Anda di halaman 1dari 7

Buku Ajar Praktek Kerja Kayu Hollow Chisel Mortiser

BAB IV
MESIN-MESIN PEMBENTUK

4.1 TUJUAN

4.2 MESIN BOR TEKAN (HOLLOW CHISEL MORTISER)

Gambar 4.2-1 Mesin Bor Tekan


Mesin bor tekan ini termasuk mesin perlengkapan bengkel kayu yang
penting, sehingga dalam beberpa konstruksimembutuhkan pengerjaan pada mesin
ini.

Gunanya:
Pekerjaan yang bias dilakukan pada mesin ini ialah:
1. Membuat lubang bulat.
2. Membuat lubang persegi bdengan perlengkapan khusus.
3. Menghamplas.
4. Menggerinda.

Ketut Sucita Halaman


Nandang Sukarna
Buku Ajar Praktek Kerja Kayu Hollow Chisel Mortiser

5. Mengerjakan profil pada pinggiran kayu.

Konstruksi:
Terdiri dari:
• Tiang dari baja.
• Meja sebagai alat tempat duduknya.
• Meja atas tempat meletakkan kayu pekerjaan.
• Motor.

Perlengkapan :
• Bermacam–macam bor untuk disesuaikan dengan jenis pekerjaan.
• Mata bor serta kunci pemegangnya (chuk).
• perlengkapan lubang persegi.

Catatan:
Ada mesin bor yang mempunyai sumbu langsung dengan sumbu motor. Dan ada
juga yang dihubungkan dengan perantaraan ban dan pully.

Ukuran:
Yang menjadi ketentuan ukuran pada mesin bor ialah jarak dari tiang
terhadap titik pusat bor kali dua untuk yang mempunyai meja atas tak
berpropil.Sedangkan untuk yang mempunyai meja atas yang berpropil ialah jarak
antara sisi propel terhadap pusat mata bor kali dua. Umumnya jarak ini antara 250
sampai dengan 400 mm dan kecepatan putaran 600 R.P.M. sampai 5000 R.P.M.
Dalam gambar 4.2-2 diperlihatkan mesin bor tekan dengan huibungan
langsung dengan sumbu motor.

Ketut Sucita Halaman


Nandang Sukarna
Buku Ajar Praktek Kerja Kayu Hollow Chisel Mortiser

Keselamatan Kerja Pada Mesin Bor Tekan:


1. Pakailah mata bor yang tajam.
2. Jangan lupa mencabut kunci chuck dari moncong/chuck.
3. Gunakan kecepatan yang sesuaidengan mata bor.
4. Iauhkan tangan dari mata bor yang sedang berputar.
5. Jepitlah kayu pekerjaan deangan klem bila sedng mengebor.
6. Jauhkan tangan dari ban yang sedang berputar.
7. Bila membuat lubang yang dalam hatio-hatilah dan berikan kesempatan
mengeluarkan bekas pengeboran.
8. Kuncilah meja bor dengan baik, jangan menekankan mata bor sebelum
medin bor dijalankan.
9. Untuk membikin lubang yang tembusberilah alas kayu sehingga mata
bor tidak mengenai meja.
10. Bila lubang akan tembus hati-hatilah, tekannan seringan mungkin agar
pekerjaan tidak robek.
11. Untuk perlengkapan perdegi hati-hati sebelum mesin bor dijalankan
harus dicoba diputar-putar mata bornya apakah penyetelan sudah cukup
baik.
12. Pakailah kaca mata pengaman bila mengebor dengan kecepatan tinggi.
13. Hanya orang yang bekerja pada mesin bor saja yang boleh menjalankan
mesin bor.
14. Apabila mendpat keragu-raguan mintalah petunjuk dari instruktormu.

Cara Menggunakan Mesin Bor Tekan:


 Membuat lubang bulat buntu atau tmbus:

Ketut Sucita Halaman


Nandang Sukarna
Buku Ajar Praktek Kerja Kayu Hollow Chisel Mortiser

1. Pasanglah penekan mata bor (chuck) pada tempatnya dan kuncikan.


2. Sediakan lkayu pekerjaan dengan tanda pusat dari lubang yang akan
dibuat.
3. Letakkan kayu pekerjaan pada meja mesin bor, dan kencangkan klem
pemegang kayu pekerjaan.
4. Atur kedudukan mata bor dalam kedudukan mesin dimatikan dimana
mata bor berada ± 1 cm diatas permukaan kayu.
5. Stel alat penentu dalamnya pengeboran sesuai dengan dalamnya
lubang yang dikehendaki.
6. Apabila lubang yang akan dibuat itu tembuas, maka penting sekali
memasang kayu/papan sebagai alas agar mata bor tidak mengenai
meja mesin dan kayu tidak rusak (robek)
7. Dalam gambar 3-176B diperlihatkancara membuat lubang bulat.

