Anda di halaman 1dari 8

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


JURUSAN TEKNIK SIPIL
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Indonesia
Tel. (061) 8210371, 8211235, 8215951, 8210436, Fax. (061) 8215845
http : //www.polmed.ac.id email : sipil_polmed@yahoo.co.id
Telepon Jurusan Teknik Sipil : (061) 77050264, Fax : 061-821968

Kelompok II(Dua)
Nama Elvina Mayasari Hutabarat
NIM 1905141038
Dosen Pengampu:
Hari, Tanggal Senin, 19 Oktober 2020
Ir. EPENDI NAPITU, JOB 2
Jenis Tanah Tanah Merah(Lempung)
Lokasi tanah Tanjung Anom M.T
Lokasi Praktikum Laboratorium Teknik Sipil (Lab Tanah) Politeknik Negeri Medan

JOB 2
ATTERBERG LIMITS

I. TUJUAN :
1. Mahasiswa dapat memahami pengertian batas-batas atterberg limit.
2. Mengetahui klarifikasi tanah berbutir halus berdasarkan batas cair (LL), batas
plastis, dan batas susut.

II. PERALATAN DAN BAHAN:


- Cassagrande - Evaporating dish - Air Suling
- Oven - Shrinkage dish - Tanah
- Pan - Shrinkage mould - Pipet untuk aquades
- Spatula - Lempengan Kaca - Timbangan
- Grosing tool - Container - Minyak/oli
- Mistar - Ayakan No. 40 - Palu Karet

 PENGUJIAN LIQUID LIMIT (LL)


I. Tujuan:
Untuk menentukan kadar air suatu tanah pada keadaan batas cair, dimana batas suatu
tanah berubah dari keadaan cair menjadi keadaan plastis.

II. Langkah Kerja :


1. Tanah yang kering dihancurkan terlebih dahulu dari gumpalannya dan diayak dengan
ayakan No. 40 (0.420 mm) seberat 400 gram.
2. Bagian yang lolos saringan no.40 dicampur dengan air suling dan diaduk dengan
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Indonesia
Tel. (061) 8210371, 8211235, 8215951, 8210436, Fax. (061) 8215845
http : //www.polmed.ac.id email : sipil_polmed@yahoo.co.id
Telepon Jurusan Teknik Sipil : (061) 77050264, Fax : 061-821968

spatula sampai merata.


3. Siapkan container sebanyak 8 buah dan beri nomor pada setiap container.
4. Masukkan tanah yang telah diaduk pada lempengan kaca ke dalam cawan
cassagrande sampai permukaan tanahnya merata.
5. Buat Goresan ditengah dengan menekan groosing tool kearah dalam pada tanah
didalam cassa grande yang telah diuji sepanjang diameternya dan grosing tool harus
berkedudukan tegak lurus pada permukaan cawan Sedangkan ujung grosing itu tidak
lebih dari 3 mm tebalnya.
6. Putar handlenya sebanayak 2 kali putaran perdetik secara berirama sehingga
kedua belahan contoh tanah yang diuji akan bersatu.
7. Tulis didalam buku laporan jumlah ketukannya.
8. Bila jumlah ketukan > 50 atau < 10 ketukan tanah, dapat dikeringkan dengan
mengaduk kembali contoh tanah yang diuji supaya air menguap atau dengan
menambah campuran benda uji, dapat pula dibasahi dengan campuran air suling
tergantung pada kondisinya.
9. Ambil sebagian tanah pada bagian yang menyatu kemudian timbang dengan
menggunakan timbangan digital.
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Indonesia
Tel. (061) 8210371, 8211235, 8215951, 8210436, Fax. (061) 8215845
http : //www.polmed.ac.id email : sipil_polmed@yahoo.co.id
Telepon Jurusan Teknik Sipil : (061) 77050264, Fax : 061-821968

10. Aduklah kembali sisa tanah atau ulangi prosedur diatas sehingga didapat 6 hasil
kadar air yang berbeda jumlah ketukannya, yaitu ketukan antara 10-50.

III. Perhitungan :
Menentukan kadar air tiap-tiap contoh dan gambarkan dalam grafik jumlah ketukan.
Tabel Hasil Perhitungan Liquid Limit (LL)

Keterangan Liquid Limit


No. Test 1 2
Jumlah Pukulan 20 32
Berat kontainer + tanah basah (gr) 36,7 41,6
Berat kontainer + tanah kering (gr) 30,7 35,7
Berat air (gr) 6 5,9
Berat kontainer (gr) 17,7 22,5
Berat tanah kering (gr) 13 13,2
Kadar air (%) 46,15 44,7

Rata-rata 45,42

Jadi, LL = 45,42 %
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Indonesia
Tel. (061) 8210371, 8211235, 8215951, 8210436, Fax. (061) 8215845
http : //www.polmed.ac.id email : sipil_polmed@yahoo.co.id
Telepon Jurusan Teknik Sipil : (061) 77050264, Fax : 061-821968

