Anda di halaman 1dari 3

LATIHAN KE 3 AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN II

1. Apa yang dimaksud dengan segmen perusahaan ? jelaskan.


Jawab:
Segmen perusahaan adalah komponen suatu entitas yang aktivitasnya mewakili kegiatan usaha
utama atau kelompok pelanggan. Suatu segmen dapat berbentuk sebuah anak perusahaan, suatu
divisi, suatu departemen, dalam beberapa hal sebuah joint venture atau anak perusahaan lain bukan
investasi. Aktiva, kinerja dan aktivitas segmen tersebut secara jelas dapat dipisahkan secara fisik dan
operasional dari aktiva, kinerja dan aktivitas yang lain dalam entitas yang sama.

2. Philip Co memisahkan produknya menjadi 4 segmen dan menetapkan nilai pengujian pendapatan
dan pengujian aktiva/aset per segmen 10% maka apakah produk tersebut semuanya dapat
dilaporkan? (isilah titik-titik berikut perhitungannya) data dalam $ sbb:
Jawab:

Segmen Pendapatan Pendapata Total >/< Nilai Segmen yg dpt


Segmen n Antar Pendapatan Pengujian dilaporkan
Operasi Segmen Segmen 10% total menurut
pendapatan Pengujian
segmen Pendapatan

Lampu 325.000 125.000 450.000 > 192.500 Ya

Seterika 500.000 375.000 875.000 > 192.500 Ya

Rice 125.000 75.000 200.000 > 192.500 Ya


Cooker
Blender 140.000 260.000 400.000 > 192.500 Ya

Total 1.090.000 835.000 1925.000

Segmen Aktiva Segmen yg dpt


Segmen Dilaporkan menurut
Operasi yg Nilai Pengujian 10% Pengujian Aktiva
>/<
Dpt
Diidentifikasi
Lampu 8.000.000 > 2.947.000 Ya
Seterika 9.500.000 > 2.947.000 Ya
Rice Cooker 6.800.000 > 2.947.000 Ya
Blender 5.170.000 > 2.947.000 Ya
Total 29.470.000
3. Apa yang dimaksud dengan kuotasi
Jawab:
harga penawaran tertinggi untuk membeli atau harga penawaran terendah untuk menjual ataupun
untuk memanfaatkan jasa

4. Dalam menjalankan transaksi mata uang asing yang diatur dalam PSAK 55 terdapat istilah Instrumen
Derivatif dan Lindung Nilai (Hedge) yang digunakan sebagai pedoman akuntansi untuk instrumen
keuangan. Apa yang dimaksud dengan kedua instrumen tersebut, jelaskan.
Jawab:
 Derivatif adalah suatu instrumen keuangan atau kontrak lain dengan
karakteristik :

 nilainya berubah sebagai akibat dari perubahan variabel yang telah ditentukan
 (sering disebut dengan variabel yang mendasari), antara lain: suku bunga,
 harga instrumen keuangan, harga komoditas, nilai tukar mata uang asing,
 indeks harga atau indeks suku bunga, peringkat kredit atau indeks kredit, atau
 variabel lainnya.

 Untuk variabel nonkeuangan, variabel tersebut tidak berkaitan dengan


 pihak-pihak dalam kontrak;

 Tidak memerlukan investasi awal neto atau memerlukan investasi awal neto
 dalam jumlah yang lebih kecil dibandingkan dengan jumlah yang diperlukan
 untuk kontrak serupa lainnya yang diharapkan akan menghasilkan dampak
 yang serupa sebagai akibat perubahan faktor pasar; dan
 diselesaikan pada tanggal tertentu di masa depan.

 Instrumen lindung nilai adalah:
 derivatif yang telah ditetapkan untuk tujuan lindung nilai; atau
 aset keuangan nonderivatif atau liabilitas keuangan nonderivatif yang telah ditetapkan
untuk tujuan lindung nilai (hanya untuk lindung nilai atas risiko perubahan nilai tukar
mata uang asing), yang nilai wajar atau arus kasnya diperkirakan dapat saling hapus
dengan perubahan nilai wajar atau arus kas dari item yang dilindung nilai (paragraf 79-
84 dan PA110-PA113).
 Item yang dilindung nilai adalah aset, liabilitas, komitmen pasti, prakiraan transaksi yang
sangat mungkin terjadi, atau investasi neto pada operasi di luar negeri yang (a) menyebabkan
entitas menghadapi risiko perubahan nilai wajar atau arus kas masa depan, dan (b) ditetapkan
sebagai item yang dilindung nilai (paragraf 85-92 dan A114-PA124).
 Efektivitas lindung nilai adalah sejauh mana perubahan nilai wajar atau arus kas dari item
yang dilindung nilai yang diatribusikan pada risiko yang akan dilindung nilai dapat saling
hapus dengan perubahan nilai wajar atau arus kas dari instrumen lindung nilai (PA128-PA139).
5. Entitas ABADI memiliki piutang kepada Entitas RAYA sebesar 100.000.000. Piutang diberikan 1 Juni
2015. Pada 15 Desember 2016, Entitas ABADI mendapatkan kabar bahwa Entitas RAYA dipailitkan
oleh pengadilan. Piutang ini tidak dijamin, aset Entitas RAYA tidak dapat digunakan untuk membayar
utang dagang. Sehingga perlu diturunkan seluruhya karena kas dimasa depan Rp0.
Entitas ABADI menghapuskan piutang  dengan mendebit cadangan penurunan nilai piutang.
Bagaimana jurnal untuk: a. Pencadangan penurunan nilai dan b. Penghapusan piutang.
Kasus ini dapat dipelajari pada PSAK 55 tentang pailit.
Jawab:
Pencadangan penurunan nilai
Beban penurunan nilai piutang 100.000.000
Cadangan penurunan nilai piutang 100.000.000
Penghapusan piutang
Cadangan penurunan nilai piutang 100.000.000
Piutang Dagang 100.000.000

Anda mungkin juga menyukai