 Membuat lubang persegi tembus atau buntu

1. Menyiapkan dan melukis kayu pekerjaan yang akan di bor persegi


2. Pasang rangka pemegang pahat pada tempatnya

Ketut Sucita Halaman


Nandang Sukarna
Buku Ajar Praktek Kerja Kayu Hollow Chisel Mortiser

3. Pasangkan pahatnya pada rangka bersama mata bornya dengan diberi


kebebasan bagian bawah rangka dan pahatnya 0,8 mm dan
kencangkan sedikit agar tidak jatuh
4. Masukkan mata bor yang sesuai dengan pahatnya, serta bagian atas
bor (pemegangnya) pasang cuck pemegang bor dan kencasngkan
dengan cukup kuat, dalam keadaan mata bor merimpit dengan
pahatnya.
5. Buka skrup pemegang pahat dan naikan pahatnya hingga rapat pada
hingga rapat pada rangka pemegangnya kemudian kencangkan
kembalipada keduduklan pahat sejajar dengan pengantar
6. Perhatukan lubang pembuang kotoran boleh disetel sebelah kiri atau
sebelah kanan orang yang sedang bekerja
7. Untuk mesin bor yang mempunyai batang penekan kayu pekerjaan
maka perlengkapan ini harus dipasang tepat pada permukaan kayu
pekerjaan
8. Pasang kayu pekerjaan pada meja mesin
9. Aturlah agar kayu pekerjaan bebas dari pahat ± 12,5 mm.
10. Atur agar batang penentu dalam pemakanan sesuai dengan
kebutuhan. Demikian juga pemnentu gerakan meja kesamping kiri
dan kanan harus disetel dan disesuakan dengan kebutuhan panjang
lubang.
11. Jalankan mesin dahulukan pemotongan dada-dada lubang baik dada
sebelkah kiri ataupun dada sebelah kanan.
12. Kerjakan pembuatan lubang hinmgga selesai
13. Matikan mesin.

Ketut Sucita Halaman


Nandang Sukarna
Buku Ajar Praktek Kerja Kayu Hollow Chisel Mortiser

 Mengamplas dengan amplas tabung:

1. Siapkan kayu pekerjaan yang akan diamplas


2. Pasangkan tabung amplas pada mesin bor dan dipegang oleh
chuknya.
3. Pasang meja pembantu pada meja mesin, Mesin pembantu harus
diberi lubang sebesar bulatan tabung dengan kebebasan ± 5 mm.
4. Aturlah hingga posisi tabung amplas masuk sebagian pada lubang
meja pembantu (sesuaikan dengan kebutuhan)
5. Jalankan mesin , letakkan kayu pekerjaan diatas meja pembantu
(gambarr ).
6. Gerakkan kayu pekerjaan menuju tabung amplas yang sedang
berputar dan berlawanan dengan putaran tabung.
7. Untuk mengamplas yang berbentuk lengkungan dapat kita membuat
acuan (mal). Bagian bawah dari tabung kita pasang cincin sebagai
pengantar sebesar tabung kemudian kayu pekerjaan disatukan
dengan acuan dan acuan tersebut yang menyentuh cicin.

Ketut Sucita Halaman


Nandang Sukarna
Buku Ajar Praktek Kerja Kayu Hollow Chisel Mortiser

 Membuat alur dan profil

1. Siapkan kayu pekerjaan yang akan di buat alur atau profil.


2. Pasangkan pisau pembuat alur/profil pada chuck.
3. Mengatur dalam pemakanan untuk pengaturan kasar diatur dari meja
mesin dan untuk pemakanan/penyetelan diatur naik turun mata
bornya.
4. Untuk meja yang tidak mempunyai pengantar, pasang pengantar
dibelakang pisau sehingga pisau dapat memakan kayu tepat kepada
alur/profil yang akan dibuat.
5. Untuk meja yang ada pengntarnya tinggal kita geser meja kemuka
atau kebelakang menurut kebutuhan
6. Jalankan mesin simpanlah kayu diatas meja dan dorong menurut arah
yang berlawanan dengan putaran hingga pembuatan profil atau alur
selesai.

Ketut Sucita Halaman


Nandang Sukarna

Anda mungkin juga menyukai