46.5
46
45.5

KADAR AIR 45
44.5
44
43.5
18 20 22 24 26 28 30 32 34
PUKULAN

Grafik Liquid Limit


 PENGUJIAN PLASTIS LIMIT (PL)
I. Tujuan :
 Untuk menentukan kadar air suatu tanah pada keadaan batas plastis.
 Batas plastis adalah kadar air minimum dimana suatu tanah masih dalam keadaan
plastis.
II. Langkah Kerja :
1. Letakkan tanah benda uji di atas pelat kaca, kemudian diaduk dengan air sehingga
kadar air nya merata.
2. Buat bola – bola tanah ± seberat 8 gram atau Ø 1 cm, lalu digeleng dengan jari.
Penggelengan dengan telapak tangan dilakukan dengan kecepatan 80 - 90 gelengan
permenit.
3. Setelah itu, lakukan lagi penggelengan sehingga bola – bola tanah tersebut terbentuk
menjadi beberapa batang lidi dengan diameter 3 mm. Bila pada waktu penggelengan
ternyata sebelum benda uji mencapai diameter 3 mm sudah retak, maka benda uji
disatukan kembali, ditambah air sedikit dan diaduk sampai merata.
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Indonesia
Tel. (061) 8210371, 8211235, 8215951, 8210436, Fax. (061) 8215845
http : //www.polmed.ac.id email : sipil_polmed@yahoo.co.id
Telepon Jurusan Teknik Sipil : (061) 77050264, Fax : 061-821968

4. Penggelengan diulangi terus sampai retakan – retakan itu terjadi tepat pada saat
batang lidi tanah mempunyai diameter 3 mm. Selanjutnya batang – batang lidi tanah
tersebut diteliti kadar airnya dengan cara dioven selama 24 jam .

5. Batas plastis sama dengan kadar air rata – rata.

III. Perhitungan :
Tabel Penentuan Batas Plastis Limit (PL)

PLASTIS LIMIT
Berat Container + Tanah Basah (gr) 33,9
Berat Container + Tanah Kering (gr) 31,8
Berat Air (gr) 2,1
Berat Container (gr) 26,4
Berat Tanah Kering (gr) 5,4
Kadar Air (%) 38,89

Jadi, PL = 44,44
Menghitung Indeks Plastis: IP = LL – PL
Keterangan :
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Indonesia
Tel. (061) 8210371, 8211235, 8215951, 8210436, Fax. (061) 8215845
http : //www.polmed.ac.id email : sipil_polmed@yahoo.co.id
Telepon Jurusan Teknik Sipil : (061) 77050264, Fax : 061-821968

IP = Indeks Plastis
LL = Liquit Limit
PL = Plastis Limit
Sehingga dengan persamaan tersebut didapatkan nilai IP sebagai berikut :

IP = LL - PL

IP = 45,42% - 38,89%

IP = 6,53%

 PENGUJIAN SHRINKAGE LIMIT


I. Langkah Kerja :
1. Oles oli pada Shrinkage dish dan Srinkage mould agar tanah yang diuji pada cetakan
tidak melekat.
2. Tanah yang kelompok 3 gunakan tetap dengan tanah yang sama pada percobaan
sebelumnya ,yang sudan diaduk dengan air suling.
3. Masukkan tanah tersebut ke dalam cetakan kemudian ratakan. Usahakan tidak ada udara
terperangkap. Bersihkan tanah yang melekat pada pinggir cetakan.

Contoh tanah yang sudah kering :


KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Indonesia
Tel. (061) 8210371, 8211235, 8215951, 8210436, Fax. (061) 8215845
http : //www.polmed.ac.id email : sipil_polmed@yahoo.co.id
Telepon Jurusan Teknik Sipil : (061) 77050264, Fax : 061-821968

II. Perhitungan :
Linear shirinkage merupakan prosentase dari panjang asli dari contoh tanah yang di uji.
Panjang contoh tanah kering
(
Linear shirinkage = 1- panjang contoh tan ah asli ) x 100 %

Tabel Hasil Pengujian Shrikage Limit

NO Contoh uji Linear Volumetrik

1 Berat container + tanah basah ( gram) 292,8 29,0

2 Berat container + tanah kering (gram) 273,2 23,0

3 Berat container (gram) 237,4 12,8

4 Berat air ( gram) 19,6 6

5 Berat tanah kering ( gram) 35,8 10,2

6 Kadar air ( % ) 54,75 58,82

7 Berat air raksa tumpah ( gram ) - 136,8

8 Volume tanah kering (cm3) - 10.102

9 Panjang contoh semula 14 -

10 Panjang setelah kering 13,1 -

11 13,1 6,43 -
(
SL= 1−
14 )
× 100 %
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Indonesia
Tel. (061) 8210371, 8211235, 8215951, 8210436, Fax. (061) 8215845
http : //www.polmed.ac.id email : sipil_polmed@yahoo.co.id
Telepon Jurusan Teknik Sipil : (061) 77050264, Fax : 061-821968

136,8
12 VK = ( )
13,6
(%) - 10,06

III. KESIMPULAN
Adapun kesimpulan dari pengujian Atterberg Limit diatas adalah:
a. Hasil kadar air Liquid Limit ialah 45,42%
b. Hasil kadar air Plastis Limit ialah 38,89 %
c. IP = LL-PL
= 45,42% - 38,89%
= 6,53%
d. Hasil kadar air Shrinkage Limit
Untuk Linear Shrinkage Limit ialah 6,43%
Untuk Volumetrik Shrinkage Limit ialah 10,06%

Anda mungkin juga menyukai