TUGAS JURNAL TUMOR OTAK

NAMA : NURHAINA SALINGGAN

NIM : 201801270
KELAS : III B KEPERAWATAN

NO NAMA PENULIS JUDUL TUJUAN KRITERIA METODE HASIL

TAHUN INKLUSI DAN PENELITIAN PENELITIAN
EKLUSI JUMLAH
SAMPEL
1 Sari EDY Windarti I, Karakteristrik Klinik Tujun dari penelitian Terdiagnosis Penelitian Dari hasi
Wahyuni A, 2013 dan Histopatologi ini adalah secara deskriptif dengan keseluruhan data
Tumor Otak di Dua mengetahui histopatologi pendekatan cross mengenai jumlah
Rumah Sakit di Kota karakteristik klinik sectional, selama penderita yang
Bandar lampung dan histopatologi priode 2009- diagnosis tumor
tumur otak 2013 terdapat otak secara
173 kasus. Dari histopatologi
173 kasus secara sebanyak 173
keseluruhan kasus. Dari 173
diketahui bahwa kasus tersebut
wanita lebih dapat diperoleh
banyak terkena data mengenai usia,
tumor otak jenis kelamin,
dibandingkan lokasi tumor, dan
dengan pria tipe tumor . namun
pembandingan hanya 82 kasus
1,8:8 yang memiliki data
 tambahan berupa
tanda dan gejala
dan madalitas
terapi
2 Virry Maritaa, Nurhasanaha Identifikasi Tumor Untuk Menggunakan Nilai Mean Proses
Iklas, Otak Menggunakan Mengidentifikasi jaringan syaraf Square Error pengelolahan citra
Sarubarya,2014 Jaringan Syaraf citra otak normal dan tiruan dengan (MSE), dimulai dari
Tiruan Propegasi citra otak abnormal ekstrasi citra Gray penelitian ini cropping yang
Balik pada Citra CT- (tumor) dengan Level Co- menggunakan 10 bertujuan untuk
Scan Otak tingkat bakurasi Occurrence Matrix citra otak normal mengambil bagian
sebesar 70% (GLCM) dan citra otak yang diperlikan
obnormal selanjutnya ,
(tumor) citatersebut diubah
menjadi citra
beraras keabuan
kemudian dari
citra tersebut
ditampilkan
histogramnya untuk
mengetahui nilai
sebaran tingkat
keabuan sebuah
tahap terakhir yaitu
ekualisasi
histogram untuk
memperoleh
tampilan citra yang
lebih jelas,. Proses
ini bertujuan untuk
memisahkan tulang
dengan jaringan
sehinggga
diperoleh citra otak
tulang tanpa tulang
kepala. Tahap
terakhir dalam
pengelolah citra
yaitu tahap
ekstraksi ciri.
Ekstrasi siri
menggunakan
GLCM 4 arah (0,
45, 90 dan 125)
dengan jarak d=1.
Matriks GLCM
pada penelitian ini
menggunakan
ukuran 64 x 64
piksl. Kemudian
dihitung nilai cirri
statistic dari
kontraks,
korelasi,energy dan
homogenitas.
Kempat nilai cirri
statistic tersebut
 akan
menginformasikan
nilai minimum dan
nilai maksimum
dari masing-masing
citra otak norman
dan citra otak
abnormal ( tumor)
sebagai paramenter
masukan untuk
data pelatihan dan
pengujian.

3 Kusumo Dananjoyo, Nyeri Kepala Tumor Abnormalitas pada Inflatentorial lebih Tujuan Sedangkan kistah
Whisnu Nalendra Tama, Otak pada Dewasa MRI Tumor Otak sering prevalensi nyeri pineal yang
Rusdy Ghazali Malueka, Menunjukkan 14,1% menimbulkan kepala pada tumbuh cukup
Ahmad Asmedi nyeri kepala pada nyeri kepala, pasien tumor besar dapat
tumor otak yang tekanan otak berkisar menimbulkan
menyerupai nyeri intracranial antara 32,2% hidrosefalus
kepala tegan (1,4%) mengalami nyeri hingga 71%,yang dengan gejala nyeri
dan migraine (0,6) kepala menyebabkan kepala, namun kista
nyeri kepala ykuran kecil masih
adalah sama. dapat menyebabkan
Penelitian nyeri kepala
forsyth dan meskipun tidak
posner pada terjadi hidrosefalus.
tahun 1993 dari Setelah
Memorial Sloan- pinealectomy
kettering Cancer keluhan nyeri
Center tumor otak
unilateral masih
dirasakan dengan
atau tanpa
gangguan otonom
gejakla visual,
sepertipinealoblast
oma dan
piealocytoma dapat
meningkatkan
melatonin