Anda di halaman 1dari 2

Nama : Laila Rahma Evi Puspitasari

Kelas : IX-A
 HASIL PENGAMATAN
TABEL HASIL PENGAMATAN
Tape singkong SEBELUM MATANG SETELAH MATANG
(Tgl 9 Februari 2021) (Tgl 12 Februari 2021 )
Tekstur Keras Lembut
Rasa Hambar Agak asam+manis
Bau Bau singkong pada umumnya asam

 ANALISIS MASALAH
1. Jelaskan mengapa tekstur bahan berubah sebelum diberi ragi dengan
bahan yang sudah diberi ragi dan mengalami penyimpangan ?
Jawab : karena saat bahan belum di beri ragi testurnya masih keras
karena belum ada interaksi dengan mikroorganisme yang terkanndung
pada ragi sedangkan bahan yang sudah di beri ragi terksturnya akan
lembut karena sudah ada interaks dengan mikroorganisme yang
terkandung dalam ragi atau sering disebut dengan fermentasi
2. Pada hari keberapa kematangan tape didapatkan?
Jawab : selama 3 hari
3. Mengapa dalam pembuatan tape harus ditaburi ragi? Apa fungsi ragi
dalam pembuatan tape?
Jawab: Pemberian ragi memiliki fungsi untuk fermentasi singkong
menjadi tape, karena didalam ragi mengandung mikroorganisme yang
membantu dalam proses fermentasi dalam pembuatan tape .
Mikrooganisme yang terdapat dalam ragi yaitu
Rhizopus, Aspergillus, Mucor, Amylomyces, Endomycopsis, Saccharo
myces, Hansenula anomala,, Lactobacillus, Acetobacter, dan
sebagainya.
4. Berdasarkan studi literatur , apa nama jamur yang berperan dalam
proses tape tersebut?
Jawab : Nama jamur yang berperan dalam proses tape yaitu
seperti Saccharomyces cerevisiae, Rhizopus oryzae, Endomycopsis
burtonii, Mucor sp., Candida utilis, Saccharomycopsis fibuligera,
dan Pediococcus sp. Saccharomyces cerevisiae adalah jenus dalam
kerjaan jamur yang mencakup banyak jenis ragi.
5. Mengapa ragi harus ditaburkan pada saat singkong/ketan dalam
keadaan dingin?
Jawab : Karena bila ditaburkan pada saat bahan panas,sel-
sel ragi akan mati atau rusak,sehingga tidak dapat melakukan
fermentasi pada singkong.
6. Jelaskan mengapa dalam pembuatan tape harus tertutup rapat?
Jawab : agar ragi yang digunakan untuk pembuatan tae seperti jamur
Saccharomyces cereviceae dapat bekerja dengan
baik dalam proses pembuatan tape.
 KESIMPULAN
Kesimpulan yang kita dapat dalam pembuatan tape ini yaitu dalam proses
pembuatan membutuhkan waktu selama 3 hari . waktu yang kita pakai dalam
pembuatan tape juga berpengaruh dalam jumlah kadar alcohol yang terkandung
dalam tape. Didalam proses pembuatan tape kita juga memerluhkan ragi dalam
membantu proses fermentasi, karena didalam ragi mengandung mikroorganisme
berupa Saccharomyces cerevisiae, Rhizopus oryzae, Endomycopsis
burtonii, Mucor sp., Candida utilis, Saccharomycopsis fibuligera,
dan Pediococcus sp yang dapat membantu proses fermentasi singkong berubah
menjadi tape. Proses penaburan ragi juga harus dilakukan dalam keadaan dingin
dikarenakan jika dilakukan dalam keadaan panas maka sel-sel mikroorganisme
yang terkandung dalam ragi akan mati atau tidak berfungsi . jika sel-sel
mikroorganisme yang terkandung dalam ragi tidak berfungsi maka pembuatan tape
tersebut akan mengalami kegagalan.

Poto hasil terakhir pembuatan tape singkong

Anda mungkin juga menyukai