MENDALAMI

PUISI
Elsha Masniari Pangaribuan
X – Mipa5
APA ITU PUISI ?
Puisi adalah sebuah karya sastra hasil pemikiran dan
perasaan manusia yang bahasanya indah dan penuh
dengan makna.
Unsur - unsur Puisi
Unsur - unsur puisi di bagi menjadi 2, yaitu;
1. Unsur Intrinsik
❑ Tema dan Amanat Puisi
Tema merupakan pokok persoalan yang akan diungkapkan oleh penyair. Dari pokok
persoalan itulah kemudian akan lahir amanat atau pesan-pesan tertentu. Tema dan
amanat ini tersirat dalam keseluruhan isi puisi.
❑ Penggunaan kata-kata Konotasi
Kata konotasi adalah kata-kata yang memiliki makna bukan sebenarnya. Dalam puisi,
hampir semua kata mengandung makna konotasi. Dengan inilah maka pembaca dapat
menafsirkan puisi melalui imajinasinya masing-masing.
Unsur - unsur Puisi
Unsur - unsur puisi di bagi menjadi 2, yaitu;
1. Unsur Intrinsik
❑ Citraan
Citraan atau pengimajinasian adalah kata atau susulan kata yang dapat menimbulkan
khayalan atau imajinasi dalam sebuah puisi. Bersama daya imajinasi itu, pembaca akan
merasa seolah-olah dia mendengar, melihat, merasakan sesuatu yang diungkapkan penyair
dalamsetiap katanya.
❑ Majas dan Irama
Bahasa khas yang dipergunakan untuk menciptakan kesan tertentu bagi pembaca adalah
bentuk dari majas. Sementara Irama atau musikalitas adalah alunan bunyi yang teratur dan
berulang-ulang untuk memberi jiwa pada kata-kata dalam sebuah puisi yang dapat
membangkitkan emosi pembaca.
Unsur - unsur Puisi
Unsur - unsur puisi di bagi menjadi 2, yaitu;
2. Unsur Ekstrinsik
❑ Latar Belakang Penyair
Merupakan kondisi atau keadaan yang pernah dialami pengarang. Berbagai peristiwa yang
pernah dialami secara pribadi selama menciptakan karyanya., atau apa yang pernah dia
lihat selama hidupnya secara tidak langsungakan masuk ke dalam cerita dan
mempengaruhi puisi yang tengah ditulis.
❑ Kondisi Sosial dan Budaya
Kondisi sosial dan budaya juga mempengaruhi penciptaan sebuah puisi. Apa yang terjadi di
masyarakat, bagaimana peristiwa itu berlangsung, juga akan berpengaruh pada puisi yang
sedang ditulis oleh penyair. Dengan adanya poin ini sudah bisa menggambarkan
bagaimana kondisi atau keadaan di sekitar penyair ketika menciptakan puisi-puisinya.
Unsur - unsur Puisi
Unsur - unsur puisi di bagi menjadi 2, yaitu;
2. Unsur Ekstrinsik
❑ Lingkungan Alam
Faktor lingkungan alam juga bisa mempengaruhi terciptanya sebuah puisi. Bagaimana
kondisi alam, keadaan-nya serta fenomena yang tengah terjadi, mampu menginspirasi
seorang penyair dalam menulis puisi-puisinya.
Aspek – aspek Pembacaan Puisi
➢ Lafal
Lafal adalah kejelasan dalam mengucapkan setiap kata dan hurufnya.
Dalam membaca puisi artikulasi harus jelas, apabila kurang fasih dalam penyampaian
tiap kata maka puisi tidak dapat ditangkap oleh pendengar secara maksimal.
➢ Tekanan
Dalam membaca puisi perlu diperhatikan tekanan dari kuat lemahnya nada pada kata
tertentu. Setiap kata terkadang memiliki tekanan yang berbeda, biasanya semakin
penting kata tersebut maka semakin kuat penekanannya.
➢ Jeda
Dalam membaca puisi perlu membutuhkan jeda, sebab jeda berpengaruh pada jelas dan
tidaknya maksud suatu kata atau larik dalam sebuah puisi.
Aspek – aspek Pembacaan Puisi
➢ Intonasi
Dalam membaca puisi perlu di perhatikan intonasi, karena naik turunnya laju kalimat adalah
salah satu poin penting dalam pembacaan puisi. Supaya pembacaan-nya tidak monoton dan
pendengar lebih tertarik mendengarkan-nya.
➢ Ekspresi
Saat membaca puisi, seseorang harus mampu berekspresi. Baik ekspresi tubuh ataupun muka,
harus sesuai dengan isi puisi yang akan disampaikan. Sehingga pendengar ikut terbawa dalam
suasana yang sesungguhnya terjadi pada puisi tersebut.
TERIMA KASIH