a. Nama Lain : Oleum Menthae piparitae, Mentha Piperita L., Peppermint Oil, Minyak
Permen
b. Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Superdivision : Spermatophyta
Division : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Subclass : Asteridae
Order : Lamiales
Family : Lamiaceae/Labiatae
Genus : Mentha L.
d. Kegunaan
Mentha piperita L. banyak dimanfaatkan dalam industri farmasi, rokok,
makanan antara lain untuk pembuatan pasta gigi, minyak angin, balsam, kembang gula
dan lain-lain (Hadipoentyanti, 2012). Sedangkan ekstrak tanamannya memiliki
kandungan radioprotektif, antioksidan, antikarsinogenik, antialergik, antispasmodik.
Selain itu, aroma dari peppermint dapat digunakan sebagai inhalan untuk sesak napas,
bahkan peppermint tea juga digunakan untuk pengobatan batuk, bronchitis, dan
inflamasi pada mukosa oral dan tenggorokan (Datta, 2011).
Gardiner Paula, MD. 2000. Peppermint (Mentha piperita). The Longwood Herbal. Task
Force.
Hadipoentyanti, E. 2012. Pedoman Teknis Mengenal Tanaman Mentha (Mentha arvensis L.)
dan Budidayanya. Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat. Bogor.
Nath SS, Pandey C, Roy D: A near fatal case of high dose peppermint oil ingestion- Lessons
learnt. Indian J Anaesth. 2012 Nov;56(6):582-4. doi: 10.4103/0019-5049.104585.
[PubMed:23325948]