Anda di halaman 1dari 2

LEARNING JOURNAL

Program Pelatihan : Pelatihan Dasar CPNS

Angkatan : Angkatan XIV ( Empat Belas )

Nama Mata Pelatihan : Pembekalan habituasi

Nama Peserta : Ns. Agus Dwi Putranto, S. Kep

Nomor Daftar Hadir : 12 ( Dua Belas )

Lembaga Penyelenggara : BPSDM Provinsi Kalimantan Timur


Pelatihan

A. Pokok Pikiran

Habituasi secara harfiah diartikan sebagai sebuah proses pembiasaan pada atau
dengan “sesuatu” supaya menjadi terbiasa atau terlatih melakukan “sesuatu” yang bersifat
intrinsik pada lingkungan kerjanya. Menurut Samani dan Haryanto (2011) tentang habituasi,
Peserta Pelatihan Dasar Calon PNS dalam pembelajaran agenda habituasi difasilitasi
untuk menghasilkan suatu penciptaan situasi dan kondisi (persistence life situation) tertentu
yang memungkinkan peserta melakukan proses pembiasaan untuk berperilaku sesuai
kriteria tertentu. Untuk menjaga keberlangsungan proses habituasi, sangat disarankan
peserta menemukan role model yang akan dijadikan figure atau contoh teladan atau model
mirroring. Tidak menutup kemungkinan role model yang ditemukan dan ditetapkan peserta
dapat lebih dari satu orang. Tujuan dari habituasi ini adalah ialah membentuk karekter ASN
menjadi terbiasa melakukan hal-hal yang baik, sesuai dengan prinsip dan nilai-nilai dasar
ASN sehingga dalam perilaku dan bersikap sehari-hari mencerminkan ASN yang berintegritas
dan disiplin.

B. Penerapan

Dalam penerapan kehidupan sehari-hari ASN wajib dituntut untuk mampu


melaksanakan tugas secara teliti, cermat, dan tanggung jawab. Pada dasarnya dalam proses
habituasi ini belajar bahwa penerapan nilai-nilai dasar ASN harus dan wajib dilakukan pada
saat kita melakukan pelayanan di masyarakat.
Didalam kegiatan habituasi yang kita bikin pada saat rancangan pun banyak sekali
kegiatan-kegiatan yang setiap tahapanny a mengandug nilai-nilai dasar ASN yang tertuang
didalam ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika publik, Komitmen mutu, dan anti
korupsi). Jika seorang ASN sudah terbiasa melakukan hal tersebut maka dipastikan kita
adalah seorang ASN yang memiliki integritas dan tingkah laku yg baik serta sesuai dengan
kode etik sebagai ASN yang tertuang didalam Undang-undang dasar no.5 tahun 2014.

Anda mungkin juga menyukai