS)

 Pengelolaan limbah belum optimal

diaplikasikan di kebun sebagai mulsa
 Pemanfaatan Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS)

TKKS

media
jamur

TANKOS Digester
Effluent
Prosedur Budidaya Jamur
Tata Letak Fasilitas
Bak Perendaman TKKS
Bangunan Rumah Jamur

Rak Jamur Steamer

Bangunan Biogas Plant
Crusher Area
Penampungan Gas
Bak Kompos
Pemipaan ke Warga

Disalurkan ke 20 rumah
 Fasilitas Pemanfaatan Limbah Non B3 Biomassa
menjadi Energi

LOKASI
1. Kabupaten Lampung Timur,
Lampung
2. Kabupaten Kotabaru, Kalimantan
Selatan
3. Kabupaten Pasangkayu,
Bahan Baku Reaktor Biogas Sulawesi Barat
4. Kabupaten Belitung Timur,
NO BAHAN BAKU JUMLAH PERIODE KET Bangka Belitung
1 TKKS 10 m3 Per 2 bulan 5. Kabupaten Pelalawan, Riau
2 POME 12 m3 starter awal 6. Kabupaten Katingan, Kalimantan
Tengah
200 liter Per 2 Jika
hari/minggu memungkinkan 7. Kabupaten Deli Serdang,
Sumatera Utara
3 Sampah organik 75 kg Per 1-2 hari fermentasi
4 Kotoran sapi 5-15 kg Per minggu
 Estimasi Hasil Fasilitas Pemanfaatan Limbah
Non B3 Biomassa menjadi Energi

NO UNIT BAHAN BAKU PRODUKSI TAHUNAN

1 Reaktor Padat 5 ton per 2 bln 5-6 m3 per hari 1.800 – 2.160 m3 metana
2 Reaktor Cair 75 kg sampah organik 3-4 m3 per hari 1.080 – 1.440 m3 metana
3 Kumbung Jamur 4-5 tom per 2 bulan 5-6 kg per hari 1.080 kg jamur
4 Pupuk padat
5 Pupuk cair
Catatan: Dengan rasio produksi CO2 : CH4 setara dengan 1 : 3
Output Utama Fasilitas
Mata Jitu Waterfall, Moyo Island, Sumbawa